Suara.com - Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Surabaya membekuk geng remaja pencuri kendaraan bermotor asal kawasan Jalan Ambengan Surabaya, yang telah beraksi di 30 tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Surabaya dan sekitarnya.
"Geng ini terdiri dari para remaja berusia 19 hingga 21 tahun, malah ada tiga orang yang masih di bawah umur," ungkap Kepala Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polrestabes Surabaya Ajun Komisaris Besar Polisi Shinto Silitonga dalam jumpa pers di Surabaya, Selasa.
Dia menyebut pimpinan geng ini remaja berusia 21 tahun berinisial FST yang akrab disapa Bendot, warga Jalan Ambengan Batu DKA, Tambaksari, Surabaya.
"FST dibantu oleh seorang remaja lain yang akrab disapa Unyil merekruit anggota, dan kemudian berbagi peran untuk melakukan kejahatan pencurian sepeda motor di wilayah Kota Surabaya dan sekitarnya," ucap Shinto.
Polisi menelusuri Geng Ambengan terbentuk sejak enam bulan lalu. Remaja yang bergabung dalam geng ini masing-masing berinisial HD (20), warga Jalan Ambengan Batu Gang I, YS (20), warga Jalan Ambengan Batu DKA, DS (19), warga Jalan Ambengan Batu Gang IV Surabaya.
Selain itu, terdapat tiga anggota yang masih tergolong anak-anak, yaitu KM (17), warga Jalan Ambengan Batu Gang I, RGP (17), warga Jalan Ambengan Batu Gang I, dan JS (17), warga Jalan Ambengan Batu Gang IV Surabaya.
Shinto menerangkan, Polrestabes Surabaya menerima laporan pencurian sepeda motor dari tiga TKP, yaitu Jalan Semampir Selatan II A Nomor 8 Sukolilo, Jalan Semampir Tengah VI A Nomor 32 Sukolilo dan Tambak Medokan Rt/Rw 07/02, Rungkut, Surabaya.
"Tim Antibandit Satreskrim Polrestabes Surabaya mengendus bahwa Geng Ambengan inilah yang beraksi di tiga TKP tersebut," katanya.
Perburuan Tim Antibandit akhirnya berhasil menggerebek geng ini saat berkumpul pada Kamis (7/06) malam di Jalan Ambengan DKA Surabaya.
Baca Juga: Dor, Pelaku Curanmor di Bandung Ditembak Mati
Dari penggerebekan itu, tujuh anggota Geng Ambengan berhasil dibekuk, berikut empat sepeda motor yang menjadi sarana mereka dalam setiap menjalankan aksinya.
"Bendot, pentolan geng ini juga turut diringkus," ujarnya.
Pengembangan penyelidikan polisi usai melakukan penggerebekan berhasil menemukan tiga sepeda motor hasil curian.
"Mereka mengaku telah mencuri motor di 30 TKP lintas kota, yaitu Surabaya, Sidoarjo dan Gresik," kata Shinto.
Saat ini polisi masih memburu Unyil, remaja selain Bendot yang disebut sebagai pentolan Geng Ambengan.
"Kedua remaja inilah yang berperan sebagai penentu sasaran sekaligus eksekutor. Sedangkan anggota lainnya diberi tugas untuk membawa motor curian, menyimpan, hingga mengantarkan ke penadah di Madura, Jawa Timur," ujarnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Subsidi Transportasi Dipangkas, Tarif Transjakarta Naik pada 2026?
-
Wacana Soeharto Pahlawan Nasional Picu Kontroversi, Asvi Warman Soroti Indikasi Pemutihan Sejarah
-
Dinilai Bukan Pelanggaran Etik, Ahli Hukum Sebut Ucapan Adies Kadir Hanya Slip Of The Tongue
-
Misteri 2 Kerangka Gosong di Gedung ACC Kwitang, Polda Metro Jaya Ambil Alih Kasus
-
Legal Standing Dipertanyakan Hakim MK, Pemohon Uji UU TNI Singgung Kasus Almas
-
Aksi Solidaritas Tempo di Makassar Ricuh, Jurnalis Dipukul
-
Tegas! Ketua Banggar DPR Sebut Danantara yang Wajib Bayar Utang Whoosh
-
Bahaya Judol dan Narkoba Lebih Besar dari Korupsi? Yusril Ungkap Fakta Lain Soal RUU Perampasan Aset
-
Mata Lebam Siswi SD di Palembang, Ibu Menangis Histeris Duga Anaknya Dianiaya di Sekolah!
-
Ngeri! Tanah di Makasar Jaktim Amblas Bikin Rumah Warga Ambruk, Disebabkan Apa?