- Penggerebekan praktik penipuan dan peredaran uang palsu di Apartemen Kalibata terjadi pada Rabu 10 September.
- Polisi menemukan 88 lembar pecahan USD 100 dan 32 lembar pecahan Rp100 ribu yang diduga palsu.
- Berdasar hasil penyelidikan awal, WG diduga berperan menyediakan uang dolar palsu.
Suara.com - Polisi membongkar praktik penipuan dan peredaran uang palsu di sebuah apartemen kawasan Kalibata, Jakarta Selatan.
Dua pria berinisial H (45) dan WG (45) ditangkap setelah kedapatan menyimpan ratusan lembar uang palsu dalam koper.
Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Nicolas Ary Lilipali mengatakan penggerebekan dan penangkapan terhadap pelaku dilakukan pada Rabu, 10 September 2025 malam
"Pelaku terkait tindak pidana menyimpan dan memiliki uang palsu dan tindak pidana penipuan," jelas Nicolas kepada wartawan, Senin (15/9/2025).
Saat melakukan penggeledahan di apartemen, polisi menemukan 88 lembar pecahan USD 100 dan 32 lembar pecahan Rp100 ribu yang diduga palsu.
Berdasar hasil penyelidikan awal, WG diduga berperan menyediakan uang dolar palsu
"Sementara H mengiming-imingi korban," jelas Nicolas.
Modus keduanya adalah menawarkan keuntungan cepat lewat uang dolar yang ternyata palsu.
Ada lima orang korban yang sudah terjerat tipu daya pelaku dengan kerugian mencapai puluhan juta.
Baca Juga: Iming-iming Gaji Besar, Unit Apartemen Kalibata City Disulap jadi Penampungan Pekerja Migran Ilegal
"Dari kelima orang yang menjadi korban, total kerugian yang dialami sebesar Rp75 juta," ungkapnya.
Saat ini kedua tersangka beserta barang bukti sudah diamankan di Mapolres Metro Jakarta Selatan.
Polisi masih mendalami kemungkinan adanya jaringan lain dalam kasus ini.
"Kami terus melakukan pengembangan guna mengungkap kemungkinan adanya tersangka lain," pungkas Nicolas.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Mendagri Tegaskan Peran Komite Eksekutif Otsus Papua: Sinkronisasi Program Pusat dan Daerah
-
Prabowo ke Menteri: Tenang Saja Kalau Dimaki Rakyat, Itu Risiko Pohon Tinggi Kena Angin
-
Bahlil Lapor ke Prabowo Soal Energi Pasca-Bencana: Insyaallah Aman Bapak
-
Manuver Kapolri, Aturan Jabatan Sipil Polisi akan Dimasukkan ke Revisi UU Polri
-
KPK Geledah Rumah Plt Gubernur Riau, Uang Tunai dan Dolar Disita
-
Bersama Kemendes, BNPT Sebut Pencegahan Terorisme Tidak Bisa Dilaksanakan Melalui Aktor Tunggal
-
Bareskrim Bongkar Kasus Impor Ilegal Pakaian Bekas, Total Transaksi Tembus Rp668 Miliar
-
Kasus DJKA: KPK Tahan PPK BTP Medan Muhammad Chusnul, Diduga Terima Duit Rp12 Miliar
-
Pemerintah Aceh Kirim Surat ke PBB Minta Bantuan, Begini Respons Mendagri
-
Cukai Minuman Manis Ditunda, Siapa yang Bertanggung Jawab atas Kesehatan Anak?