- Sahroni memuji pendemo yang menyuarakan aspirasi dengan tertib
- Dengar langsung orasi demonstrasn
- Bakal jadi bahan introspeksi anggota dewan
Suara.com - Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni, memberikan pandangan dua sisi yang tajam menanggapi aksi demonstrasi yang berlangsung kemarin.
Di satu sisi, ia memuji para pendemo yang menyuarakan aspirasi dengan tertib, namun di sisi lain, ia mengutuk keras aksi anarkistis yang mencoreng jalannya unjuk rasa.
Sahroni mengaku mendengar langsung orasi dari para demonstran yang berada di Gerbang Pancasila atau pintu gerbang belakang Gedung DPR dan menilai cara mereka sangat baik.
"Aspirasi yang disampaikan oleh pendemo di Gerbang Pancasila bagus kok. Terbuka, lantang. Gua dengar secara langsung juga dan itu bagus," ujar Sahroni saat dihubungi Suara.com, Selasa (26/8/2025).
Menurutnya, aspirasi yang disampaikan secara konstruktif tersebut menjadi bahan evaluasi dan introspeksi yang berharga bagi para anggota dewan.
"Kita bisa dapat introspeksi untuk telaahan, evaluasi ke depannya di DPR," tambahnya.
Namun, nadanya berubah drastis saat mengomentari kelompok massa yang bertindak anarkis.
Politisi yang dikenal vokal ini tidak segan-segan menyebut tindakan mereka sebagai aksi premanisme yang memalukan.
"Tapi yang terkait dengan pendemo yang anarkis, itu menurut gua sangat memalukan, ya. Sayang. Itu bukan demo, tapi itu layaknya premanisme," tegasnya.
Baca Juga: Viral! Aksi Heroik di Mie Gacoan: Pengunjung & Karyawan Lindungi Pendemo dari Polisi
Sahroni menyayangkan insiden tersebut karena merusak citra penyampaian aspirasi yang seharusnya berjalan damai.
"Kalau yang itu, eh yang demo dengan mengakhiri premanisme, itu sangat memalukan. Sayang banget," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Ikut Diviralkan Melanie Subono, Cerita Pengemudi Ojol Jadi Korban Tembakan Gas Air Mata Aparat
-
400 Ditangkap dalam Demo di DPR: 200 Anak di Bawah Umur, LBH Jakarta Dihalangi Mendampingi!
-
Melanie Subono Singgung Empati Pejabat: Rakyat Laper Malah Pamer Harta di Medsos
-
Viral! Aksi Heroik di Mie Gacoan: Pengunjung & Karyawan Lindungi Pendemo dari Polisi
-
Reaksi Keras Mantan Wakapolri Oegroseno terhadap Pernyataan Ahmad Sahroni : Saya Sakit Hati
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
Pilihan
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
Terkini
-
50 Mayat Teridentifikasi, 5 Potongan Tubuh Korban Ponpes Al Khoziny jadi 'PR' Besar DVI Polri
-
Pensiun Dini PLTU Ancam Nasib Pekerja, Koaksi Desak Pemerintah Siapkan Jaring Pengaman
-
Usut Aliran Dana Pemerasan K3, KPK Periksa Eks Dirjen Kemnaker Haiyani Rumondang
-
Ketakutan! Ledakan Dahsyat di SPBU Kemanggisan Jakbar Bikin Warga Kocar-kacir
-
Pengendara Mobil Gratis Masuk Tol KATARAJA, Catat Harinya!
-
Tragedi Ponpes Al Khoziny, ICJR Desak Polisi Sita Aset untuk Ganti Rugi Korban, Bukan Sekadar Bukti
-
Duar! Detik-detik Mengerikan Truk Tangki BBM Terbakar di SPBU Kemanggisan Jakbar, Apa Pemicunya?
-
Bantah Harga Kios Pasar Pramuka Naik 4 Kali Lipat, Begini Kata Pasar Jaya
-
Pede Sosok "Bapak J" Mudahkan Kader Lolos ke Senayan, PSI: Sekurangnya Posisi 5 Besar
-
Wacana 'Reset Indonesia' Menggema, Optimisme Kalahkan Skenario Prabowo-Gibran Dua Periode