Suara.com - Sila ke-2 Pancasila berbunyi kemanusiaan yang adil dan beradab. Makna dari sila ini tentu saja sesuai dengan bunyinya yang berpesan kepada kita agar senantiasa memperlakukan orang lain dengan adil dan beradab. Lantas, seperti apa contoh pengamalan sila ke-2 Pancasila ini? Dilansir dari berbagai sumber, berikut ini 5 contoh pengamalan sila ke-2 Pancasila.
Pengamalan Sila ke-2 Pancasila
1. Memberi Gaji yang Sesuai Beban Kerja pada Karyawan
Ketika kita membuka bisnis, kita akan membutuhkan kehadiran karyawan untuk memaksimalkan produktifitas operasional bisnis kita. Di sini, sebagai pimpinan sebuah usaha, entah itu cafe atau perkantoran, bisa mengamalkan sila ke-2 Pancasila yang berbunyi kemanusiaan yang adil dan beradab itu dengan cara memberikan gaji sesuai dengan kapasitas dan beban kerja karyawan.
Kemudian dalam interaksi sehari-harinya tidak memperlakukan karyawan bagaikan budak. Pimpinan tetap bisa menggunakan sistem komunikasi yang saling membangun dan tidak merendahkan karyawan.
2. Memberi kesempatan penganut keyakinan lain untuk merayakan hari raya agamanya
Misalnya saja imlek, yang akan jatuh pada bulan Februari 2022. Sehubungan dengan itu, kita pun bisa mengamalkan sila ke-2 Pancasila. Contoh pengamalan sila ke-2 Pancasila sehubungan dengan Imlek atau hari raya agama lain misalnya kita beri mereka kesempatan untuk merayakan.
Beri mereka ruang dan waktu, misalnya dua hari sampai seminggu untuk melakukan festival hari raya mereka. Biarkan mereka bahagia seperti halnya saat kita merayakan hari raya kita.
3. Mendengarkan orang lain yang sedang bicara dalam sebuah forum
Baca Juga: 5 Contoh Pengamalan Sila ke-1 Pancasila 'Ketuhanan yang Maha Esa' dalam Kehidupan Sehari-hari
Dalam kehidupan sehari-hari, kita kerap terlibat dalam forum-forum diskusi masyarakat untuk membahas kepentingan umum. Dalam kesempatan ini, kita pun bisa mengamalkan contoh pengalaman sila ke-2 Pancasila seperti memberi kesempatan dan mendengarkan orang lain yang sedang bicara untuk mengutarakan pendapatnya.
Bersikaplah adil, sebagaimana kita ingin didengarkan, maka kita juga wajib memberi kesempatan orang lain untuk bicara dan mendengarkan seperti kita ingin dihormati ketika kita sedang bicara dalam sebuah forum.
4. Memberikan kesempatan orang lain untuk melaksanakan aktifitasnya
Tidak hanya kita yang ingin sukses dalam melakukan sesuatu di kehidupan sehari-hari. Jadi agar kita bisa hidup bersama secara harmonis, lebih baik jika tidak mencaci maki aktifitas orang lain sekalipun dia menjadi lebih sukses daripada kita.
Ada contoh pengamalan sila ke-2 Pancasila yang sangat mudah dilihat dalam kehidupan sehari-hari, yaitu memberikan kesempatan orang lain untuk menggunakan jalan raya, seperti menyeberang atau memakai sepeda motor, sepeda, atau mobil. Orang-orang yang dapat memberikan kesempatan pejalan kaki menyeberang, bisa dikatakan telah mengamalkan contoh kecil pengamalan sila ke-2 Pancasila.
5. Menjaga ketertiban bersama
Berita Terkait
-
5 Contoh Pengamalan Sila ke-1 Pancasila 'Ketuhanan yang Maha Esa' dalam Kehidupan Sehari-hari
-
Mengenal Lambang Sila ke-5 Pancasila dan Maknanya yang Mendalam, Warga Indonesia Wajib Mengetahuinya!
-
Catat! Ini Lambang Sila ke-1 Pancasila dan Maknanya yang Harus Dipahami
-
Ini Lambang Sila ke-3 Pancasila dan Maknanya yang Wajib Diketahui Seluruh Masyarakat Indonesia!
-
Penting! Makna Lambang Sila ke-2 Pancasila dan Penerapannya dalam Kehidupan Sehari-hari
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 5 Rekomendasi Bedak Tabur untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Halus dan Segar
Pilihan
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaik November 2025, Cocok Buat PUBG Mobile
-
Ratusan Hewan Ternak Warga Mati Disapu Awan Panas Gunung Semeru, Dampak Erupsi Makin Meluas
Terkini
-
Jalani Sidang dengan Tatapan Kosong, Ortu Terdakwa Demo Agustus: Mentalnya Gak Kuat, Tiga Kali Jatuh
-
Pohon Tumbang Lumpuhkan MRT, PSI Desak Pemprov DKI Identifikasi Pohon Lapuk: Tolong Lebih Gercep!
-
Merasa Terbantu Ada Polisi Aktif Jabat di ESDM, Bagaimana Respons Bahlil soal Putusan MK?
-
Terbongkar! Sindikat Pinjol Dompet Selebriti: Teror Korban Pakai Foto Porno, Aset Rp14 Miliar Disita
-
Usut Kasus Korupsi Haji di BPKH, KPK Mengaku Miris: Makanan-Tempat Istirahat Jemaah jadi Bancakan?
-
Jember Kota Cerutu Indonesia: Warisan yang Menembus Pasar Global
-
Dissenting Opinion, Hakim Ketua Sebut Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi Harusnya Divonis Lepas
-
Komisi III 'Spill' Revisi UU Polri yang Bakal Dibahas: Akan Atur Perpanjangan Batas Usia Pensiun
-
Jadi Pondasi Ekonomi Daerah, Pemprov Jateng Beri Perhatian Penuh pada UMKM
-
Buntut Demo Agustus Ricuh, 21 Aktivis Didakwa Hina Presiden dan Lawan Aparat