Suara.com - Pemerintah Kota Jakarta Barat memfungsikan Masjid KH Hasyim Asy'ari atau Masjid Raya Jakarta, Cengkareng, Jakarta Barat sebagai tempat isolasi bagi para pemudik yang kembali ke Jakarta.
Hal tersebut dibenarkan Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Barat Kristy Warthini, sebagai langkah serius mereka dalam pencegahan COVID-19 di masa migrasi besar seperti lebaran
"Kan enggak boleh mudik, tapi mereka tetap mudik. Ya sudah, kita taruh mereka di situ, isolasi dulu 14 hari," ujar Kristy seperti dilansir Antara, Selasa.
Diketahui, masjid ini sempat dibangun Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok saat masih menjabat sebagai gubernur DKI Jakarta. Masjid ini merupakan peninggalan Joko Widodo saat masih menjadi orang nomor satu di Jakarta. Setelah dirampungkan Ahok, Jokowi pun meresmikan masjid ini pada 15 April 2017.
Kristy menyebut masjid tersebut menjadi tempat karantina pemudik yang bertempat tinggal di kawasan Jakarta Barat.
Masjid tersebut dikhususkan untuk menampung sebanyak 100 orang.
Para pemudik yang ditampung masuk ke masjid merupakan hasil penyekatan wilayah antara Dinas Perhubungan dan penegak hukum lainnya seperti Satuan Polisi Pamong Praja, dan anggota Polri-TNI.
Pemkot Jakarta Barat telah memfasilitasi masjid tersebut untuk isolasi diri para pemudik, namun tidak menyiapkan makanan siap saji bagi mereka.
"(Untuk) makan, mandiri ya mereka," ujar dia.
Baca Juga: Ugal-ugalan sambil Mabuk, Sopir Agya Tabrakan Beruntun di TPU Tanah Kusir
Berita Terkait
-
Masjid Raya Jakarta Jadi Tempat Isolasi Virus Corona Khusus Pemudik
-
Pembuat SIKM Membeludak, Sehari 1.772 Orang
-
Lebih dari 55 Ribu Kendaraan Pulang Mudik, Mau Masuk Jakarta
-
Ketua MPR Minta Warga yang Terlanjur Pulang Kampung Tidak Balik ke Jakarta
-
Dear Pemudik, Polisi Sudah Menunggu di 116 Titik Penyekatan
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- Siapa Shio yang Paling Hoki di 5 November 2025? Ini Daftar 6 yang Beruntung
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
-
4 Rekomendasi Tablet RAM 8 GB Paling Murah, Multitasking Lancar Bisa Gantikan Laptop
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
Terkini
-
Aksi Buruh KASBI di DPR Bubar Usai Ditemui Aher, Janji Revisi UU Ketenagakerjaan
-
Komoditas Nikel Indonesia Menguat, Hilirisasi Jadi Kunci
-
Bahlil Sarankan Mantan Presiden Dapat Anugerah Gelar Pahlawan Nasional, Termasuk Soeharto
-
Ajukan PK, Adam Damiri Akan Hadirkan Enam Ahli di Sidang Asabri
-
Komisi VII DPR Sentil Industri Film Nasional: 60 Persen Dikuasai Kelompok Tertentu, Dugaan Monopoli?
-
Warga Baduy Korban Begal Ditolak RS? Ini Klarifikasi Gubernur Pramono Anung
-
Empat Gubernur Riau Terjerat Korupsi, KPK: Kami Sudah Lakukan Pencegahan Intensif
-
Usai Jerat Bupati, KPK Tetapkan 3 Tersangka Baru dalam Kasus Koltim
-
Wamendagri Wiyagus Tekankan Pentingnya Integritas dan Profesionalisme Penyelenggara Pemilu
-
Balas Dendam, Santri Korban Bullying Ngamuk Bakar Ponpes di Aceh Besar, Begini Kronologinya!