Suara.com - Massa buruh dari Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) mulai tiba di depan Balai Kota DKI Jakarta pada Senin (1/5/2023) sekitar pukul 09.30 WIB. Mereka turun ke jalan untuk merayakan aksi Hari Buruh Internasional yang jatuh pada hari ini.
Massa aksi menggunakan baju berwarna orange, biru, hijau, merah dan hitam dengan tulisan #NegaraSejahtera# dan Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI).
Kemudian rombongan berbaris pada sisi kiri Jalan Merdeka Selatan, mulai dari Halte IRTI sampai ke seberang Kantor Balai Kota.
Hingga pukul 09.50 WIB, koordinator aksi yang berdiri di atas mobil komando masih mengatur rombongan perihal barisan, atribut, bendera dan beberapa hal lainnya.
Tepat pukul 09.52 WIB, sebuah lagu tentang Partai Buruh diputarkan dari mobil komando FSPMI. Setelah itu, seiring dengan diputarnya lagu tersebut, pada pukul 09.55, rombongan aksi mulai bergerak ke depan kantor Balai Kota DKI Jakarta.
"Untuk massa aksi Hari Buruh yang masih berada di trotoar, harap segera turun ke bagian kiri badan jalan. Sesuai dengan instruksi Presiden FSPMI, Said Iqbal, rombongan aksi akan segera bergerak ke depan," kata seorang koordinator aksi dari atas mobil komando.
"Untuk massa aksi yang memegang sepanduk serikat buruh, segera bergerak ke depan barisan."
Berita Terkait
-
KSP Sebut Jokowi Selalu Dengarkan Kaum Buruh, Singgung UU Cipta Kerja
-
Demo May Day di Jakarta, 6 Ribu Personel TNI-Polri Jaga Ketat Ibu Kota
-
Polda Metro Siapkan Pengalihan Arus Saat May Day Hari Ini, Berikut Titik-titiknya
-
12.914 Aparat Polri Hingga TNI Amankan Aksi May Day 2023 Di Jakarta Hingga Jawa Timur
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Tak Mau PPP Terbelah, Agus Suparmanto Sebut Klaim Mardiono Cuma Dinamika Biasa
-
Zulhas Umumkan 6 Jurus Atasi Keracunan Massal MBG, Dapur Tak Bersertifikat Wajib Tutup!
-
Boni Hargens: Tim Transformasi Polri Bukan Tandingan, Tapi Bukti Inklusivitas Reformasi
-
Lama Bungkam, Istri Arya Daru Pangayunan Akhirnya Buka Suara: Jangan Framing Negatif
-
Karlip Wartawan CNN Dicabut Istana, Forum Pemred-PWI: Ancaman Penjara Bagi Pembungkam Jurnalis!
-
AJI Jakarta, LBH Pers hingga Dewan Pers Kecam Pencabutan Kartu Liputan Jurnalis CNN oleh Istana
-
Istana Cabut kartu Liputan Wartawan Usai Tanya MBG ke Prabowo, Dewan Pers: Hormati UU Pers!
-
PIP September 2025 Kapan Cair? Cek Nominal dan Ketentuan Terkini
-
PLN Perkuat Keandalan Listrik untuk PHR di WK Rokan Demi Ketahanan Energi Nasional
-
PN Jaksel Tolak Praperadilan, Eksekusi Terpidana Kasus Pencemaran Nama Baik JK Tetap Berlanjut