Suara.com - Badan Pemenangan Pemilu DPP Partai Demokrat menilai hasil survei Lembaga Penelitian Pendidikan Penerangan Ekonomi dan Sosial (LP3ES) yang menempatkan Partai Demokrat di posisi kedua, sebagai parpol terbanyak dipilih merupakan hasil dari ujian kenaikkan kelas yang telah dilalui.
Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat Kamhar Lakumani mengatakan meroketnya elektabilitas Partai Demokrat tidak terlepas dari adanya upaya kudeta terhadap kepemimpinan Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono yang behasil ditangani dengan baik.
"Kami berpandangan kenaikan elektabilitas ini sebagai hasil dari ujian kenaikkan kelas Partai Demokrat yang diterpa prahara pada medio Januari sampai awal April lalu oleh Gerakan Pengambilalihan Kepemimpinan Partai Demokrat (GPK PD) yang dipimpin KSP Moeldoko yang bisa diatasi secara cemerlang dengan hasil yang gemilang," tutur Kamhar kepada wartawan, Kamis (6/5/2021).
Kamhar mengatakan hasil survei terkait elektabilitas Partai Demokrat itu sejalan dengan hasil survei LP3ES tentang isu sosial politik yang menguasai pemberitaan dan paling menarik perhatian publik dalam 3 bulan terakhir (Februari-April), yakni persoalan konflik Partai Demokrat sebesar 26,7% melampaui isu vaksinasi dan penanganan Covid-19 yang hanya sebesar 7,6%.
"Keberhasilan Partai Demokrat melewati terpaan badai ini menunjukkan kualitas kepemimpinan Mas Ketum AHY sebagai Nahkoda yang handal," ujar Kamhar.
Parpol Terbanyak Dipilih
Lembaga Penelitian Pendidikan Penerangan Ekonomi dan Sosial (LP3ES) melakukan survei kepada masyarakat terkait partai politik mana yang akan dipilih jika pemilihan umum dilakukan saat ini.
Hasilnya, PDI Perjuangan, Partai Demokrat dan Partai Gerindra, Partai Golkar dan PKS menjadi lima terbanyak yang dipilih masyarakat.
"Jika Pemilu dilaksanakan saat ini, partai politik paling banyak dipilih responden adalah PDIP (24,%), Partai Demokrat (11,3%), Partai Gerindra (9%), Partai Golkar (7,4%), PKS (5,6%). Masih terdapat sepertiga pemilih belum terbuka dengan pilihannya," tulis LP3ES dalam rilisnya.
Baca Juga: Bahas Politik, Anies Bakal Bertemu AHY Hari Ini
Sementara itu urutan selanjutnya ditempati Partai Nasdem (2,8%), PKB (2,4%), PAN (2,2%), PPP (1%).
Adapun survei LP3ES dilakukan pada 8 sampai 15 April 2021 terhadap 1.200 responden yang terbagi secara proporsional berdasarkan jumlah pemilih (penduduk usia dewasa) yang tercatat pada Pemilu 2019. Sampel ditentukan dengan acak bertingkat (Multistage random sampling) dengan .argin of error: +/- 2,8% pada tingkat kepercayaan (level of confidence) 95%.
Berita Terkait
-
Mau Diskusi Soal Indonesia Bareng Anies, AHY: Sudah Lama Saya Rencanakan
-
Sambangi Fraksi Demokrat DPRD DKI, AHY: Baru Kali Ini Ketua Umum Datang
-
Bahas Politik, Anies Bakal Bertemu AHY Hari Ini
-
Survei Prabowo Teratas Capres Potensial, Gerindra di Bawah PDIP dan PD
-
Kubu Moeldoko Klaim Gugatan yang Digugurkan PN Jakpus Sudah Dicabut
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Bank Dunia Ingatkan Menkeu Purbaya: Defisit 2027 Nyaris Sentuh Batas Bahaya 3%
-
Jadi Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia, John Herdman Punya Kesamaan Taktik dengan STY
-
Kelangsungan Usaha Tidak Jelas, Saham Toba Pulp Lestari (INRU) Digembok BEI Usai Titah Prabowo
-
Satu Calon Pelatih Timnas Indonesia Tak Hadiri Proses Wawancara PSSI, Siapa?
-
5 HP Tahan Air Paling Murah untuk Keamanan Maksimal bagi Pencinta Traveling
Terkini
-
Neraka 'Online Scam' ASEAN, Kemiskinan Jadi Umpan Ribuan WNI Jadi Korban TPPO
-
KPK Rampungkan Penyidikan, Noel Ebenezer Cs Segera Diadili Kasus Pemerasan K3
-
Prabowo Pastikan Hunian Tetap Dibangun, Korban Bencana Sumatra Dapat Huntara Lebih Dulu
-
Tragis! Tergelincir di Tikungan, Pemotor Tewas Seketika Disambar Bus Mini Transjakarta
-
Wafat di Pesawat Usai Tolak Tambang Emas, Kematian Wabup Sangihe Helmud Hontong Kembali Bergema
-
PLN Pastikan Kesiapan SPKLU Lewat EVenture Menjelang Natal 2025 & Tahun Baru 2026
-
Soal Polemik Perpol Baru, Kapolri Dinilai Taat Konstitusi dan Perkuat Putusan MK
-
Kritik Penunjukan Eks Tim Mawar Untung sebagai Dirut Antam, KontraS: Negara Abai Rekam Jejak HAM!
-
Mendagri Tito Serahkan Bantuan untuk Warga Terdampak Bencana di Sumbar
-
Detik-Detik Pengendara Motor Tewas Tertabrak Bus Minitrans di Pakubuwono Jaksel