Suara.com - Sejumlah politisi menanggapi soal usul Bahlil Lahadalia terkait alasannya ia meminta Pilpres 2024 ditunda.
Respon dari sejumlah politisi tersebut ditanggapi oleh Ketua Umum PB HMI Periode 2006-2008 Jailani.
Jailani mengatakan, usul Bahlil soal penundaan Pilpres 2024 tidak ada unsur politis.
Menurutnya, Bahlil hanya sekedar menyampaikan aspirasi pengusaha.
Jailani justru mempertanyakan soal para politisi yang begitu reaktif dan heboh mengenai usul tersebut.
"Justru malah yang terlihat raktif dan tendensius dalam menanggapi komentar ini adalah beberapa pengurus partai politik yang begitu reaktif dan tidak secara utuh melihat substansi pernyataan Bahlil," ujar Jailani, dikutip dari Terkini.id--jaringan Suara.com.
Ia meminta agar mencermati dan mengomentari isu sesuai konteks dan sudut pandang isu tersebut bergulir.
Menurutnya, isu tersebut bergulir dari dunia usaha yang berisi argumentasi versi para pengusaha.
Jailani meminta agar para politisi tidak lebay dalam menanggapi pernyataan Bahlil.
Baca Juga: Pernyataan Bahlil soal Pilpres 2024 Berbuntut Panjang, Pengamat: Terkesan Menjilat Jokowi
"Politisi harusnya jangan lebay, semestinya yakinkan pengusaha bahwa politisi menjamin stabiltas politik dan dunia usaha tetap kondusif meskipun baru bangkit dari wabah kini pengusaha dihadapkan dengan perhelatan politik besar lagi di 2024," tegasnya.
Sementara itu, ia memberikan contoh seperti Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto yang memberi komentar lebih santun.
"Perhatikan komentar Sekjen PDIP Hasto, yang begitu egaliter dan elegan, tidak reaktif dan menyerang, bahkan cenderung menenangkan pengusaha," bebernya.
Ia membandingkan komentar dari para politisi lain dengan respon yang diucapkan Hasto.
"Tidak seperti beberapa komentar politisi yang cenderung politis, liar, tidak pada konteks, malah ada komentar yang cenderung menyerang Bahlil sebagai pribadi," lanjutnya.
Jailani mengatakan para politisi yang tidak nyaman dengan komentar Bahlil seharusnya melakukan konfirmasi kepada kalangan dunia usaha.
Berita Terkait
-
Elektabilitas Airlangga Hartarto Jeblok, Politisi Senior Golkar Desak Ganti Ketum
-
Tak Tahu Siapa Pemasang Baliho RK for President 2024, Ridwan Kamil: Alhamdulillah
-
Pernyataan Bahlil soal Pilpres 2024 Berbuntut Panjang, Pengamat: Terkesan Menjilat Jokowi
-
Ramai Ucapan Bahlil soal Pengusaha Ingin Pilpres 2024 Diundur, Moeldoko: Masa Tanya Saya?
-
Isu Perpanjangan Jabatan Presiden Ramai Lagi, PDIP: Ibu Mega Patuh Konstitusi
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
- 5 Promo Asus ROG Xbox Ally yang Tidak Boleh Dilewatkan Para Gamer
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
Terkini
-
'Spill' dari Senayan, Anggota DPR Pastikan Pembahasan Revisi UU Pemilu Sudah Jalan
-
Guyonan Dasco: Yang Sukses Selesaikan Masalah Agraria Bisa Jadi Cawapres
-
Aksi Kamisan ke-880: Tanpa Keberanian untuk Mengingat Luka, Bangsa Ini Hanya Akan Mewariskan Trauma
-
Prabowo Bakal Teken Perpres Tata Kelola MBG, Puan: Jangan Sampai MBG Bermasalah Lagi di Lapangan
-
Ucapan Ultah Nyeleneh PSI untuk Wapres Gibran, Diduga Ulah Kaesang Pangarep
-
Shutdown AS Terjadi Lagi! Inilah 7 Fakta Penting yang Harus Anda Tahu
-
Sherly Tjoanda Buktikan Diri, Pertumbuhan Ekonomi Malut Melejit Tertinggi se-Indonesia
-
Gercep! Buntut Keracunan Massal, Presiden Prabowo 'Ketok Palu' Aturan Baru MBG Sebelum 5 Oktober
-
Vivo dan BP AKR Batal Beli BBM Pertamina, Protes Kandungan Etanol
-
Keluar Penjara Dalih Operasi Ambeien, Kejagung Klaim Nadiem Makarim Tetap Diborgol Selama di RS