Suara.com - Bagi perempuan, cara yang menyenangkan berkumpul dengan teman-temannya bukan hanya dengan shopping, namun juga dapat dilakukan melalui arisan.
Bukan sekedar berkumpul untuk mengumpulkan uang dan menunggu giliran menerima kesempatan mendapatkan uang tersbut, dengan arisan juga bisa menjadi ajang silaturahmi dan sekedar berkumpul dan makan bersama dengan teman-teman, asik bukan?
Dengan cara mengocok arisan siapakan yang muncul namanya, maka dialah yang berhak mendapatkan uang tersebut. Namun seringkali kita kebingungan jika mendapatkan uang arisan disaat tidak tepat maksudnya, saat kita tidak ada kebutuhan yang mendesak harus dibeli kita terkesan akan menghamburkan hasil uang arisan tersebut dengan buang-buang uang.
Biasanya hal ini disebabkan karena senangnya mendapatkan uang banyak dan tidak ada keperluan mendesa kita malah membelanjakannya secara boros.
Kebanyakan orang yang mendapatkan kesempatan pertama dalam memenangkan arisan, biasanya akan merasa berat untuk membayar uang arisan pada kesempatan berikutnya karena khawatir uang itu akan cepat habis. Menurut perencana keuangan, Freddy, ia pun mengatakan bahwa kebanyakan uang yang diterima dari arisan dihabiskan untuk belanja atau foya-foya.
Lalu bagaimana agar kita dapat mengelola uang hasil arisan tersebut?
Berikut beberapa tips untuk mengelola uang hasil arisan
1. Jika mempunyai tujuan besar, misalnya tujuan untuk mengembangkan usaha atau membeli rumah segerakanlah pakai uang tersebut untuk tujuan yang kita nantikan. Sisakan uang hasil arisan tersebut untuk menabung atau untuk membayar arisan periode berikutnya
2. Jangan kelewat senang. Kebanyakan orang menganggap bahwa saat memenangkan arisan kita itu seakan mendapat uang kaget yang diberi secara cuma-cuma, padahal bila diakumulasikan uang tersebut juga merupakan tabungan kita sehingga kita harus tetap menggunakannya secara bijak
3. Jika tidak ada kebutuhan yang harus menggunakan uang tersebut dengan jumlah besar, maka lebih baik kita menyimpannya secara ditabung. Tapi biasanya orang yang mengikuti arisan telah menentukan tujuan-tujuan mereka sebelum mengikuti arisan untuk menggunakan uang arisan tersebut
4. Setelah memenangkan uang arisan ada baiknya kita tidak melirik-lirik pakaian atau makanan dan hal-hal lain yang dibandrol dengan harga mahal karena bisa saja kita aji mumpung membeli barang tersebut karena sedang banyak uang
5. Mengikuti reksadana untuk menginvestasikan uang tersebut jika tidak langsung digunakan dengan jumlah besar
6. Jangan lupa dan harus selalu diingat bahwa uang arisan haruslah dibayar setiap periodenya, periode arisan biasanya dilakukan seminggu sekali atau sebulan sekali tergantung yang mengadakan arisan tersebut
Nah itu beberapa tips yang bisa dilakukan oleh para perempuan yang mengikuti arisan
Apakah hanya perempuan yang mengikuti arisan dan menjadi boros?
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Timur Kapadze Tolak Timnas Indonesia karena Komposisi Pemain
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 19 Kode Redeem FC Mobile 5 Desember 2025: Klaim Matthus 115 dan 1.000 Rank Up Gratis
- 7 Rekomendasi Sabun Cuci Muka dengan Niacinamide untuk Mencerahkan Kulit Kusam
- John Heitingga: Timnas Indonesia Punya Pemain Luar Biasa
Pilihan
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
Terkini
-
Cadangan RI Berkurang Jadi Alasan Purbaya Tarik Bea Keluar Emas Tahun Depan
-
Menkeu Purbaya Ungkap Program Hilirisasi Mulai Berdampak ke PDB, Ini Datanya
-
Saham GOTO Diborong Asing, Net Foreign Buy Jumbo Sambut Dirut Baru
-
Bupati Aceh Selatan Umrah di Tengah Bencana, Mirwan MS Punya Harta Rp25,9 Miliar
-
Antrean KJP Online Sampai Tanggal Berapa? Cek Batas Akhir Pendaftaran Sembako
-
MarkPlus Conference 2026 Resmi Hadir, Momentum Strategis di Tengah Gelombang AI dan Dinamika China
-
BRI Peduli Tanam 3.000 Pohon dan Bagikan Paket Sembako Senilai Rp1,5 Miliar di Bandung
-
Ritel Berburu Saham Burung Walet Tapi Banyak Investor Dapat 1 Lot, Kenapa?
-
Kemenperin Gaspol Transformasi Digital Manufaktur Lewat Making Indonesia 4.0
-
Kewajiban Neto Indonesia Meroket di Kuartal III 2025, Apa Dampaknya Bagi Ekonomi?