Suara.com - Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD kembali mengingatkan kepada umat muslim agar melaksanakan salat Idul Fitri di rumah masing-masing untuk menghindari penyebaran virus Corona (Covid-19).
Mahfud mencontohkan dengan masjid-masjid di Mekkah dan Madinah yang juga tutup karena melihat bahayanya virus tersebut.
Mahfud mengatakan anjuran agar salat Ied hingga silahturami hari raya Idul Fitri tetap di rumah yang dikeluarkan pemerintah itu sudah dipertimbangkan melihat beragam seruan dari Majelis Ulama Indonesia dan organisasi masyarakat Islam lainnya.
"Dalam suasana pandemi Covid-19 ini, mari kita laksanakan salat Ied dan berhalalbihalal di rumah dengan jumlah orang yang terbatas," kata Mahfud dalam sebuah rekaman video, Jumat (22/5/2020).
Mahfud menuturkan anjuran beribadah di rumah itu bukan hanya dilakukan oleh pemerintah Indonesia saja. Ia menyebut setingkat masjid-masjid yang ada di Mekkah maupun Madinah pun menerapkan hal yang sama demi melindungi kesehatan dan keselamatan umat muslim.
"Bahkan mesjid suci yang ada di Mekkah dan Madinah yaitu Masjidil Haram dan Nabawi juga ditutup demi menyelamatkan kaum muslimin dari penularan Covid-19," ujarnya.
Dengan begitu, Mahfud kembali mengingatkan kepada seluruh umat muslim di tanah air untuk menjalankan salat Ied di rumah masing-masing. Setelah itu ia mengungkapkan kalau halal bihalal tidak perlu menimbulkan kerumunan massa karena saat ini sudah ada teknologi yang bisa dimanfaatkan untuk bersilahturahmi.
"Atau kalau harus terpaksa bertemu dengan keluarga inti saja dengan membatasi waktu dan tetap jaga jarak," kata dia.
Baca Juga: Ketakutan Ditagih Duit Lelang Motor Jokowi, M Nuh Minta 'Dibeking' Polisi
Berita Terkait
-
Adik Diisolasi, Kakaknya yang Positif Corona Kabur usai Ikut Rapid Test
-
Silaturahmi Lebaran Via Online, Tahanan KPK Dapat Jatah 30 Menit
-
Menag: Akan Ada Lonjakan Penularan Corona Jika Warga Salat Ied di Masjid
-
Pemerintah: Salat Ied Berjamaah di Masjid dan Lapangan Dilarang
-
Pemerintah Imbau Masyarakat Salat Ied di Rumah, Ini Panduan Lengkap PBNU
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Keuangan WIKA 'Berlumur Darah' Imbas Whoosh, Bosnya Pasrah Merugi
-
Respons Berkelas Dean James usai Bikin Gol Spektakuler ke Gawang Feyenoord
-
Pahitnya Niat Baik: Guru Dipecat Karena Kumpulkan Rp20 Ribu untuk Gaji Honorer
-
Pemerintah Mau 'Bebaskan' Reynhard Sinaga, Predator Seksual Terkejam di Sejarah Inggris
-
Bahlil soal Izin Tambang di Raja Ampat : Barang Ini Ada, Sebelum Saya Ada di Muka Bumi!
Terkini
-
KemenPPPA: Perilaku Gus Elham Bisa Masuk Kategori Pidana Kekerasan Terhadap Anak
-
Kepala BGN: Program MBG Penyumbang Terbesar Keracunan Pangan Nasional
-
Rasa dan Kualitas Makanan Jadi Keluhan Utama Anak soal Program Makan Bergizi Gratis
-
Jejak Kudeta Gagal Yoon Suk Yeol Terungkap, Kepala Inteljen Korea Selatan Ditangkap!
-
Adik JK Minta Pemeriksaan Kasus Korupsi Rp1,35 Triliun PLTU Kalbar Ditunda, Kenapa?
-
Anak-anak Nilai Program Makan Bergizi Gratis Bikin Hemat Uang Jajan
-
PSI Kritik Pemprov DKI Hanya Ringankan Pajak BPHTB: Harusnya Sekalian Gratis...
-
Refly Harun Pasang Badan Selamatkan Roy Suryo Cs: Kasus Ijazah Jokowi Tak Layak Diproses!
-
Komisi I DPR Usul Indonesia Tiru Kebijakan China, Influencer Harus Punya Sertifikat Profesi
-
PBNU dan Wamenag Bersuara Keras: Perilaku Gus Elham Nodai Dakwah, Tak Pantas Ditiru!