Suara.com - Warga negara Indonesia yang menjadi pekerja di kapal pesiar Diamond Princess mengakui kecewa, setelah mendengar kabar bakal dievakuasi melalui jalur laut, guna menghindari penyebaran virus corona.
Sebab, evakuasi melalui jalur laut membutuhkan waktu lebih lama untuk sampai daratan.
Sementara, empat kru kapal pesiar Diamond Princess asal Indonesia telah dinyatakan terinfeksi virus corona.
Evakuasi lewat laut bakal dilakukan menggunakan kapal medis milik Angkatan Laut, KRI DR Soeharso, yang saat ini bersandar di dermaga Komando Armada Dua (Koarmada II) Surabaya, Jawa Timur.
Kamis malam (20/02), Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, dan KSAL Laksamana TNI Siwi Sukma Adji telah menggelar rapat koordinasi, sekaligus mendengarkan pemaparan kesiapan KRI Dr Soeharso untuk mengevakuasi WNI di Kapal Diamond Princess.
Butuh 34 hari untuk evakuasi lewat laut
Dalam paparannya disampaikan perkiraan perjalanan Surabaya ke Yokohama di Jepang melalui Davao (Filipina) akan memakan waktu 11 hari.
Setelah proses evakuasi, perjalanan dari Yokohama ke Surabaya melalui Ranai, Natuna, diprediksi sekitar 15 hari.
Total lama perjalanan termasuk waktu sandar di pelabuhan dan upaya evakuasi adalah 34 hari.
Baca Juga: Setelah Diamond Princess, Kapal Pesiar World Dream Juga Diintai Covid-19?
Selain melaporkan kesiapan KRI Dr Soeharso, pada rapat tersebut dijelaskan pula proses evakuasi akan melibatkan 153 awak kapal, termasuk personel petugas kesehatan.
Pilihan menggunakan KRI Dr Soeharso menjadi skenario pertama pemulangan kru kapal asal Indonesia dari kapal Diamond Princess, menyusul merebaknya virus corona di kapal pesiar tersebut awal Februari lalu.
Ingin pulang lebih cepat
Meski menyambut baik pilihan evakuasi ke Indonesia, yang mulai lebih jelas dibanding hari-hari sebelumnya, perjalanan laut ini dipertanyakan oleh kru kapal asal Indonesia, seperti yang diakui oleh Sasa.
"Kami memang 'upset' karena mendengar di berita katanya mau dijemput dengan kapal medis, dan penjemputannya [dari Indonesia ke Jepang] itu lama, empat belas hari."
"[Dengan jangka waktu selama itu], sama saja dengan kami dikarantina di sini dong. Jika sudah selesai dikarantina di sini, sebenarnya kami juga akan diberi free tiket pesawat dari perusahaan," kata Sasa, salah satu kru kapal pesiar asal Indonesia kepada Hellena Souisa dari ABC News.
Berita Terkait
-
Setelah Diamond Princess, Kapal Pesiar World Dream Juga Diintai Covid-19?
-
Wacana Pemulangan 74 WNI di Diamond Princess, Diobservasi di Natuna Lagi?
-
Kemenkes Siapkan Dua Opsi Jemput 74 WNI dari Diamond Princess, Apa Saja?
-
Evakuasi WNI di Kapal Diamond Princess, Jokowi: Dalam Proses Persiapan
-
Belum Pulangkan WNI di Diamond Princess, Menkes Terawan: Mereka Kerja
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Malam Tahun Baru 2026 Jalur Puncak Berlaku Car Free Night, Cek Jadwal Penyekatannya di Sini
-
Rilis Akhir Tahun 2025 Polda Riau: Kejahatan Anjlok, Perang Lawan Perusak Lingkungan Makin Sengit
-
Rekaman Tengah Malam Viral, Bongkar Aktivitas Truk Kayu di Jalan Lintas Medan-Banda Aceh
-
'Beda Luar Biasa', Kuasa Hukum Roy Suryo Bongkar Detail Foto Jokowi di Ijazah SMA Vs Sarjana
-
Kadinsos Samosir Jadi Tersangka Korupsi Bantuan Korban Banjir Bandang, Rugikan Negara Rp 516 Juta!
-
Bakal Demo Dua Hari Berturut-turut di Istana, Buruh Sorot Kebijakan Pramono dan KDM soal UMP 2026
-
Arus Balik Natal 2025: Volume Kendaraan Melonjak, Contraflow Tol Jakarta-Cikampek Mulai Diterapkan!
-
18 Ribu Jiwa Terdampak Banjir Banjar, 14 Kecamatan Terendam di Penghujung Tahun
-
UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,7 Juta Diprotes, Rano Karno: Kalau Buruh Mau Demo, Itu Hak Mereka
-
Eks Pimpinan KPK 'Semprot' Keputusan SP3 Kasus Korupsi Tambang Rp2,7 Triliun: Sangat Aneh!