Suara.com - Ricky Rizal divonis 13 tahun penjara dalam kasus pembunuhan berencana Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J. Vonis yang dijatuhkan majelis hakim di PN Jaksel pada Selasa (14/2/2023) itu lebih berat karena sebelumnya dituntut pidana penjara selama 8 tahun.
Diketahui Ricky merupakan ajudan istri Ferdy Sambo, Putri Candrawati dengan pangkat Brigadir Polisi Kepala atau Bripka. Simak jejak karier Ricky Rizal yang berakhir mendekam 13 tahun di penjara berikut ini.
Jejak Karier Ricky Rizal Jadi Ajudan Sambo
Ricky Rizal punya nama lengkap Ricky Rizal Wibowo. Pria 35 tahun ini memiliki rumah di Kelurahan Keturen, Kecamatan Tegal Selatan, Kota Tegal, Jawa Tengah. Namun rumah yang ditinggali istri dan ketiga anaknya itu kosong sejak kasus pembunuhan Brigadir J mencuat.
Sebelum jadi ajudan Sambo di Jakarta, Ricky pernah bertugas sebagai ajudan Sambo saat menjabat sebagai Kapolres Brebes pada 2013-2015. Ketika Sambo dimutasi ke Polda Metro Jaya, Ricky tetap bertugas di Polres Brebes sebagai satlantas.
Ricky merupakan salah satu ajudan paling senior di keluarga Sambo karena telah menjadi ajudan sejak 2013 daripada ajudan lainnya seperti Brigadir J dan Bharada E. Pada 2018, Ricky kembali diajak menjadi ajudan Sambo tapi ditolak karena karena alasan keluarga.
Tiga tahun kemudian, tepatnya pada pada Februari 2021, Ricky kembali bertugas dengan Sambo. Ketika itu Sambo yang sudah menjabat Kadiv Propam Polri minta bantuan tambahan personel ke Propam Mabes Polri. Surat permintaan resmi dari Divisi Profesi dan Pengamanan tercatat bernomor B/125/II tanggal 8 Februari 2021.
Surat itu berisi permohonan bantuan personel Polda Jawa Tengah atas nama Bripka Ricky Rizal Wibowo. Di Jakarta, Ricky bertugas jadi ajudan Sambo. Namun selama ikut Sambo, Ricky lebih banyak ditugaskan untuk mengurus keperluan anak Sambo di SMA Taruna Nusantara Magelang.
Peran Ricky Rizal Dalam Pembunuhan Yosua
Baca Juga: Richard Eliezer Sudah Ikhlas Jelang Vonis Majelis Hakim
Dalam sidang vonis, majelis hakim menjelaskan peran Ricky Rizal dalam pembunuhan Yosua. Hakim menyebut Ricky telah mengamankan senjata Yosua dan mengetahui rencana pembunuhan karena sempat diperintah menembak Sambo walau menolak karena tak kuat mental.
Namun, Ricky tidak menolak mem-backup Sambo jika Yosua melawan. Hal itulah yang jadi pemberat Ricky dalam sidang vonis.
Setelah sidang vonis, pengacara Ricky mengatakan kliennya akan mengajukan banding terkait putusan majelis hakim. Pasalnya Ricky mengaku tidak bersalah dan tidak mengetahui rencana pembunuhan Yosua yang dibuat Sambo.
Kontributor : Trias Rohmadoni
Berita Terkait
-
Richard Eliezer Sudah Ikhlas Jelang Vonis Majelis Hakim
-
Beda Dengan Ferdy Sambo, Sidang Vonis Bharada E Ramai Pendukungnya: Richard Semangat Sayang...
-
Ayahnya Divonis Hukuman Mati, Anak Ferdy Sambo Tetap Asik Ngonten TikTok Jadi Sorotan: Hebat Banget Trisha
-
Menanti Kapan Vonis Mati Ferdy Sambo
-
Bharada E Banjir Dukungan, Karangan Bunga hingga Fans Membludak Jelang Sidang Vonis di PN Jaksel
Terpopuler
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
Terkini
-
Wamendiktisaintek Soroti Peran Investasi Manusia dan Inovasi untuk Kejar Indonesia Emas 2045
-
Rumus Baru UMP 2026, Mampukah Penuhi Kebutuhan Hidup Layak?
-
Bobol BPJS Rp21,7 Miliar Pakai Klaim Fiktif, Kejati DKI Tangkap Tersangka berinisial RAS
-
Mengapa Penanganan Banjir Sumatra Lambat? Menelisik Efek Pemotongan Anggaran
-
Atasi Krisis Air, Brimob Polri Targetkan 100 Titik Sumur Bor untuk Warga Aceh Tamiang
-
Mendikdasmen Pastikan Guru Korban Bencana di Sumatra Dapat Bantuan Rp2 Juta
-
Masalah Lingkungan Jadi PR, Pemerintah Segera Tertibkan Izin Kawasan Hutan hingga Pertambangan
-
Dua Hari Berturut-turut, KPK Dikabarkan Kembali Tangkap Jaksa Lewat OTT
-
LPSK Tangani 5.162 Permohonan Restitusi, Kasus Anak Meroket Tajam
-
Upaya Roy Suryo cs Mentah di Polda Metro Jaya, Status Tersangka Ijazah Jokowi Final?