Suara.com - Pelaporan data masjid kepada Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) sangat penting dilakukan, sebab nantinya dapat dipergunakan untuk riset dan dapat memberikan sumbangsih dan dampak baik bersama untuk Indonesia. Hal ini dikemukakan Kepala Divisi Pendidikan dan Dakwah Baznas RI, Farid Septian dalam pemaparan hasil beasiswa riset seri 10 dengan tema Pengelolaan Zakat Masjid, Jakarta, Kamis (4/8/2022).
"Dana hanya dilaporkan, dipergunakan untuk apa dan mendapatkan hasil berapa, tetap yang mengelola adalah pihak masjid," ujarnya.
Acara itu turut dihadiri pengelola Beasiswa Baznas RI, Sri Nurhidayah; Pengurus Baitul Maal Masjid Jogokariyan Yogyakarta, Ust. Gita Welly Ahriadi; Peserta Beasiswa Riset Baznas, Agung Gunawan, yang menjadi narasumber acara dengan memaparkan risetnya yang berjudul 'Pengelolaan Zakat Berbasis Masjid untuk Memberdayakan Mustahik Menjadi Muzakki Melalui Intermediasi Spritual' (Studi Kasus Masjid Al Munawwarah Kota Jambi).
Farid menyebut, data masjid di Indonesia yang melaporkan pengelolaan zakatnya kepada Baznas dinilai masih sangat kurang.
Sementara itu, Agung Gunawan mengatakan, dalam hasil risetnya terdapat aspek penting untuk memberdayakan mustahik, yaitu keteladanan syariah yang diberikan oleh tokoh masyarakat kepada mustahik dan muzaki; ketaatan syariah dari pihak pengelola; pendidikan syariah untuk pihak pengelola, mustahik dan muzaki; dan juga pelatihan syariah yang diperuntukkan pengelola dan mustahik. Selain itu terdapat catatan tambahan dan varian lain, yaitu pentingnya kolaborasi bersama dengan pihak terkait dalam pemberdayaan mustahik.
"Potensi zakat di Indonesia itu sangat besar sekali. Maka dibutuhkan pengelolaan yang baik dan inovasi-inovasi lainnya agar bisa memaksimalkan potensi itu," katanya.
Riset Agung Gunawan yang merupakan peserta beasiswa BAZNAS dapat dilihat di dalam website https://publikasi.baznas.go.id. Acara juga dapat disimak di kanal YouTube Baznas TV https://youtu.be/fz32nZv3e40.
Berita Terkait
-
Baznas Koordinasi dengan Itjen Kemenag untuk Memastikan Pengelolaan Zakat Amanah
-
Baznas Salurkan Paket Kurma dari King Salman Humanitarian Aid and Relief Center ke 2 Lokasi di Bekasi
-
Demi Penuhi Gizi Masyarakat Terdampak Banjir di Parigi Moutong, Baznas Dirikan Dapur Umum
-
Demi Jaga Kepercayaan Masyarakat, Baznas Selalu Terapkan Pengelolaan Dana yang Transparan dan Akuntabel
-
Tingkatkan Kapasitas Amil Daerah, Baznas Lakukan Uji Kompetensi
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka