Suara.com - Golkar dinyatakan vakum karena surat kepengurusan Menteri Hukum dan HAM Yasona H Laoly yang mencabut surat keputusan dualisme Golkar. Markas partai besar saat orde baru itu pun tak terurus.
Salah satu petugas kebersihan yang ditemui suara.com di Kantor DPP Golkar, mengatakan, pemandangan ini sudah berlangsung selama hampir dua bulan. Puncaknya ketika listrik di Kantor ini diputus dua pekan lalu.
"(Biaya listrik) Ini sudah nunggak dua bulan. Makannya dua minggu lalu listriknya mati. Kalau begini biayanya bisa sampai Rp160juta," kata lelaki tua yang tidak ingin disebutkan namanya itu, Sabtu (2/1/2016).
Tidak hanya itu, kesejahteraan pekerja yang menjaga kantor ini juga kurang diperhatikan. Bahkan, dia bercerita ada pegawai yang hampir dua bulan nasib mereka tidak digaji. Meski demikia, para pekerja ini tetap menjalankan tugasnya.
"Mau ngapain lagi, ada yang cerita juga kalau dia dua bulan sudah tidak digaji. Tapi mereka semua masih di sini. Masih semangat," ujar dia yang sudah mengabdi di Kantor ini selama 15 tahun.
Sedikitnya ada dua petugas kebersihan di Kantor ini serta sedikitnya sepuluh orang petugas keamanan yang bersiaga. Siang ini, mereka pun hadir di tempat ini. Namun tengah beristirahat di tempat yang tidak layak.
"Kantornya digembok, yang buka listriknya mati, AC-nya mati, jadi pada kelekaran di mana saja," kata sambil menunjuk rekan-rekannya.
Dia juga menceritakan, setiap pukul 20.00 WIB, kantor ini menjadi sangat sepi ditinggal pekerjanya. Alasan sepi bukan tanpa sebab, karena tempat ini gelap gulita.
"Tapi masih ada yang Jaga, soalnya keamanan merupakan warga sini. Jadi bisa sambil mantau," ujar dia.
Dia pun berharap, kisruh Golkar ini cepat berakhir. Sehingga Kantor ini kembali menggeliatkan aktivitasnya.
"Ya mudah-mudahan Senin sudah mulai ramai," katanya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
BRIN Pastikan Arsinum Aman dan Optimal Penuhi Kebutuhan Air Minum Pengungsi Bencana Sumatera
-
6 Fakta Kecelakaan Bus di Exit Tol Krapyak Semarang: 15 Orang Meninggal, Korban Terjepit
-
Omzet Perajin Telur Asin Melonjak hingga 4.000 Persen Berkat Program MBG
-
Sibuk Pasok Dapur MBG, Warga Desa Ini Lepas dari Judi Online
-
Perkuat Kualitas PMI, Perusahaan Asal Taiwan Teken MoU dengan Anak Perusahaan BPJS Ketenagakerjaan
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Mendagri Bersama Menteri PKP Resmikan Pembangunan Hunian Tetap Korban Bencana di Tapanuli Tengah