Suara.com - Seorang pemuda bernama Marwan (30) kini harus meringkuk di penjara akibat aksinya merampok warga di Kabupaten Ogan Ilir, Sumatra Selatan.
Marwan akhirnya tertangkap polisi setelah menabrak sebuah pohon rambutan karena mencoba melarikan diri.
Selain tersangka Marwan, polisi juga meringkus dua rekannya yang ikut melancarkan aksi kejahatannya itu. Mereka adalah Windari (34) dan Yan Aspriyadi (30), yang sama-sama merupakan warga Ogan Ilir.
Kasat Reskrim Polres Ogan Ilir AKP Roby Sugara, ketiga tersangka pencurian dengan kekerasan tersebut ditangkap Tim Komodo Satreskrim Polres Ogan Ilir dan Unit Reskrim Polsek Indralaya.
Namun, kata dia, untuk dua tersangka lainnya ditangkap petugas di rumah masing-masing tanpa perlawanan.
“Karena tersangka Marwan menabrak pohon saat mencoba kabur, dia kita bawa ke Puskesmas untuk dilakukan pengobatan,” ujar Roby melalui pesan singkat pada Kamis (20/8/2020).
Ketiga tersangka itu ditangkap petugas berdasarkan laporan korban bernama Iklas (18). Kasus perampokan ini bermula saat korban tengah duduk santai bersama temannya di Komplek Pemda Tanjung Senai, Kecamatam Indralaya, Kabupaten Ogan Ilir pada Minggu (9/8/2020) lalu.
Saat itu, ketiga tersangka langsung mendatangi korban. Salah seorang tersangka mendekati dan menodong korban menggunakan senjata tajam (sajam) jenis pisau dan merampas dua HP milik Iklas dan temannya itu.
Berhasil mengambil HP tersebut, para tersnagka langsung pergi dan melarikan diri meninggalkan korban. Kemudian korban melaporka ke kantor polisi setempat.
Baca Juga: Ibu Hamil Bawa Motor Ditodong Golok Rampok Bertato, Jatuh Tersungkur
“Sejauh ini kami masih akan melakukan pengembangan apabila ada TKP lainnya,” tutur dia.
Dalam kasus tersebut, ketiga tersangka dijerat Pasal 365 KUHP dan terancam hukuman paling lama tujuh tahun penjara.
Kontributor : Rio Adi Pratama
Berita Terkait
-
Sadis! Komplotan Perampok di Tangsel Keroyok Korban, Disekap di Mobil Sambil Dipaksa Cari Orang
-
Residivis Spesialis Rumah Kosong Beraksi Lagi di Jakarta Barat: Lampu Menyala Jadi Incaran!
-
Keji! Nenek Mutmainah Tewas, Jasadnya Diduga Dibakar dan Dibuang Perampok ke Hutan
-
Berani Tembaki Polisi dan Warga! Komplotan Curanmor Sadis Asal Lampung Ditangkap di Bekasi
-
Teror Perampok Duren Sawit: Todong Nenek dengan Senpi, 2 Pelaku Diringkus, Polisi Buru Sisanya
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
-
Penuhi Syarat Jadi Raja, PB XIV Hangabehi Genap Salat Jumat 7 Kali di Masjid Agung
Terkini
-
Israel Jadi Negara Pertama di Dunia Akui Kemerdekaan Somaliland, Dunia Arab Murka
-
Koalisi Sipil Kecam Represi TNI di Aceh: Dalih Bendera Bulan Sabit Dinilai Buka Luka Lama Konflik
-
Nyalip Tak Hati-hati, Calya Disopiri Mahasiswa Myanmar Seruduk Minitrans di Duren Tiga
-
Derita WNI Hamil 6 Bulan di Kamboja, Lolos dari Siksaan Sindikat Judi Online
-
Gempa M5,6 Guncang Pesisir Bengkulu, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami
-
Arus Balik Natal 2025 Mulai Terlihat di Stasiun Senen
-
Tito Karnavian Tekankan Kreativitas dan Kemandirian Fiskal dalam RKAT Unsri 2026
-
Mendagri Minta Pemda Segera Siapkan Data Masyarakat Terdampak & Lokasi Pembangunan Huntap
-
Teror Bom 10 Sekolah Depok, Pelaku Pilih Target Acak Pakai AI ala ChatGPT
-
Kejari Bogor Bidik Tambang Emas Ilegal, Isu Dugaan 'Beking' Aparat di Gunung Guruh Kian Santer