Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menunjuk Wakil Menteri ATR/BPN Raja Juli Antoni sebagai Plt Wakil Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) pada Senin (3/6/2024).
Raja Juli Antoni mendampingi Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono yang diamanahkan sebagai Kepala Otorita IKN.
Raja Juli Antoni bersama Basuki Hadimuljono menggantikan Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe yang mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Kepala-Wakil Kepala IKN.
Lantas siapakah Raja Juli Antoni, politisi muda jadi Plt Wakil Kepala IKN? Berikut profilnya.
Profil Raja Juli Antoni
Raja Juli Antoni PhD merupakan politikus muda Indonesia kelahiran Pekanbaru, Riau pada 13 Juli 1977. Ia saat ini menjabat sebagai Sekretaris Dewan Pembina (Sekwanbin) Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
Raja Juli Antoni sebelumnya merupakan politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) hingga 2014. Pria 46 tahun tersebut menjabat sebagai Wakil Menteri ATR/BPN di bawah pemerintahan Presiden Jokowi sejak 15 Juni 2022.
Mengutip laman atrbpn.go.id, Raja Juli Antoni sempat belajar di Pondok Pesantren Darul Arqam Garut selama enam tahun. Pada 2001, ia menempuh pendidikan tinggi S1 di Institut Agama Islam Negeri Jakarta yang kini dikenal sebagai Universitas Islam Indonesia (UIN).
Setelah lulus, pada 2004 ia mengambil program master di the University of Bradford, United Kingdom lebih tepatnya pada Departemen Studi Perdamaian (Department of Peace Studies) dengan beasiswa Chevening Award. Sebagai salah satu syarat lulusnya, tesis yang ia susun membahas tentang proses resolusi konflik Aceh.
Lalu mengambil doktoral dengan mendapat beasiswa dari Australian Development Scholarship (ADS). Ia kuliah dengan fokus studinya pada ilmu politik dan studi internasional dan mendapat gelar PhD di University of Queensland, Australia.
Baca Juga: Ternyata Dhony Lebih Dulu Ajukan Mundur, 6 Hal Yang Perlu Diketahui Soal Otorita IKN
Adapun disertasi doktornya mengenai perbandingan proses perdamaian di Maluku, Indonesia dan Mindanao, Filipina Selatan.
Sepak terjang Raja Juli dimulai dari jenjang SMA melalui Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM), sampai akhirnya terpilih menjadi Ketua Umum Pimpinan Pusat Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PP IPM) pada 2000.
Selama di PP Muhammadiyah, ia pernah menjadi Programme Officer Pemberdayaan Buruh, Tani, dan Nelayan. Selain itu, pernah diamanahi sebagai Sekretaris Hubungan Luar Negeri dan Kerjasama PP Muhammadiyah.
Raja Juli juga sempat menjabat sebagai Direktur Eksekutif MAARIF Institute, sebuah lembaga yang didirikan oleh almarhum Prof Ahmad Syafii Maarif, juga menjadi Direktur Eksekutif The Indonesian Institute for Public Policy (TII).
Setelah menyandang gelar doktor, Raja Juli Antoni kemudian mendirikan partai baru bersama koleganya yaitu PSI.
Pada Pilpres 2019, ia tergabung dalam Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma’ruf Amin. Juni 2022, atas kiprahnya selama ini, Raja Juli Antoni diberikan amanah oleh Presiden Jokowi untuk membantu Menteri ATR/Kepala BPN, Hadi Tjahjanto dalam menjalankan tugas-tugasnya.
Berita Terkait
-
Menhut Klaim Karhutla Turun Signifikan di Tahun Pertama Pemerintahan Prabowo, Ini Kuncinya
-
PSI Temukan Anggaran Janggal di RAPBD DKI 2026: Lampu Operasi Rp 1,4 Miliar, Laptop Rp 43 Juta
-
Kader PSI Berharap Bapak J Adalah Jokowi, Tapi Menkum Bocorkan Inisial JE
-
Menkum Spill Tipis-tipis Nama Ketua Dewan Pembina PSI: Habis Huruf J Huruf E
-
Bukan Sahroni, Tokoh-tokoh Siap Bergabung Bikin PSI Makin Pede: Getarannya Bikin Asam Lambung Naik!
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Tragedi Prada Lucky: Sidang 22 Seniornya Digelar, Sang Ibu Tuntut Keterbukaan
-
Terbang ke Kualalumpur, Selain Gaza, Isu 'Nuklir' Jadi Bahasan Panas Prabowo di KTT ASEAN
-
'Cuma Omon-omon?' Refly Harun Skeptis Prabowo Bisa Lepas dari Pengaruh Jokowi
-
Siap-siap, Sidang Dimulai: KPK Limpahkan Berkas Eks Kadis PUPR Sumut ke Jaksa
-
PDIP Gagas Sumpah Pemuda Baru, Ini Kata Hasto Kristiyanto
-
Airbus A400M Milik TNI AU Akan Bermarkas di Halim
-
BNI Lepas 27.300 Pelari di Wondr JRF 2025 untuk Dorong Ekonomi Hijau dan Gaya Hidup Sehat
-
Hasto Kristiyanto: Dorong Kebangkitan Ekonomi Maritim dan Desa Wisata Indonesia
-
Indonesia Sambut Timor Leste, Anggota Paling Bungsu ASEAN
-
Warga Susah Tidur Gegara Suara Musik, Satpol PP Angkut Belasan Speaker Milik PKL di Danau Sunter