Dua hal yang sebenarnya 'tabu' bagi keluarganya dan banyak keluarga Asia yang tinggal di Australia.
"Meski orang tua saya tidak sepenuhnya mengerti apa yang saya lakukan, mereka mengerti kalau saya menyukainya dan bersemangat dengan apa yang saya lakukan," katanya.
"Mereka bisa melihat saya senang. Saya kira itulah yang paling penting bagi mereka.'
Mendidik generasi berikutnya
Charis Teh yang tiba di Australia di tahun 2003 dari Malaysia, sekarang menjadi peneliti strategi terapi kanker di Institut Penelitian Medis Walter and Eliza Hall di Melbourne.
Dr Teh adalah orang pertama dari keluarganya yang menamatkan pendidikan di universitas, dan ini juga tak lepas dari pengaruh orang tua soal pentingnya sebuah keberhasilan.
"Yang dilakukan oleh ibu saya adalah menanamkan semangat kerja keras dan disiplin dalam diri saya," katanya.
Sekarang setelah menjadi orang, ia juga menerapkan konsep yang sama bagi perempuannya yang berusia lima tahun.
Anaknya setiap minggu latihan piano dan kursus bahasa Mandarin sebagai upaya menanamkan disiplin.
"Saya memang memiliki harapan tertentu bahwa bila saya memintanya melakukan hal tertentu, dia akan berusaha yang terbaik," kata Dr Teh.
Baca Juga: Perempuan Tionghoa Ini Membantu Kelompok Minoritas di Australia
"Saya tidak tahu apakah saya disebut sebagai 'tiger mum'. Namun berharap kalau pun begitu, saya akan bisa melakukannya dengan cara yang penuh cinta dan penuh perhatian.
"Tiger Mum" adalah julukan yang diberikan kepada orang tua keturunan Asia yang berusaha keras agar anak-anak mencapai banyak keberhasilan sejak muda.
"Saya berharap putri saya akan bisa tetap menjaga nilai budaya asli yang dimilikinya namun juga menjadi terbaik sehingga mereka bisa memberikan kontribusi kepada dunia juga."
Artikel ini diproduksi oleh Sastra Wijaya dari ABC News
Berita Terkait
-
Alasan Klub 'Saudara' Manchester City Beri Kontrak Profesional ke Wonderkid Timnas Indonesia
-
Siapa Ikhsan Katonde? Sebut Gibran Cuma Kursus Beberapa Bulan di Australia
-
Heboh Pengakuan Mengejutkan WNI di Australia: Gibran Sendiri yang Bilang Tak Lulus Kuliah di Sydney
-
Penembakan Mengerikan Guncang Gereja Mormon Michigan, 2 Tewas 8 Luka-luka
-
Van Legendaris Jadi Listrik! Volkswagen Transporter Electric Resmi Dijual, Berapa Harganya?
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
Terkini
-
Perkuat Konektivitas, Ahmad Luthfi Tinjau Perbaikan Jalan WiradesaKajen Senilai Rp33,348 Miliar
-
DPR RI Resmi Sahkan Pansus Penyelesaian Konflik Agraria, Ini Daftar Anggotanya
-
Indonesia Punya Berapa Kilang Pertamina? Disinggung Menkeu Purbaya Sebelum Kilang Dumai Terbakar
-
Rocky Gerung Sebut Kecemasan Menyelimuti Murid, Guru, dan Orang Tua Akibat Program MBG
-
Numpang Kantor Polda Kalbar, KPK Periksa Wabup Mempawah Juli Suryadi, Kasus Apa?
-
KPK Tetapkan Staf Ahli Mensos dan Kakak Hary Tanoe sebagai Tersangka Korupsi Bansos Beras
-
Tragedi Cinta Segitiga di Cikarang: Tukang Cukur Tega Bunuh Sahabat Demi Penjual Es Sheyla
-
KPK Telusuri Aliran Uang Korupsi Bank BJB ke Keluarga Ridwan Kamil
-
Pemerintah Resmi Sahkan Kepengurusan Mardiono Pimpin PPP, AD/ART Tak Berubah Jadi Patokannya
-
Tepis Siswi Tewas karena MBG, Laporan Dinkes Bandung Barat Dicorat-coret Dosen ITB: Saya Gak Tahan!