Suara.com - Tim Gabungan bentukan Polri dalam pengungkapan kasus penyiraman air keras terhadap wajah penyidik senior KPK Novel Baswedan usai melakukan pertemuan dengan pimpinan KPK. Pertemuan tersebut berlangsung di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (24/4/2019).
Anggota tim Gabungan, Hendardi mengatakan kedatanganya untuk memberikan laporan hasil kerja tim gabungan selama melakukan proses penyelidikan kepada KPK. Adapun proses kerja tim gabungan meliputi pemeriksaan lokasi kejadian sampai melakukan pemeriksaan saksi.
"Itu telah kami sampaikan progres kerja lakukan reka ulang TKP, pemeriksaan saksi, baik saksi lama maupun baru. Pemeriksan juga saksi ahli. Serta uji alibi terhadap saksi," Hendardi.
Hendardi menerangkan, tim gabungan nantinya juga akan meminta keterangan saksi korban, yakni Novel Baswedan usai bertemu pimpinan KPK.
"Kami sampaikan bahwa bukan hanya Novel Baswedan tapi siapapun yang bisa membuat terang diharapkan ikut, bisa dimintai keterangan," ujar Hendardi
Menurutnya, tim gabungan bukan hanya dari unsur Polri, namun semua lapisan masyarakat yang mumpuni dalam membantu mencari titik terang kasus Novel turut dilibatkan.
Ia kemudian berharap tim gabungan mampu mengungkap kasus Novel dengan cepat.
"Ini agar tim bisa bekerja dengan baik dan dapat peroleh kepercayaan publik, saling pengertian dan menyamakan persepsi dengan pimpinan KPK," kata Hendardi.
Komisioner Kompolnas RI Poengky Indarti menambahkan, tim Gabungan terus berusaha dalam mengungkap kasus Novel hingga memberikan titik terang dan menjawab semua kritikan masyarakat.
Baca Juga: Tunggu Kepastian RS Polri, KPK Siap Jemput Rommy untuk Dibawa ke Tahanan
"Mozaik ini semoga lebih jelas dan kami akan berikan report kami, Insya Allah akhir bulan ini atau awal bulan Mei. Akhir masa tugas bulan Juli akan dapatkan hasil akhir tim," tutup Poengky.
Untuk diketahui, kasus teror penyiraman air keras yang menimpa Novel Baswedan hingga kini masih menjadi misteri. Polisi belum juga bisa mengungkap pelaku penyiraman air keras terhadap penyidik senior KPK itu.
Novel diserang oleh dua orang pengendara motor pada 11 April 2017 saat pulang salat Subuh di Masjid Al Ihsan, dekat rumahnya di Jalan Deposito Blok T, Pegangsaan Dua, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Berita Terkait
-
2 Tahun Kasus Novel Baswedan, Jokowi: Tanya ke Tim Gabungan
-
2 Tahun Berlalu, Prabowo Sampaikan Pesan ke Novel Baswedan, Ini Isinya
-
Kasus Novel Mandek, WP KPK Dorong Presiden Bentuk TGPF Independen
-
2 Tahun Kasus Novel Baswedan Masih Gelap, Masyarakat Akan Sambangi KPK
-
KPK Bantah Novel Baswedan Berafiliasi Dengan Parpol dan Capres Tertentu
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
Terkini
-
Tragedi Freeport: 2 Pekerja Ditemukan Tewas, 5 Hilang di Tambang Maut Grasberg
-
Hitung-hitungan Jelang Muktamar X PPP: Mardiono Disebut Masih Kuat dari Agus Suparmanto
-
Jokowi Beri Arahan 'Prabowo-Gibran 2 Periode', Relawan Prabowo: Tergantung Masyarakat Memilih
-
DPR Desak Penghentian Sementara PSN Kebun Tebu Merauke: Hak Adat Tak Boleh Dikorbankan
-
Usai Pecat Anggota DPRD Gorontalo, PDIP Beri Pesan: Jangan Cederai Hati Rakyat!
-
Mahasiswa Green Leadership Academy Tanam Semangat Baru di Tabung Harmoni Hijau
-
Profil Alvin Akawijaya Putra, Bupati Buton Kontroversial yang Hilang Sebulan saat Dicari Mahasiswa
-
Mendagri Tito Sebut Bakal Ada 806 SPPG Baru: Lahannya Sudah Siap
-
'Warga Peduli Warga', 98 Resolution Network Bagikan Seribu Sembako untuk Ojol Jakarta
-
Perlindungan Pekerja: Menaker Ingatkan Pengemudi ODOL Pentingnya BPJS Ketenagakerjaan