Suara.com - Politikus senior Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hidayat Nur Wahid (HNW) angkat bicara soal dilantiknya mantan penyidik KPK Novel Baswedan dan 43 eks pegawai KPK lainnya menjadi ASN Polri.
Lewat sebuah cuitan di akun Twitter resminya, mantan Ketua MPR RI itu menyebut dilantiknya NOvel dkk sebagai ASN di institusi Polri menjadi bukti bahwa wawasan kebangsaan mereka baik-baik saja.
"Bahwa Novel B dkk diterima oleh Polri yang punya Bareskrim dan Densus 88, bahkan diangkat sebagai ASN di Kepolisian, itu bukti formil dan materiil bahwa wawasan kebangsaan mereka baik-baik saja," tulis Hidayat Nur Wahid dalam cuitan tersebut dikutip Suara.com, Sabtu (11/12/2021).
Lebih lanjut HNW menyebut hal itu seolah membenarkan rumor yang beredar mengenai TWK yang digelar oleh KPK hingga membuat Novel Baswedan dkk dipecat.
"Itu seperti jadi membenarkan rumor soal kebenaran/ketulusan 'TWK' di KPK dan lain-lainnya. Sayang sekali," lanjut Hidayat Nur Wahid.
Cuitan itu ia unggah bersama sebuah artikel berita yang menyebut Pengangkatan Novel Cs menjadi ASN Polri seolah membenarkan TWK hanya kedok.
Diketahui sebelmunya, Novel Baswedan dan 43 mantan pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi dilantik sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) Polri. Pelantikan Novel dan kawan-kawan dipimpin langsung oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
"Baru saja menerima penyerahan Surat Keputusan (SK) pengangkatan khusus kepada 44 personel yang akan bergabung menjadi PNS Polri," kata Listyo di Ruang Rapat Utama (Rupatama) Mabes Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (9/12/2021).
Setelah dilantik, kata Listyo, Novel dan 43 mantan pegawai KPK lainnya akan menjalani pendidikan atau pembekalan. Pelaksanaannya berlangsung selama dua pekan di Pusat Pendidikan Administrasi (Pusdikmin) Bandung, Jawa barat.
Baca Juga: Novel Baswedan Cs Resmi Jadi ASN Polri, Saut Situmorang Ucapkan Selamat
"Itu pembekalan PNS dan gambaran tentang organisiasi Polri," katanya.
Berita Terkait
-
Mengadu ke Jokowi KPK Kekurangan Personel, Firli Bahuri Panen Hujatan di Medsos
-
Novel Baswedan dkk Dilantik jadi ASN Polri, Ini Kisaran Gaji dan Tunjangannya
-
Resmi Jadi ASN Polri, Novel Baswedan dan 43 Rekannya akan Bertugas di Bagian Kortas
-
Ucapkan Selamat Novel Cs Jadi ASN Polri, Saut Situmorang: Ada Peluang Bisa Kembali ke KPK
-
Novel Baswedan Cs Resmi Jadi ASN Polri, Saut Situmorang Ucapkan Selamat
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Dugaan Korupsi Program Digitalisasi Pendidikan
-
1.300 UMKM Siap Unjuk Gigi di Kompetisi Perdana Shopee Jagoan UMKM Naik Kelas
-
Merasa Terlindungi, Barang Pemberian Kapolda Herry Heryawan Bikin Penyandang Tunarungu Ini Terharu
-
Kolaborasi Bareng DPRD DKI, Pramono Resmikan Taman Bugar Jakbar
-
Menteri Hukum Ultimatum PPP: Selesaikan Masalah Internal atau AD/ART Jadi Penentu
-
Satu Bulan Tragedi Affan Kurniawan: Lilin Menyala, Tuntutan Menggema di Benhil!
-
Polemik Relokasi Pedagang Pasar Burung Barito, DPRD DKI Surati Gubernur Pramono Anung
-
Siapa Ketum PPP yang Sah? Pemerintah akan Tentukan Pemenangnya
-
KPAI Minta Polri Terapkan Keadilan Restoratif untuk 13 Anak Tersangka Demonstrasi
-
Program Magang Fresh Graduate Berbayar Dibuka 15 Oktober, Bagaimana Cara Mendaftarnya?