Siswa dan siswi sekolah di kota Wuhan, China, selaku tempat pertama yang mencatatkan munculnya virus Corona telah membuka kembali proses belajar dan mengajar di sekolah. [AFP]
Qiao Qiong, seorang guru universitas berusia 40 tahun yang putranya belajar di sekolah Wuluo Road, mengatakan dia senang sekolah daring berbulan-bulan telah berakhir. Meski sadar keadaan normal masih jauh dari harapan.
“Virus itu bukan hal kecil, jadi saya yakin kita masih butuh waktu,” katanya.
"Mungkin akan ada beberapa situasi darurat tapi kami sangat siap untuk itu."
Komentar
Berita Terkait
-
Banyak Perempuan Ogah Punya Anak Saat Pandemi Covid-19, Kenapa?
-
Balas Dendam, Kini Giliran Amerika yang Batasi Pergerakan Diplomat China
-
Pemerintah India Larang Aplikasi PUBG Mobile, Orang Tua Senang Anak Sedih
-
27 Tahun Jadi Korban Salah Tangkap, Orang Ini Gugat Negara Rp 65 Miliar
-
Taiwan Buat Paspor Baru, Hilangkan Tulisan Republic Of China
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Tak Mau Renovasi! Ahmad Sahroni Pilih Robohkan Rumah Usai Dijarah Massa, Kenapa?
-
Borobudur Marathon 2025 Diikuti Peserta dari 38 Negara, Perputaran Ekonomi Diprediksi Di Atas Rp73 M
-
Langsung Ditangkap Polisi! Ini Tampang Pelaku yang Diduga Siksa dan Jadikan Pacar Komplotan Kriminal
-
Transfer Pusat Dipangkas, Pemkab Jember Andalkan PAD Untuk Kemandirian Fiskal
-
Pelaku Bom SMAN 72 Jakarta Dipindah Kamar, Polisi Segera Periksa Begitu Kondisi Pulih
-
Robohkan Rumah yang Dijarah hingga Rata Dengan Tanah, Ahmad Sahroni Sempat Ungkap Alasannya
-
Jelang Musda, Rizki Faisal Didukung Kader Hingga Ormas Pimpin Golkar Kepri
-
Hakim PN Palembang Raden Zaenal Arief Meninggal di Indekos, Kenapa?
-
Guru Besar UEU Kupas Tuntas Putusan MK 114/2025: Tidak Ada Larangan Polisi Menjabat di Luar Polri
-
MUI Tegaskan Domino Halal Selama Tanpa Unsur Perjudian