Suara.com - Sebuah video menggambarkan kondisi Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat, yang disebut penuh karena antrian panjang ambulans beredar di media sosial Selasa (15/9/2020) malam. Terkiat itu, pengelola langsung membantah info RSD Wisma Atlet penuh.
Kepala Staf Kodam Jaya Brigjen TNI. M. Saleh Mustafa membenarkan video tersebut terjadi pada Selasa (15/9/2020) malam karena adanya lonjakan pasien covid-19 yang akan masuk diisolasi di RSD Wisma Atlet dari berbagai Puskesmas di Jakarta.
"Ambulans ini datang dalam waktu yang bersamaan. Tadi malam itu hampir peningkatan kedatangan itu mencapai 100 persen. Kemarin itu yang datang sekitar 300-an dan bertambah lagi," kata Saleh dari Gedung BNPB, Jakarta, Rabu (16/9/2020).
Namun dia mengklaim, hal ini bukan berarti Wisma Atlet penuh, melainkan hanya ada satu pintu yang dibuka semalam sehingga ambulans harus mengantre cukup panjang.
"Kebetulan pada malam itu pintu yang dibukanya cuma satu, sehingga terjadi antrean, padahal kami sudah rapat sebelumnya dengan tim dari rumah sakit bahwa nanti kita akan membuka dua pintu," ucapnya.
Saleh menjelaskan, seharusnya ada dua pintu yang terbuka, pintu jalur A yang khusus untuk pasien positif dengan gejala, dan pintu jalur B khusus pasien positif tanpa gejala.
"Apabila pasien itu tanpa gejala maka dia akan masuk ke jalur B, di belok kiri menuju ke tower 5. Kalau pasien ini terkonfirmasi dan ada gejala maka dia lanjut menuju jalur A, jalur A ini kita siapkan untuk menuju tower 6 dan 7," jelasnya.
Lebih lanjut, dia menjelaskan saat ini ketersediaan tempat tidur isolasi di tower 6 dan 7 yang dikhususkan untuk pasien dengan gejala ringan dan sedang sudah terisi 60 persen.
Sementara di tower 5 yang dikhususkan untuk pasien positif covid-19 tanpa gejala juga baru terisi 40 persen.
Baca Juga: Thailand Catat 10 Kasus Impor Covid-19, Ada yang Baru dari Indonesia
Kemudian masih terdapat tower 4 yang juga ditujukan untuk pasien OTG pun masih kosong, kini tengah dalam persiapan untuk dibuka menampung pasien positif tanpa gejala.
Dalam data RSD Wisma Atlet memang terjadi lonjakan pasien positif pada pada Rabu (16/9/2020) bertambah 112 orang dari hari sebelumnya.
Pasien terkonfirmasi positif (Covid-19) yang dirawat sekarang berjumlah 1.740 orang dari semula 1.628 orang, bertambah 112 orang positif yang terdiri dari 893 pria dan 847 wanita.
Sejak beroperasi 23 Maret, RSD Wisma Atlet telah didatangi berbagai kategori pasien COVID-19 hingga jumlahnya mencapai 15.309 orang.
Sebanyak 13.502 orang telah keluar dari RSD Wisma Atlet, yaitu karena sembuh sebanyak 13.217 orang, dirujuk ke RS lain sebanyak 280 orang, keluar tanpa izin satu orang, dan meninggal dunia lima orang.
Berita Terkait
-
Thailand Catat 10 Kasus Impor Covid-19, Ada yang Baru dari Indonesia
-
Mengintip dari Dekat Persiapan Hotel Yasmin untuk Pasien Covid-19
-
Peneliti Italia: Hanya Ada Kemungkinan Kecil Anak-Anak Menjadi OTG
-
Korea Selatan Siapkan Dana Rp 2 Triliun Lebih untuk Vaksin Covid-19
-
Ngeri, Grafik Ini Tunjkkan Betapa Cepatnya Covid-19 Menular
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
Terkini
-
Update Jalur Aceh: Geumpang-Pameu Akhirnya Tembus Mobil, Tapi Akses ke Kota Takengon Masih Lumpuh
-
Kejagung Siapkan Jurus Ekstradisi, 3 Buron Kakap Jurist Tan hingga Riza Chalid Siap Dijemput Paksa
-
Diduga Gelapkan Uang Ganti Rugi Rp5,9 M, Lurah Rawa Burung Dilaporkan ke Polda Metro Jaya
-
Kementerian P2MI Paparkan Kemajuan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia di Hadapan Komite PBB
-
Penyakit Mulai Hantui Pengungsi Banjir Sumatra, Kemenkes Diminta Gerak Cepat
-
Soal DPR Lakukan Transformasi, Puan Maharani: Ini Niat Baik, Tapi Perlu Waktu, Tak Bisa Cepat
-
BGN Larang Ada Pemecatan Relawan di Dapur MBG Meski Jumlah Penerima Manfaat Berkurang
-
KPK Akui Sedang Lakukan Penyelidikan Kasus Dugaan Korupsi di PT LEN Industri
-
KPK Periksa Lagi Bos Maktour Usai Penyidik Pulang dari Arab, Jadi Kunci Skandal Kuota Haji
-
Buntut Kayu Gelondongan di Banjir Sumatra, Puan Bicara Peluang Revisi UU Kehutanan