Suara.com - Dua orang laki-laki dikeluarkan hidup-hidup dari sebuah bangunan yang runtuh ketika sedang dibangun di Kamboja, Senin (24/6). Sekurangnya 28 pekerja tewas dan 26 lainnya mengalami luka-luka.
Para pekerja itu sedang tidur di lantai dua gedung berlantai tujuh di kota pantai Sihanoukville. Para korban mengatakan sekurangnya 50 hingga 60 pekerja menggunakan bangunan itu sebagai tempat tinggal mereka.
Proyek itu akan menjadi kondominium dan dimiliki oleh seorang investor China. Polisi telah menahan empat orang untuk diinterogasi mengenai runtuhnya bangunan tersebut, semuanya dilaporkan warga China.
Dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan pada Senin, Kedutaan Besar China di Phnom Penh mengatakan "mendukung penyelidikan menyeluruh atas kecelakaan itu dan langkah-langkah yang diperlukan otoritas Kamboja yang kompeten sesuai dengan hukum." Ia juga mengatakan sedang memobilisasi bantuan China untuk upaya penyelamatan.
Perdana Menteri Kamboja Hun Sen, yang mengunjungi lokasi insiden itu pada Minggu (23/6) malam, mengumumkan di halaman Facebooknya bahwa ia membentuk komite khusus untuk mengontrol proyek-proyek pembangunan China di kota itu.
Ia juga mengatakan dalam pesan Facebooknya bahwa ia meminta Gubernur Provinsi Yun Min untuk mengundurkan diri dan gubernur itu setuju mundur. Jumlah proyek pembangunan yang didanai China di Sihanoukville telah mengalami lonjakan dalam beberapa tahun terakhir. Sebagian besar proyek tersebut adalah pembangunan kasino, bangunan tempat tinggal, dan hotel.
Sumber: VOA
Berita Terkait
-
Korban Tewas Gedung Ambruk di Kamboja Bertambah Jadi 24 Orang
-
Gedung Ambruk di Kamboja, 17 Pekerja Bangunan Tewas
-
Viral! Tak Punya Uang, Ayah Buat Tas dari Tali Rafia buat Anaknya Sekolah
-
Per 2020, Kamboja akan Larang Wisata Naik Gajah di Angkor Wat
-
Perkosa Putrinya hingga Hamil, Ayah Malah Salahkan Istri Tolak Bersenggama
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
Terkini
-
Pramono Pastikan Pedagang Pasar Induk Kramat Jati Tak Direlokasi Usai Kebakaran
-
Dari Jeruji Tahanan, 2 Pentolan AMPB Serukan Warga Pati Tetap Solid Perjuangkan Pemakzulan Sudewo
-
Polisi Periksa 9 Saksi Terkait Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati, Asal Api Diduga dari Kios Cikurai
-
Peta Jalan Penyelesaian HAM Berat Resmi Dirilis, Keadilan Bagi Korban di Ujung Penantian?
-
Eks Menkumham: Posisi Negara Kalah, Diperalat Oligarki untuk Validasi Perampokan Tanah Rakyat
-
Gelar Perkara Khusus Ijazah Jokowi, Babak Baru Nasib Roy Suryo Cs Ditentukan Hari Ini?
-
Tim Forensik Polri Sita Barang Bukti Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati, Termasuk CCTV
-
Puncak Musim Hujan Masih Berlangsung, Gubernur Sumbar Imbau Warga Waspadai Bencana Susulan
-
KPK Kembangkan Kasus OTT Abdul Wahid, Rumah Dinas Plt Gubernur Riau Digeledah
-
Pemerintah Sepakat Lindungi PMI, KemenP2MI Teken Perjanjian Kerja Sama dengan Para Mitra Strategis