Suara.com - Beredar video aksi seorang wanita yang menolak membayar tagihan pesanan makanan yang ia pesan melalui aplikasi ojek online alias ojol. Saat driver ojol meminta bayaran, sang wanita justru menyalahkan Google.
Video tersebut diunggah melalui akun Instagram @makassar_iinfo. Dalam video tampak si wanita mengenakan daster berwarna kuning bersikeras menolak membayar tagihan makanan yang telah ia pesan.
"Viral hari ini, sebuah video memperlihatkan seorang wanita menolak pesanannya yang ia sudah order melalui aplikasi ojek online," kata akun tersebut seperti dikutip Suara.com, Senin (1/7/2019).
Sang driver ojol tersebut mendatangi kamar kos si wanita yang terletak di lantai dua di daerah Medan, Sumatera Utara.
Meski telah diminta untuk membayar secara baik-baik, sang wanita tersebut tetap bersikeras menolak membayar.
"Gak aku gak suka, aku gak suka cara pelayanannya. Balikin lagi aja sana (pesanan makanan)," kata si wanita.
Si driver ojol memberikan penjelasan bahwa makanan yang telah dibeli tidak dapat dikembalikan lagi ke toko.
Driver juga mempertanyakan mengapa si wanita tiak melakukan pembatalan pesanan jika memang tidak menginginkan makanan tersebut.
"Kakak ini ngorder tapi gak kakak cancel sebelum dibelanjakan. Ini sudah saya belanjakan kakak minta cancel. jadi yang bayar saya ini siapa? Kau bilang saya ini penipu," ungkap si driver.
Baca Juga: KontraS: Ada 643 Kasus Kekerasan yang Dilakukan Polisi di Hari Bhayangkara
Namun, si wanita tetap acuh dan menolak membayar. Ia justru memesan bakso dan segera membayarnya lalu masuk ke dalam kamar kosan.
"Bilang sama Google-nya kenapa gak bisa dicancel," teriak si wanita sembari membanting pintu kos.
Aksi si wanita tersebut sontak menjadi sorotan warganet. Banyak warganet yang mengaku geram melihat aksi ngotot si wanita tersebut.
"Bilang sekalian sm bapak kau, kenapa kau pas lahir ga bisa di cancel!" kata @monukano11.
"Mohon disertakan IG mbak nya supaya netizen bisa melampiaskan kekesalan," ungkap @fatih060919.
"Google : “Lah kok gw yg disalahin sih Maemunah!” ujar @ver88_ori.
"Sebaiknya kalau memang gak niat pesan lewat gojek,lebih baik gak usah, kasihan tukang gojeknya, udah capek-capek malah kaya gitu," tutur @adwahanania.
Berita Terkait
Terpopuler
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
Polisi Ringkus 53 Tersangka Rusuh Demo Sulsel, Termasuk 11 Anak di Bawah Umur
-
DPR Acungi Jempol, Sebut KPU Bijak Usai Batalkan Aturan Kontroversial
-
Manuver Comeback dari Daerah: PPP Solok 'Sodorkan' Epyardi Asda untuk Kursi Ketua Umum
-
Mengapa Penculik Kacab Bank BUMN Tak Dijerat Pasal Pembunuhan Berencana? Ini Logika Hukum Polisi
-
PT Gag Nikel di Raja Ampat Kembali Beroperasi, Komisi XII DPR: Tutup Sebelum Cemari Geopark Dunia!
-
KPK Dinilai 'Main Satu Arah', Tim Hukum Rudy Tanoe Tuntut Pembatalan Status Tersangka
-
Mendagri Sambut Kunjungan CIO Danantara, Bahas Pendidikan dan Pengelolaan Sampah Berkelanjutan
-
Nasib 7 Pekerja Freeport Tertimbun Longsor: Titik Terang Belum Juga Muncul, Komunikasi Terputus!
-
Kronologi Sadis Penculikan Kacab Bank BUMN: Kopda FH Sempat Ancam Lepas Korban Gegara Hal Ini!
-
Setelah Bikin Blunder, KPU Minta Maaf karena Aturan Rahasia Ijazah Capres