Suara.com - Penyidik Polda Metro Jaya menjadwalkan pemeriksaan terhadap keluarga lelaki berinisial AL terkait kasus penyiraman air keras terhadap penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi Novel Baswedan, Sabtu (13/5/2017). AL sebelumnya diamankan karena diduga terlibat kasus.
"Besok (kami) baru memeriksa keluarganya," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Raden Prabowo Argo Yuwono, Jumat (12/5/2017).
Pemeriksaan dilakukan untuk mendalami alibi yang disampaikan AL. AL mengaku ketika peristiwa penyerangan Novel terjadi pada Selasa (11/4/2017) pagi, AL sedang berada di rumah, kawasan Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
Sehari sebelum kejadian, AL yang berprofesi sebagai petugas keamanan panti pijat itu juga mengaku berada di rumah karena sedang libur kerja.
"Kami ingin menanyakan apa benar AL itu ada di rumah saat tanggal 11 (4/2017), itu aja. Jadi berkaitan dengan itu," kata dia..
Dalam kasus penyerangan terhadap Novel, polisi telah memeriksa sekitar 20 orang.
AL diamankan pada Selasa (9/5/2017). Setelah dimintai keterangan, dia dibebaskan lagi.
AL diamankan setelah polisi mendapatkan foto yang diberikan Novel.
Saat ini, Novel masih berada di rumah sakit Singapura untuk menjalani perawatan mata yang mengalami luka serius setelah disiram air keras. Apakah motif kasus tersebut terkait kasus korupsi yang sedang disidik Novel, polisi belum menyimpulkan karena pelakunya belum ketahuan.
Baca Juga: Terduga Peneror Novel Baswedan Ternyata Kerabat Informan Polisi
Tag
Berita Terkait
-
Novel Baswedan 'Senggol' Prabowo: Kembalikan Pegawai KPK Korban Firli, Ini Penegakan Hukum
-
Eks Pimpinan KPK Ungkap Latar Belakang Kasus Penyiraman Novel Baswedan
-
Kecewa ke Prabowo, Novel Baswedan Sebut Amnesti Hasto Tak Adil: Bagaimana dengan Pelaku Lain?
-
Novel Baswedan Blak-blakan Kritik Amnesti-Abolisi Prabowo: Tak Sesuai Pidato Sikat Habis Koruptor!
-
Eks Pimpinan KPK Ungkap Alasan Novel Baswedan Disiram Air Keras!
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
Dampingi Presiden, Bahlil Ungkap BBM hingga Listrik di Sumbar Tertangani Pasca-Bencana
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
Terkini
-
Mendagri Tito Jelaskan Duduk Perkara Pemkot Medan Kembalikan Bantuan Beras 30 Ton ke UAE
-
Minggu Besok, Pesantren Lirboyo Undang Seluruh Unsur NU Bahas Konflik Internal PBNU
-
Kementerian PU Tandatangani Kontrak Pekerjaan Pembangunan Gedung SPPG di 152 Lokasi
-
Eks Mensos Tekankan Pentingnya Kearifan Lokal Hadapi Bencana, Belajar dari Simeulue hingga Sumbar
-
Terjebak Kobaran Api, Lima Orang Tewas dalam Kebakaran Rumah di Penjaringan
-
SPPG, Infrastruktur Baru yang Menghubungkan Negara dengan Kehidupan Sehari-Hari Anak Indonesia
-
Jaksa Kejati Banten Terjaring OTT KPK, Diduga Peras WNA Korea Selatan Rp 2,4 Miliar
-
6 Fakta Wali Kota Medan Kembalikan 30 Ton Beras Bantuan UEA, Nomor 6 Jadi Alasan Utama
-
Cas Mobil Listrik Berujung Maut, 5 Nyawa Melayang dalam Kebakaran di Teluk Gong
-
Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih, Mendagri Tito Minta Maaf