Suara.com - Dugaan tunggakan pembayaran kepada vendor kembali mencuat dalam proyek pembangunan venue Pacuan Kuda Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut yang digarap oleh PT Waskita Karya (Persero).
Informasi ini semakin menguat setelah sejumlah pihak terkait memberikan pernyataan dan bukti-bukti yang mendukung klaim tersebut.
Salah satu perusahaan CV Indica Energy Group yang terlibat dalam proyek ini, mengaku hingga saat ini belum menerima pembayaran penuh atas pekerjaan yang telah diselesaikan.
"Kami telah menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan kontrak yang telah disepakati, namun hingga saat ini pembayaran yang diterima masih belum sesuai dengan nilai kontrak," ungkap Kuasa Direktur CV Indica Energy Group, Fauzul dikutip ajnn.net Jumat (3/12/2024).
Menurut Fauzul total tunggakan yang belum dibayarkan oleh PT Waskita mencapai angka yang cukup fantastis, yakni sekitar Rp310 juta.
Ia mengungkapkan bahwa tunggakan tersebut telah cukup lama belum dilunasi oleh PT Waskita, meskipun pihaknya telah menyelesaikan semua kewajiban sesuai kontrak.
“Jadi ada sekitar 310 juta yang belum dibayarkan PT Wakita dari sejumlah item tambahan pekerjaan kepada kami,” kata Fauzul
Diketahui Waskita Karya ditunjuk oleh pemerintah pusat sebagai pemenang tender untuk kegiatan membangun landasan pacuan kuda dan sara pendukung lainnya dengan nilai Rp126 miliar.
Waskita Karya sendiri belum menjawab perihal masalah ini ketika dihubungi Suara.com hingga berita ini diturunkan.
Baca Juga: PT Indah Karya, BUMN Pembuat Stadion Patriot Bekasi dan RSCM Ini Bakal Bangkrut
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Luhut Turun Tangan, Minta Purbaya Tak Ambil Anggaran MBG
-
Anggaran Makan Bergizi Gratis Tembus Rp20 Triliun, Penyerapan Melonjak Tiga Kali Lipat!
-
Disindir soal Subsidi LGP 3Kg, Menkeu Purbaya: Mungkin Pak Bahlil Betul
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
Dharma Jaya Klaim Bukukan Pertumbuhan Bisnis 190 Persen
-
Sebelum Dilegalkan, 34.000 Sumur Minyak Rakyat Sedang Diverifikasi
-
Santai! Menko Airlangga Yakin Rupiah Kebal Guncangan Shutdown Amerika!
-
Kementerian ESDM: Stok BBM SPBU Swasta Akan Kosong sampai Akhir 2025 Jika Tak Beli dari Pertamina
-
Rupiah Kembali Menguat pada Jumat Sore
-
Rupiah Makin Ganas, Dolar AS Keok Imbas Penutupan Pemerintahan Trump?