Suara.com - Luigi Mangione, pria yang dituduh membunuh CEO UnitedHealthcare Brian Thompson, mungkin telah merekam video-video eksplisit secara diam-diam, demikian yang diungkapkan oleh sebuah laporan baru.
Mangione menyimpan "kumpulan" video-video eksplisit, yang digambarkan memiliki kualitas "tingkat sinema", menurut sebuah laporan di Radar.
Mengutip sumber anonim, media tersebut melaporkan bahwa Mangione "ingin ditonton" dan bahwa rekaman-rekaman tersebut menampilkan nilai-nilai produksi profesional.
Laporan tersebut belum mengidentifikasi individu mana pun yang terlibat.
"Setidaknya ada 20 video dia berhubungan seks. Namun, banyak gadis yang terlalu takut untuk maju atau memberi tahu siapa pun karena takut mereka akan terseret ke dalam kasusnya."
Hingga saat ini, tidak ada bukti terverifikasi yang mendukung keberadaan video-video ini, dan pihak berwenang belum mengomentari relevansinya dengan kasus pembunuhan Mangione.
Media sosial, tempat Mangione tetap menjadi tokoh populer, bereaksi keras terhadap tuduhan tersebut.
Seorang pengguna X menulis, “Rekaman seks Luigi Mangione beredar... menjijikkan... mengerikan... tidak percaya kita mengobjektifikasinya.”
Sebuah komentar berbunyi, “Mereka mengklaim Luigi Mangione merekam 50 rekaman seks dan dia ingin orang-orang melihatnya.”
Seorang pengguna menulis, “Saya melihat seluruh feed saya di kalian semua, mencoba menemukan rekaman seks Luigi Mangione.”
Beberapa dari mereka menyebut "seksualisasi yang intens" terhadap pria berusia 26 tahun itu.
"Seksualisasi yang intens terhadap Luigi Mangione begitu... mengerikan bahkan bukan kata yang tepat," tulis sebuah komentar.
Pengguna ini mempertanyakan mengapa orang-orang khawatir tentang rekaman itu, menambahkan bahwa dia adalah manusia dan bukan "simbol seks".
Bulan lalu, Luigi Mangione membuat pernyataan publik pertamanya dari fasilitas penahanan New York, berterima kasih kepada para pendukung atas surat-surat mereka.
“Saya kewalahan oleh - dan bersyukur kepada - semua orang yang telah menulis kepada saya untuk berbagi cerita dan menyatakan dukungan mereka... Saya membaca setiap surat yang saya terima. Terima kasih sekali lagi kepada semua orang yang telah meluangkan waktu untuk menulis. Saya berharap dapat mendengar lebih banyak di masa mendatang,” bunyi pernyataan tersebut.
Tim pembela Luigi Mangione meluncurkan situs web untuk membagikan rincian kasus dan menangkal misinformasi. Mangione, yang menghadapi dakwaan pembunuhan tingkat pertama dan terkait terorisme, telah mengaku tidak bersalah.
Pihak berwenang mengatakan bahwa ia menggunakan "senjata hantu" dalam serangan itu, dengan kata-kata samar yang ditemukan pada selongsong peluru bekas.
Berita Terkait
-
Drama di Barnard College: Ancaman Bom dan Aksi Duduk Pro-Palestina Berakhir Ricuh!
-
Badai Salju AS Tewaskan 3 Orang, Lumpuhkan Listrik Puluhan Ribu Warga
-
Mayat Driver Ojol Terbungkus Kasur di Bekasi Ternyata Dibunuh Teman SD, Arif Dikepruk Bertubi-tubi saat Tidur
-
Siap-siap! Kimetsu no Yaiba Infinity Castle Tayang di Indonesia 15 Agustus
-
Trump Naikkan Tarif, China Ancam Perang Total Melawan AS
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
Kasus Korupsi Sritex Resmi Masuk Meja Hijau, Iwan Lukminto Segera Diadili
-
Pesan Mendalam Jelang Putusan Gugatan UU TNI: Apakah MK Bersedia Berdiri Bersama Rakyat?
-
Pemerintah Finalisasi Program Magang Nasional Gaji Setara UMP Ditanggung Negara
-
Korupsi Bansos Beras: Kubu Rudy Tanoesoedibjo Klaim Sebagai Transporter, KPK Beberkan Bukti Baru
-
Polisi Ringkus 53 Tersangka Rusuh Demo Sulsel, Termasuk 11 Anak di Bawah Umur
-
DPR Acungi Jempol, Sebut KPU Bijak Usai Batalkan Aturan Kontroversial
-
Manuver Comeback dari Daerah: PPP Solok 'Sodorkan' Epyardi Asda untuk Kursi Ketua Umum
-
Mengapa Penculik Kacab Bank BUMN Tak Dijerat Pasal Pembunuhan Berencana? Ini Logika Hukum Polisi
-
PT Gag Nikel di Raja Ampat Kembali Beroperasi, Komisi XII DPR: Tutup Sebelum Cemari Geopark Dunia!
-
KPK Dinilai 'Main Satu Arah', Tim Hukum Rudy Tanoe Tuntut Pembatalan Status Tersangka