Suara.com - Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) tahun 2023 menerapkan tiga skema terbaru jalur seleksi, salah satunya yaitu Seleksi Nasional Berdasarkan Tes atau SNBT 2023. Apa saja syarat dan jadwal SNBT 2023?
SNBT 2023 ini masih menggunakan mekanisme Ujian Tertulis Berbasis Komputer atau UTBK yang akan diselenggarakan di Pusat UTBK Perguruan Tinggi Negeri (PTN). Mengetahui syarat dan jadwal SNBT 2023 sangat penting dilakukan oleh calon mahasiswa di PTN.
Melansir dari situs Seleksi Nasional PMB (SNPMB), para siswa hanya diperbolehkan untuk mengikuti UTBK-SNBT sebanyak satu kali saja. Nantinya, hasil UTBK bisa ditambah kriteria lainnya sesuai dengan kebijakan yang telah ditetapkan oleh masing-masing PTN.
SNBT sebenarnya menggantikan istilah SBMPTN yang selama ini digunakan untuk masuk ke PTN. Jalur seleksi tes SNBT tahun 2023 mempunyai beberapa aturan terbaru yang berbeda dari SBMPTN 2022. Kemendikbud juga menentukan daya tampung SNBT 2023 untuk kampus PTN yaitu minimal sebanyak 40 persen, sementara kampus PTN-BH minimal 30 persen.
Selain itu, untuk biaya jalur ini harus ditanggung oleh peserta seleksi sendiri dan akan mendapat subsidi dari pemerintah. Biaya pendaftaran yang dibebankan kepada peserta sebesar Rp 200.000. Sebagai pengingat, biaya yang sudah dibayarkan tidak dapat ditarik kembali dengan alasan apapun.
Syarat Daftar SNBT 2023
Berikut ini syarat yang wajib siswa yang akan mengikuti PMB jalur SNBT 2023:
1. Sudah memiliki Akun SNPMB.
2. Warga Negara Indonesia (WNI) yang telah memiliki Nomor Induk Kependudukan (NIK).
Baca Juga: Panduan Cara Daftar SNPB dan UTBK-SNBT 2023 untuk Masuk PTN Terbaru
3. Siswa SMA/MA/SMK/sederajat lulusan tahun 2023 wajib memiliki Surat Keterangan Siswa SMA/MA/SMK Kelas 12 dan peserta didik Paket C tahun 2023 dengan umur maksimal 25 tahun (per tanggal 1 Juli 2023). Surat Keterangan Siswa Kelas 12 harus disertai dengan:
- Foto terbaru (harus berwarna)
- Stempel atau cap sekolah
- Tanda tangan Kepala Sekolah
4. Siswa lulusan SMA/MA/SMK/sederajat tahun 2021 dan 2022 ataupun lulusan Paket C tahun 2021 dan juga 2022 harus memiliki ijazah dengan umur maksimal yaitu 25 tahun (per tanggal 1 Juli 2023). Bagi siswa lulusan SMA sederajat dari luar negeri wajib memiliki ijazah yang sudah disetarakan.
5. Siswa yang tidak lulus jalur SNBP 2023 atau SNMPTN pada tahun 2021 atau 2022
6. Memiliki kesehatan tubuh yang memadai sehingga tidak mengganggu kelancaran selama proses studi
7. Bagi peserta yang memilih program studi dibidang Seni dan Olahraga wajib mengunggah portofolio.
8. Sementara bagi peserta tuna netra wajib mengunggah Surat Pernyataan Tuna Netra dari pukesmas atau rumah sakit
Berita Terkait
-
Panduan Cara Daftar SNPB dan UTBK-SNBT 2023 untuk Masuk PTN Terbaru
-
Ini Dia Aturan Lengkap Syarat Masuk PTN Jalur SNBT 2023
-
Aturan Lengkap Syarat Masuk PTN Jalur SNBT 2023, Seleksi Pengganti SBMPTN
-
Mengenal LTMPT, Lembaga yang Tak Lagi Jadi Pelaksana Seleksi Masuk PTN
-
Siap-Siap UTBK-SBMPTN Tahun 2023 Cuma Ada TPS
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
Terkini
-
Plus Minus Kapolri Ditunjuk Presiden Tanpa Restu DPR, Solusi Anti Utang Budi atau Sama Saja?
-
Polisi Buka Peluang Tersangka Baru dalam Tragedi Kebakaran Ruko Terra Drone
-
Puslabfor 'Bongkar' Ulang TKP Kebakaran, Buru Bukti Jerat Bos Terra Drone
-
Korban Tewas Bencana di Agam Tembus 192 Orang, 72 Masih Hilang
-
Lonjakan Pemilih Muda dan Deepfake Jadi Tantangan Pemilu 2029: Siapkah Indonesia Menghadapinya?
-
MKMK Tegaskan Arsul Sani Tak Terbukti Palsukan Ijazah Doktoral
-
Polisi Kembali Lakukan Olah TKP Terra Drone, Apa yang Dicari Puslabfor?
-
MyFundAction Gelar Dapur Umum di Tapsel, Prabowo Janji Rehabilitasi Total Dampak Banjir Sumut
-
Ikuti Arahan Kiai Sepuh, PBNU Disebut Bakal Islah Demi Akhiri Konflik Internal
-
Serangan Kilat di Kalibata: Matel Diseret dan Dikeroyok, Pelaku Menghilang dalam Sekejap!