Suara.com - Warga Thailand menyerukan aksi protes atas keputusan pemerintah untuk memblokir situs Pornhub dan ratusan situs porno lainnya. Mereka juga meramaikan aksi protes di media-media sosial dengan tagar #SavePornHub.
Menyadur US News, Selasa (3/11/2020), pemerintah Thailand mengatakan mereka melarang Pornhub dan 190 situs web lain yang menampilkan pornografi.
Keputusan tersebut langsung memicu kemarahan media masyarakat di sosial dan menyerukan akan melakukan aksi protes atas keputusan tersebut.
Menteri Digital Puttipong Punnakanta mengatakan bahwa pemblokiran itu merupakan bagian dari upaya untuk membatasi akses situs porno dan perjudian.
Puttipong menambahkan, konten semacam itu sekarang menjadi ilegal di bawah undang-undang kejahatan dunia maya Thailand.
Banyak warga Thailand mengkritik keputusan untuk menutup situs tersebut di negara yang termasuk dalam Top 20 berdasarkan traffic harian yang mengakses Pornhub pada tahun 2019 dan yang memiliki industri seks yang dikenal secara global.
Kelompok aktivis bernama Anonymous Party mengunggah pernyataan yang mengatakan: "Kami ingin merebut kembali Pornhub. Orang-orang berhak atas pilihan."
Kelompok lain juga ikut melakukan aksi protes menggunakan hashtag #SavePornhub dan mengadakan demonstrasi pada Selasa sore.
Pihak Pornhub belum memberikan tanggapan mengenai keputusan Pemerintah Thailand untuk memblokir akses ke situs dewasa tersebut.
Baca Juga: Melati Daeva Masih Yakin Lolos BWF World Tour Finals 2020
Beberapa pengguna internet bertanya apakah larangan itu bertujuan untuk melindungi moral Thailand atau karena situs tersebut menampilkan beberapa gambar kerajaan yang membahayakan.
Saat ini, pemerintah Thailand sedang menghadapi aksi protes mahasiswa yang menuntut pencopotan Perdana Menteri Prayuth Chan-ocha, serta menyerukan reformasi monarki untuk mengurangi kekuasaan Raja Maha Vajiralongkorn.
Sebuah tagar yang diterjemahkan sebagai #HornyPower langsung trending di Twitter Thailand mengikuti keputusan pemerintah untuk memblokir Pornhub.
Sejumlah warganet menuliskan komentar atau memposting meme bahwa pemerintah Thailand akan menghadapi oposisi yang lebih besar di luar para pengunjuk rasa.
"Jika seseorang tidak membenci pemerintah militer saat ini, mungkin sekarang mereka membencinya," kata seorang pengguna bernama Jirawat Punnawat di Twitter.
Emilie Pradichit, direktur Manushya Foundation, yang mengkampanyekan hak digital, mengatakan keputusan itu menunjukkan kediktatoran pemerintah Thailand.
Berita Terkait
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
Terkini
-
Soal Polemik Sumber Air Aqua dari Sumur Bor, DPR Buka Peluang Panggil Petinggi Danone
-
Prabowo Kagum ke Presiden Brasil: Beliau Tiga Periode, Kalau Kita Nggak Boleh!
-
Air Doa jadi Modus, ABG di Bandung Dicabuli Dukun Dalih Ritual Sembuhkan Penyakit
-
Diungkap Polri, Ratusan Anak Edarkan Narkoba jadi Alarm Keras: Narkoba Sudah Acak-acak Generasi Muda
-
PSI Temukan Anggaran Janggal di RAPBD DKI 2026: Lampu Operasi Rp 1,4 Miliar, Laptop Rp 43 Juta
-
Menjawab Sidak Dedi Mulyadi, 4 Bukti Kuat Sumber Air Aqua Berasal dari Pegunungan Terlindungi
-
Geger Pesta Seks Gay di Surabaya Bikin Kaget, Profesi Pesertanya Ada ASN, Guru hingga Petani?
-
Soeharto Jadi Pahlawan Nasional? Guntur Romli PDIP Sebut Mahasiswa '98 Bisa Dicap Penjahat
-
FKBI Desak Gubernur Dedi Mulyadi Lakukan Tindakan Tegas Usai Kaget Sumber Air Aqua dari Sumur
-
Geger Aqua Disebut Pakai Air Sumur Bor, DPR Turun Tangan: Ini Persoalan Serius!