Suara.com - Sebuah video yang menunjukkan seorang ibu menangis sesenggukan setelah bertemu Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Solo, viral di media sosial. Ibu yang mengaku datang dari Klaten itu tak bisa menahan air matanya, ia tidak terima jika Jokowi dituding memiliki ijazah palsu.
Sambil terus mengusap air mata, ia mengungkapkan kekagumannya pada sosok Presiden ke-7 RI itu.
"Saya dari Klaten. Setiap hari saya lihat TV," ucapnya.
Baginya, tuduhan ijazah palsu yang dialamatkan kepada Jokowi sangat tidak pantas.
"Lah kan orang baik kaya gitu, masa ijazahnya palsu, mana mungkin," katanya dengan suara bergetar.
Di tengah haru biru pembelaan dari rakyat kecil, drama hukum terkait ijazah ini justru memasuki babak baru yang krusial.
Situasi kini berbalik, bukan lagi Jokowi yang harus membuktikan, melainkan para penuduh yang harus mempertanggungjawabkan ucapannya di hadapan hukum.
Laporan terkait dugaan penyebaran berita bohong dan pencemaran nama baik telah naik ke tahap penyidikan di Polda Metro Jaya.
Sejumlah tokoh ternama dijadwalkan untuk menjalani pemeriksaan di Gedung Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya.
Baca Juga: Ijazah SMA Diragukan, Gibran Disuruh Ikut Paket C oleh Dokter Tifa: Daftar Kuliah Pakai Ijazah Apa?
Di antara mereka yang dipanggil adalah pakar telematika Roy Suryo dan mantan pimpinan KPK Abraham Samad.
Kasus ini mencuat setelah Roy Suryo bersama sejumlah pihak menggugat keaslian ijazah sarjana Jokowi dari Fakultas Kehutanan UGM, yang kemudian dilaporkan balik oleh Jokowi ke polisi.
Menanggapi polemik yang terus bergulir, Jokowi sendiri sempat menyinggung adanya sosok orang besar di balik tudingan tersebut. Namun, ia menegaskan tidak pernah mengaitkan sosok itu dengan kelompok tertentu dan mengingatkan agar tidak ada pihak yang merasa tertuduh.
"Bukan tidak mengetahui, saya sampaikan ada orang besar yang memback up," ujar Jokowi di kediamannya di Solo, Kamis (31/7/2025) lalu.
Berita Terkait
-
Hadir di Pengajian, DJ Panda Kena Cakar Emak-emak di Hadapan Gus Iqdam
-
Viral Pria Lulusan S1 dan Jago Bahasa Inggris jadi Pemulung, Gibran Disorot: 19 Juta Pekerjaan Mana?
-
Viral Pajak di Jombang Naik 400 Persen hingga Diprotes Warga, Ini 3 Faktanya!
-
Detik-Detik Mencekam! Air Bah Kepung Rumah Pasha Ungu, Video Solidaritas Warga Viral
-
Rumah Mewah Pasha Ungu di Bogor Dikepung Banjir, Warga Turun Tangan Selamatkan Perabotan
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
James Riady Tegaskan Tanah Jusuf Kalla Bukan Milik Lippo, Tapi..
-
6 Tablet Memori 128 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik Pelajar dan Pekerja Multitasking
-
Heboh Merger GrabGoTo, Begini Tanggapan Resmi Danantara dan Pemerintah!
-
Toyota Investasi Bioetanol Rp 2,5 T di Lampung, Bahlil: Semakin Banyak, Semakin Bagus!
-
Gagal Total di Timnas Indonesia, Kluivert Diincar Juara Liga Champions 4 Kali
Terkini
-
Wamenag Muhammad Syafi'i Soroti Kasus Gus Elham Yahya Cium Anak Kecil: Harus Dihentikan!
-
Pelaku Pembunuhan Istri Pegawai Pajak Manokwari Ternyata Orang Dekat, Jasad Dibuang ke Septic Tank
-
Admedika Hadirkan VIP Lounge di RSUP Kemenkes Surabaya, Tingkatkan Kualitas Layanan
-
Detik-detik Istri Pegawai Pajak Manokwari Ditemukan di Septic Tank, Anjing Pelacak Sempat Gagal
-
Menteri Lingkungan Hidup: Ekonomi Hijau Harus Sejalan dengan Masyarakat dan Alam
-
Kemendikdasmen - Canva Wujudkan Akses Pendidikan Berbasis Teknologi bagi Anak Indonesia
-
Istri Pegawai Pajak Manokwari yang Diculik Ditemukan Tewas di Septic Tank, Pelaku Ditangkap!
-
Dikdasmen Revisi Aturan Sekolah Aman Pasca Insiden SMAN 72 Jakarta, Dorong Pencegahan Kekerasan
-
Awal Mula Gunung Sampah di Kolong Tol Wiyoto Wiyono Hingga Kini Jadi TPS Dadakan
-
Jadi Tersangka Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Samakan Perjuangannya dengan Pangeran Diponegoro