Suara.com - Raja Dangdut Indonesia Rhoma Irama belum lama ini merilis video klip lagu berjudul Virus Corona. Video itu pun langsung masuk dalam jajaran trending YouTube.
Video klip lagu Virus Corona ini dirilis di channel YouTube GP Records pada, Jumat (3/4/2020). Sejak dirilis, hingga berita ini dibuat, video itu sudah disaksikan 800 ribu kali.
Latar belakang lagu ini menceritakan tentang kesedihan, kegelisahan dan ketakutan umat manusia di dunia akan virus Corona yang sedang mewabah dan mematikan.
Terkandung pula pesan yang cukup mendalam, yaitu mengajak manusia agar berintrospeksi diri, jangan merasa menjadi manusia yang hebat atau kuat.
"Kita sebagai manusia tidak punya daya serta upaya dan dalam setiap bencana yang melanda. Hanya kepada Tuhan lah kita memohon perlindungan," kata Rhoma Irama dalam keterangan di deskripsi video klip channel YouTube GP Records.
Rhoma Irama menjelaskan lagu ini diaransemen dengan tempo lambat. Dibalut dengan alunan nada yang sedih.
Sehingga orang yang mendengarnya akan terbawa suasana yang saat ini sedang terjadi.
"Saya berharap semoga lagu ini bisa menginspirasi kita semua untuk menjaga agar penyebaran virus Corona tidak semakin merebak," ujarnya.
"Dan tentunya, mari kita jaga kesehatan serta yang utama banyak berdoa agar musibah ini segera berlalu dan kita bisa mengambil hikmah daripadanya, Aamiin," pungkas Rhoma Irama.
Baca Juga: Amir Khan Ikut Meyakini Virus Corona Ada Kaitan dengan Konspirasi 5G
Lagu Virus Corona ciptaan Rhoma Irama mendapat apresiasi. Itu terlihat dari komentar positif dari warganet pada video klip tersebut.
"Sangat menyayat hati... Semoga CORONA segera hilang dari Dunia... Amin," tulis pemilik akun Dwi Priyo Utomo.
"Apa cuma gue yg merinding???" timpal Rega Saputra.
"Terima kasih Pak H. Rhoma Irama. Syair yang singkat tapi bermakna. Semoga virus Corona hilang sebelum Ramadhan. Aminn," tulis pengguna akun Youtub Lukman Maulana.
Berita Terkait
-
Besok Urung Buka, Pasar Tanah Abang Masih Tutup Sampai 19 April
-
Sempat Ramai, Keluarga Bantah Alm. Dokter Maas Meninggal Karena Covid-19
-
Populer: Jubir Covid-19 Tampil Pakai Masker, Ruam Jadi Tanda Gejala Corona
-
Ponorogo dan Bondowoso Zona Merah Virus Corona Baru Jawa Timur
-
Kisah Perawat Mayat di Tengah Corona: Batal Pensiun hingga Kehilangan Kawan
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Pemerintah Mau 'Bebaskan' Reynhard Sinaga, Predator Seksual Terkejam di Sejarah Inggris
-
Bahlil soal Izin Tambang di Raja Ampat : Barang Ini Ada, Sebelum Saya Ada di Muka Bumi!
-
Berapa Gaji Zinedine Zidane Jika Latih Timnas Indonesia?
-
Breaking News! Bahrain Batalkan Uji Coba Hadapi Timnas Indonesia U-22
-
James Riady Tegaskan Tanah Jusuf Kalla Bukan Milik Lippo, Tapi..
Terkini
-
Komisi I DPR Usul Indonesia Tiru Kebijakan China, Influencer Harus Punya Sertifikat Profesi
-
PBNU dan Wamenag Bersuara Keras: Perilaku Gus Elham Nodai Dakwah, Tak Pantas Ditiru!
-
Soeharto Jadi Pahlawan, Media Asing Sorot Sisi Gelap Diktator dan Pembantaian Massal
-
Profil Gus Elham Yahya: Pendakwah Viral 'Kokop Pipi' Asal Kediri, Cucu Kiai dan Idola Anak Muda
-
Rektor Sudirman Said: Pemimpin Sejati Juga Pendidik, Bangsa Butuh Teladan Bukan Kekuasaan
-
Kasus Korupsi Kuota Haji, KPK Panggil Eks Direktur Pelayanan Haji Luar Negeri Kemenag
-
Jasad Istri Pegawai Pajak Manokwari Ditemukan Tak Utuh di Septic Tank, Diduga Dimutilasi Pelaku
-
Jasad Istri Pegawai Pajak Ditemukan Tak Utuh di Septic Tank, Motif Pelaku Masih Jadi Teka-teki
-
Ini Isi Surat Ortu Reynhard Sinaga ke Prabowo, Minta Pulangkan Predator Seks Terkejam di Inggris
-
PBNU Kecam Keras Gus Elham Cium Anak Perempuan: Cederai Martabat Manusia dan Nodai Dakwah