Suara.com - Fraksi Partai Keadilan Sejahtera DPR menginisiasi pembuatan rancangan undang-undang tentang lesbian, gay, biseksual, dan transgender. Wacana ini muncul setelah terjadi pro kontrak dalam memahami komunitas LGBT, ditambah lagi merebaknya kasus penyimpangan seksual.
"Kami mengusung dan menginisiasi RUU tentang anti dan larangan LGBT ini. Kami harap fraksi lain, ikut mendukung inisiasi dari PKS ini," ujar Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera Jazuli Juwaini di ruang Fraksi PKS di gedung Nusantara I, DPR, Jakarta, Rabu (24/2/2016)
Jazuli berharap gerakan Fraksi PKS diikuti oleh fraksi-fraksi lainnya dengan mendorong pembuatan RUU tentang LGBT. Jazuli menilai permasalahan ini mendesak untuk dipecahkan.
Fraksi PKS akan membahas dan menyusun draf RUU tentang LGBT. Jazuli berharap pemerintah dan masyarakat merespon positif wacana ini.
Jazuli menyadari RUU ini bakal menimbulkan pro dan kontra.
"Kami tahu banyak masyarakat yang tidak suka. Kami akan berikhtiar secara maksimal, dalam mendukung ini. Kami yakin banyak juga nanti masyarakat yang mendukung," kata anggota Komisi III DPR.
Jazuli menegaskan wacana ini berlandaskan Pancasila yakni Ketuhanan yang Maha Esa. Ia membandingkan Indonesia dengan negara komunis, seperti Rusia, yang telah mempunyai undang-undang untuk tegas melarang LGBT.
"Di beberapa negara ini dilegalkan, tapi di beberapa negara juga dilarang. Misalnya saja Rusia, hukum negara melarang pergerakan LGBT ini," tuturnya.
"UU ini kami susun tanpa melanggar HAM, tapi Indonesia berbeda dengan Republik liberal. Tapi HAM juga tidak boleh mengancam atau mengganggu HAM orang lain juga," Jazuli menambahkan.
Tag
Berita Terkait
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Heboh Elon Musk Ancam Boikot, Giliran Komdigi Ikut Awasi Film LGBT Netflix
-
Raih Penghargaan di MTV VMAs, Ariana Grande: Terima Kasih Kaum Gay
-
Analis Militer: Kelamaan di Medan Tugas Picu Kekosongan Biologis Prajurit TNI, Apa Solusinya?
-
Soroti Isu LGBT di TNI, Analis Tegas: Hilangkan Praktik 'Mandi Bersama' di Satuan
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
Pilihan
-
Tekad Besar Putu Panji Usai Timnas Indonesia Tersingkir di Piala Dunia U-17 2025
-
Cek Fakta: Viral Isu Rektor UGM Akui Jokowi Suap Rp100 Miliar untuk Ijazah Palsu, Ini Faktanya
-
Heimir Hallgrimsson 11 12 dengan Patrick Kluivert, PSSI Yakin Rekrut?
-
Pelatih Islandia di Piala Dunia 2018 Masuk Radar PSSI Sebagai Calon Nahkoda Timnas Indonesia
-
6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
Terkini
-
Pesan Pengacara PT WKM untuk Presiden Prabowo: Datanglah ke Tambang Kami, Ada 1,2 Km Illegal Mining
-
Misteri Penculikan Bilqis: Pengacara Duga Suku Anak Dalam Hanya 'Kambing Hitam' Sindikat Besar
-
Babak Baru Korupsi Petral: Kejagung Buka Penyidikan Periode 2008-2015, Puluhan Saksi Diperiksa
-
Aliansi Laki-Laki Baru: Lelaki Korban Kekerasan Seksual Harus Berani Bicara
-
Ahli BRIN Ungkap Operasi Tersembunyi di Balik Jalan Tambang PT Position di Halmahera Timur
-
Jeritan Sunyi di Balik Tembok Maskulinitas: Mengapa Lelaki Korban Kekerasan Seksual Bungkam?
-
Mendagri Tito Dapat Gelar Kehormatan "Petua Panglima Hukom" dari Lembaga Wali Nanggroe Aceh
-
'Mereka Mengaku Polisi', Bagaimana Pekerja di Tebet Dikeroyok dan Diancam Tembak?
-
Efek Domino OTT Bupati Ponorogo: KPK Lanjut Bidik Dugaan Korupsi Monumen Reog
-
Bukan Kekenyangan, Tiga Alasan Ini Bikin Siswa Ogah Habiskan Makan Bergizi Gratis