Suara.com - Eks kader PSI sekaligus staf khusus Menteri BUMN Erick Thohir, Tsamara Amany, menjabat sebagai komisaris independen Holding PT Perkebunan Nusantara sejak akhir 2023.
Penunjukan Tsamara Amany sebagai komisaris ditetapkan melalui Surat Keputusan Menteri BUMN No. SK-394/MBU/12/2023 pada 19 Desember 2023.
Selain itu, Tsamara juga merangkap jabatan sebagai Staf Khusus V Menteri BUMN Erick Thohir yang diemban sejak bulan yang sama.
Posisi strategis ini menimbulkan pro dan kontra di masyarakat yang menyoroti isu rangkap jabatan dan kompetensi komisaris BUMN.
Dalam podcast Bukan Kaleng Kaleng, Tsamara Amany menjelaskan secara terbuka tentang apa sebenarnya tugas komisaris di BUMN.
Menurut Tsamara, banyak masyarakat yang salah paham terhadap tugas seorang komisaris.
"Orang-orang itu banyak nggak mengerti jabatan komisaris itu ngapain," ujar Tsamara seperti dikutip pada Rabu, 19 Agustus 2025.
Dia menekankan bahwa jabatan komisaris berbeda dengan posisi direksi atau manajemen perusahaan.
Jika manajemen bekerja secara teknis sebagai eksekutor, komisaris memiliki tugas utama untuk melakukan pengawasan.
Baca Juga: Danantara Larang Komisaris BUMN dapat Insentif, Rosan: Sesuai dengan Kontribusinya
"Yang dilakukan apa sih? Melakukan pengawasan, memastikan bahwa direksi dan manajemen ini mengerjakan tugas-tugas yang sesuai dengan rencana kerja perusahaan," jelasnya.
Komisaris juga berperan memastikan jalannya perusahaan sesuai prinsip good corporate governance.
Selain itu, dewan komisaris memberikan masukan agar perusahaan bisa berkembang dan meningkatkan keuntungan.
Tsamara menambahkan bahwa tugas komisaris tidak dilakukan secara day to day seperti manajemen.
"Kerja keras sebagai komisaris itu ada, tapi tupoksinya berbeda," tegasnya.
Dia menolak anggapan bahwa komisaris seharusnya terlibat dalam active management.
Berita Terkait
-
Komisaris BUMN Dapat Bonus Rp 40 M Padahal Jarang Kerja, Denny Siregar: Sial, Kenapa Dulu Aku Tolak
-
Prabowo Hapus Tantiem Komisaris BUMN, Ade Armando: It's Okay
-
Prabowo Sentil Akal-akalan Tantiem Komisaris BUMN
-
Dasco Bongkar Gebrakan Prabowo: Bonus Komisaris BUMN Disetop, Duit Rp 18 Triliun Diselamatkan!
-
PK Tak Hentikan Eksekusi: Kenapa Komisaris BUMN Terpidana Silfester Matutina masih Melenggang Bebas?
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 10 Rekomendasi Skincare Wardah untuk Atasi Flek Hitam Usia 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
Soundrenaline 2025 Gebrak Medan: 4 Lokasi Jadi Saksi Festival Musik Multi-Genre di Jantung Sumatera!
-
Bak Karyawan di Rumah Sendiri, 2 Artis Ini Terima Nafkah dari Suami Pakai Sistem Reimburse
-
24 Tahun Berlalu, Begini Kondisi Terbaru Rumah Tao Ming Tse Meteor Garden
-
Viral dan Raih AMI Awards, Lagu Tabola Bale Telah Mengubah Hidup Seorang Siprianus Bhuka
-
Remake Berbagi Suami Sedang Disiapkan, Masih Tentang Sudut Pandang Perempuan
-
Sinopsis Pro Bono: Drakor Hukum Baru Jung Kyung Ho Sebagai Pengacara, Siap Tayang di Netflix!
-
Momen Tak Terduga di AMI Awards 2025: Raisa Lari Terbirit-birit, Kru sampai Ikutan
-
Sinopsis Air Mata Mualaf: Acha Septiasa Jatuh Cinta dengan Islam, Ditentang Ayah yang Pendeta
-
Sinopsis The Chronology of Water: Debut Penyutradaraan Kristen Stewart
-
Promo Menarik Nonton Film Agak Laen Menyala Pantiku di XXI dan CGV untuk yang Mau Ngirit