Siapa mereka? Benarkah cerita itu? Rasa ingin tahu ini mendorong orang untuk mencari bukti visualnya secara langsung.
Pembicaraan tentang video ini juga terjadi di mana-mana, mulai dari grup WhatsApp hingga tongkrongan. Untuk bisa ikut dalam percakapan dan tidak dianggap "kudet" (kurang update), banyak yang merasa perlu untuk menontonnya terlebih dahulu.
2. Efek Streisand: Semakin Dilarang, Semakin Dicari
Peringatan dari pihak berwenang dan pemberitaan media yang masif justru bisa menjadi bumerang.
Fenomena ini dikenal sebagai Streisand Effect, di mana upaya untuk menyensor atau menyembunyikan informasi malah membuatnya semakin tersebar luas.
Label "berbahaya," "ilegal," dan "jangan disebar" justru memberikan sensasi tersendiri bagi sebagian orang. Ada unsur pemberontakan dan tantangan dalam mengakses sesuatu yang dilarang.
Setiap artikel berita yang mengingatkan bahaya penyebaran link, ironisnya, juga berfungsi sebagai "pengingat" bahwa konten tersebut ada dan sedang viral, memicu gelombang pencarian baru.
3. Rendahnya Kesadaran Risiko
Meskipun ancaman pidana UU ITE itu nyata, banyak netizen merasa aman di balik anonimitas layar gawai mereka.
Baca Juga: Fakta Baru Video Syur 7 Menit Jubir Morowali, Polisi Kini Buru Identitas Pria China?
Pengguna sering berpikir, "Siapa yang akan tahu kalau saya hanya mengunduh atau menonton?" atau "Yang ditangkap pasti yang menyebarkan pertama kali."
Persepsi keliru ini menurunkan tingkat kehati-hatian. Masih banyak yang belum sepenuhnya paham bahwa jejak digital sulit dihapus.
Mengklik link, mengunduh, atau bahkan sekadar menyimpannya di perangkat sudah bisa meninggalkan jejak yang dapat dilacak oleh pihak berwenang.
Tag
Berita Terkait
-
Video Syurnya Bocor di Internet, Selebgram Ini Gugat Mantan Pacar
-
Link Video Syur Cewek Jubir Morowali vs Pria China Masih Diburu, Nama Andini Permata Ikut Terseret!
-
Heboh Video Syur Hasil Editan AI, Banyak Pelajar di Cirebon jadi Korban!
-
3 Versi Video Syur Cewek Jubir Morowali vs Pria China, Linknya Masih Dicari-cari!
-
Video Syur 7 Menit Jubir Tambang dan Pria China, Apa yang Sebenarnya Dicari Warganet?
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 5 Rekomendasi Bedak Tabur untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Halus dan Segar
Pilihan
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaik November 2025, Cocok Buat PUBG Mobile
-
Ratusan Hewan Ternak Warga Mati Disapu Awan Panas Gunung Semeru, Dampak Erupsi Makin Meluas
Terkini
-
PSI Sorot Kinerja Pemprov DKI Atasi Banjir Rob Jakarta: Mulai Pencegahan dari Musim Kemarau
-
Jalani Sidang dengan Tatapan Kosong, Ortu Terdakwa Demo Agustus: Mentalnya Gak Kuat, Tiga Kali Jatuh
-
Pohon Tumbang Lumpuhkan MRT, PSI Desak Pemprov DKI Identifikasi Pohon Lapuk: Tolong Lebih Gercep!
-
Merasa Terbantu Ada Polisi Aktif Jabat di ESDM, Bagaimana Respons Bahlil soal Putusan MK?
-
Terbongkar! Sindikat Pinjol Dompet Selebriti: Teror Korban Pakai Foto Porno, Aset Rp14 Miliar Disita
-
Usut Kasus Korupsi Haji di BPKH, KPK Mengaku Miris: Makanan-Tempat Istirahat Jemaah jadi Bancakan?
-
Jember Kota Cerutu Indonesia: Warisan yang Menembus Pasar Global
-
Dissenting Opinion, Hakim Ketua Sebut Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi Harusnya Divonis Lepas
-
Komisi III 'Spill' Revisi UU Polri yang Bakal Dibahas: Akan Atur Perpanjangan Batas Usia Pensiun
-
Jadi Pondasi Ekonomi Daerah, Pemprov Jateng Beri Perhatian Penuh pada UMKM