Kemudian, Joko juga mengungkapkan, berdasarkan data Agustus 2023, cakupan layanan penyediaan air minum PAM Jaya telah mencapai 67,02 persen. Dengan demikian, masih terdapat 32,98 persen lagi yang harus diwujudkan dalam waktu tujuh tahun ke depan.
"Saya piker, ini target yang harus dipenuhi oleh Pemprov DKI Jakarta melalui PAM Jaya. Saya berharap, masyarakat Jakarta memiliki akses yang cepat untuk memperoleh air bersih," pungkas Sekda Joko.
Senior Manajer Corcomm and Office Director PAM Jaya Gatra Vaganza mengatakan, nomor Call Center 1500-223 sebagai single number ini didasari oleh filosofi tonggak awal pelayanan air seratus persen oleh PAM Jaya di Jakarta pada Februari 2023. Angka 2 mewakili Februari dan 23 mewakili tahun 2023.
"Persiapan infrastruktur, sistem, dan peningkatan kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM) telah dipersiapkan PAM JAYA secara rinci dalam merencanakan dan memantau peralihan ke nomor baru Call Center sejak 8 bulan yang lalu," ungkap Gatra.
Pemberlakuan 1500-223 sebagai single number akan berlaku di seluruh kanal komunikasi PAM Jaya mulai 10 November 2023. Sedangkan nomor Call Center sebelumnya akan dinonaktifkan dalam waktu dekat.
Apresiasi DPRD DKI
Ketua Panitia Khusus (Pansus) Pengelolaan Air Minum DPRD DKI Jakarta, Pandapotan Sinaga, menyambut baik rencana peluncuran Hotline Center Single Number oleh PAM Jaya. Dengan cara ini, masyarakat diharapkan bisa cepat menerima informasi dan menyampaikan aduan atau keluhan.
"Tentu bagus ya kalau ada hotline satu nomor. Kan selama ini dipisah, karena dulu masih dikelola pihak ketiga (PALYJA dan Aetra)," terang Pandapotan.
Lebih lanjut, ia menilai, yang paling penting dari layanan ini adalah tindak lanjut dari pihak PAM Jaya atas segala aduan yang disampaikan masyarakat.
Baca Juga: Pemprov DKI Minta Daerah Penyangga Juga Ikut Gelar Razia Tilang Uji Emisi
"Yang paling penting adalah jika ada aduan, harus segera ditindaklanjuti. Air macet, mati, pipa bocor harus segera ditangani. Memang sebenarnya selama ini sudah baik. Sejak swastanisasi air berakhir sudah lebih baik," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Bincang Santai dengan Heru Budi Malam Minggu di TIM, SMJ: Ibarat Anak Ketemu Bapak
-
Kritik Aturan Larangan Injak Rumput di Monas, Anies: Terus Buat Ditonton?
-
Gerak Cepat Pemprov DKI Tangani Aduan Warga Jakarta
-
Pengamat Apresiasi Upaya Pemprov Tangani Banjir Rob di Wilayah Pesisir Jakarta
-
Jakarta Melangkah Menuju Kota Cerdas Melalui Transformasi Digital
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Perkuat Ekosistem Bisnis, BNI dan Anak Usaha Dorong Daya Saing UMKM di wondr JRF Expo
-
Dosen Merapat! Kemenag-LPDP Guyur Dana Riset Rp 2 Miliar, Ini Caranya
-
Lewat Bank Sampah, Warga Kini Terbiasa Daur Ulang Sampah di Sungai Cisadane
-
Tragis! Lexus Ringsek Tertimpa Pohon Tumbang di Pondok Indah, Pengemudi Tewas
-
Atap Arena Padel di Meruya Roboh Saat Final Kompetisi, Yura Yunita Pulang Lebih Awal
-
Hadiri Konferensi Damai di Vatikan, Menag Soroti Warisan Kemanusiaan Paus Fransiskus
-
Nyaris Jadi Korban! Nenek 66 Tahun Ceritakan Kengerian Saat Atap Arena Padel Ambruk di Depan Mata
-
PLN Hadirkan Terang di Klaten, Wujudkan Harapan Baru Warga di HLN ke-80
-
Geger KTT ASEAN: Prabowo Dipanggil Jokowi, TV Pemerintah Malaysia Langsung Minta Maaf
-
88 Tas Mewah Sandra Dewi Cuma Akal-akalan Harvey Moeis, Bukan Endorsement?