Suara.com - Komisioner Ombudsman RI Alamsyah Saragih menyebutkan adanya transaksi saham aneh menjelang tahun politik atau tepatnya pada 2020.
Meskipun tidak begitu merinci, ia meyakini hal tersebut lazim terjadi di berbagai negara yang hendak memasuki masa kampanye.
Alamsyah menuturkan bahwa pihaknya akan meninjau kembali aturan Kementerian BUMN dan pasar modal yang sudah berjalan. Kata dia. kalau aturan di pasar modal tidak diperbaiki akan menciptakan peluang pengumpulan dana politik.
"Saya lihat transaksi saham yang cukup aneh-aneh di satu tahun jelang (tahun politik) itu ya. Itu perlu diperhatikan, saya tidak tuduh itu betul," kata Alamsyah saat ditemui di kawasan Wahid Hasyim, Jakarta Pusat, Sabtu (17/1/2020).
"Tapi setidaknya dengan contoh di beberapa negara lain patut kami juga akan ada hal yang sama. Toh kami mau ada perbaikan ya tidak penting siapa yang ada transaksi itu," sambungnya.
Alamsyah tidak menyebutkan kalau kasus korupsi di tubuh PT Jiwasraya dan PT Asabri mengarah kepada untuk pembiayaan politik karena pihaknya tidak menelusuri soal aliran dananya tersebut. Namun, Ombudsman RI memberi peringatan harus ada kekuatan daya tahan di KSEI dan Sentral Efek di Indonesia.
"Karena di situlah tempat semua detil transaksinya bisa terlihat semuanya jadi jangan sampai ada pemusnahan data dan aparat penegak hukum bisa telusuri," katanya.
Berita Terkait
-
Dinilai Abai Soal Jiwasraya, Ombudsman akan Panggil OJK Pekan Depan
-
OJK Dinilai Kecolongan Terkait Korupsi di Jiwasraya
-
Nasib Getir Nasabah Jiwasraya Usai Simpan Dana Rp 7 Miliar
-
Ombudsman: Direksi Jiwasraya Jangan Diisi Orang yang Gemar Moge
-
Ombudsman RI Ungkap Amburadulnya Jajaran Direksi Jiwasraya
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
-
Menkeu Purbaya Punya Utang Rp55 Triliun, Janji Lunas Oktober
Terkini
-
Detik-detik Veloz Tabrak Toko Buah Segar! Pengemudi Wanita 41 Tahun Jadi Sorotan
-
Heboh Ada Foto Presiden Prabowo di Reklame Israel, Dasco: Perlu Dicek
-
Udang Beku Radioaktif di Cikande: Zulhas Klaim Tak Ganggu Ekspor Nasional
-
Sebelum 'Adu Geber' di Sirkuit Mandalika, Marc Marquez Merapat ke Istana
-
Bukan Sekadar Sitaan Biasa: Alasan KPK 'Selamatkan' Mercy Warisan BJ Habibie
-
Uang Cicilan Rp 1,3 Miliar Disita KPK, Mercy BJ Habibie Batal Jadi Milik Ridwan Kamil
-
Disentil Buruh karena Lambat, DPR Janji Bikin UU Ketenagakerjaan Baru Secara Terbuka
-
Pimpinan DPR RI Terima Draf RUU Ketenagakerjaan dari Koalisi Serikat Buruh
-
Fokus Infrastruktur, Pemprov Jateng Terus Kebut Perbaikan Jalan pada 2025
-
Cukai Rokok 2026 Tidak Naik, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Mau Industri Kita Mati