Suara.com - Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta akan melakukan koordinasi dengan perusahaan penyedia aplikasi ojek online (ojol) agar tidak ada lagi pelanggaran lalu lintas. Dishub DKI berharap ojol yang melanggar lalu lintas dapat dinonaktifkan atau suspend akunnya.
Kepala Dishub DKI Jakarta, Syafrin Liputo, mengatakan saat ini pihak perusahaan hanya sekadar menyediakan aplikasi. Perusahaan tersebut kata Syafrin, tidak peduli dengan apa yang dilakukan pengemudi ojol dalam berlalulintas.
"Perusahaan aplikasi hanya memberikan akses aplikasi pada pengemudi. Kemudian, ya masa bodo mau parkir dimana kek, menggangu ketertiban lalu lintas kek, itu tidak dipikirkan," ujar Syafrin saat dihubungi, Sabtu (27/9/2019).
Syafrin berharap perusahaan juga bisa ambil bagian dalam menindak ojol yang melanggar. Menurutnya hal ini bisa membantu pekerjaan Dishub mengatur lalu lintas.
"Mungkin bagi yang seperti itu diberikan tindakan, misal akunnya disuspend sehingga kedepan ketertiban, keamanan, dan kelancaran lalu lintas itu terwujud," jelasnya.
Lebih lanjut, pihak Dishub sudah berencana untuk melalukan kolaborasi bersama dengan perusahaan. Dengan adanya aturan dari pihak perusahaan, nantinya bisa memberikan efek jera kepada pengemudi ojol.
"Penyelesaiannya tidak hanya di hilir saja, anggota menggebah setiap hari, menindak setiap hari, tapi ada upaya bersama agar penyelesaiannya mulai dari hulu (perusahaan)," pungkasnya.
Sebelumnya beredar video seorang petugas Dinas Perhubungan (Dishub) bernama Nurcholis dikeroyok oknum Ojek Online (Ojol) karena tak terima ditegur parkir sembarangan. Akibatnya, Nurcholis dilarikan ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM).
Kepala Suku Dinas (Sudin) Perhubungan Jakarta Pusat, Harlem Simanjuntak, membenarkan kejadian tersebut. Ia menyebut Nurcholis yang tergabung dalam Tim Tindak Ojol sedang melakukan penindakan rutin terhadap kendaraan yang parkir di bahu jalan atau trotoar sekitar pukul 08.00 WIB Kamis (26/9/2019).
Baca Juga: Driver Tak Rasakan Dampak Tarif Ojek Online Naik
Para petugas, kata Harlem mendapati ada kendaraan yang terparkir di bahu jalan tanpa ada pengendaranya di tempat di kawasan Patung HKSN, tepatnya pintu Masuk Stasiun KA Senen. Nurcholis dan petugas Dishub hendak melakukan Operasi Cabut Pentil (OCP).
"Sebelum proses OCP dilakukan ada yang memprovokasi sehingga terjadi adu mulut petugas dengan pengemudi dan warga sekitar yang tidak terima di OCP," ujar Harlem melalui keterangan tertulis, Kamis (26/9/2019).
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- 5 Link DANA Kaget Terbaru Bernilai Rp 434 Ribu, Klaim Sekarang Sebelum Kehabisan!
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Lampu Dianggap Kurang Terang, Ragunan Siap Evaluasi Wisata Malam Tanpa Ganggu Satwa
-
Perdana Buka Wisata Malam, Ragunan Langsung Diserbu Ribuan Pengunjung!
-
Ragunan Buka Malam Hari, Jadi Spot Romantis Baru Buat Pasangan Malam Mingguan
-
DPRD DKI Dukung Pramono Tambah Rute LRT hingga PIK2: Perkuat Konektivitas di Utara Jakarta
-
Pemangkasan TKD Diprotes Gubernur, Sultan Sebut Itu Bentuk Kepedulian dan Tanggung Jawab Politik
-
Atraksi Binturong 'Berkaki Lima' Jadi Primadona di Malam Perdana Ragunan Zoo
-
Antusiasme Pengunjung Ragunan Malam di Luar Dugaan, Kadis Pertamanan: Saya Kaget!
-
Uji Coba Wisata Malam Ragunan: Nostalgia Masa Kecil di Bawah Bintang!
-
93 KK di Kampung Nelayan Indramayu Mendapatkan Layanan Sambung Listrik Gratis dari PLN
-
Modal Rp 20 Ribu, Pria Ini Bikin Geger Pasar Malam Usai Sabet Dua Sepeda Listrik Sekaligus