Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) [Suara.com/Puput Pandansari]
Hari ini, genap enam bulan mantan Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mendekam di rumah tahanan Markas Korps Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat. Ahok dipenjara dua tahun setelah dinyatakan bersalah melakukan penodaan agama, Selasa (9/5/2017).
Meskipun dipenjara, Ahok selalu dikunjungi oleh teman-temannya.
Dua hari lalu, lima pendiri organisasi Teman Ahok datang ke sana untuk membesuk.
Singgih Widiyastono mengatakan suami Veronica Tan sekarang jauh lebih ceria.
"Bapak lebih ceria dan bahagia sekarang. Bisa lebih menerima," ujar Singgih kepada suara.com, Kamis (9/11/2017).
Pertemuan mereka berlangsung 30 menit. Ahok, kata Singgih, banyak sekali bercerita. Seperti biasa, Ahok tetap dominan.
"Kami dinasihatin sama bapak, biasalah bapak banyak omong. Lebih banyak bapak ngomong dibanding kami," kata Singgih.
Topik pembicaraannya tak ada yang serius, apalagi menyerempet-nyerempet kebijakan pemerintahan baru di Jakarta.
"Kami nggak nyentuh ranah itu (membahas kebijakan DKI sekarang). Karena bapak sudah nggak mau ngomong hal yang berbau pemprov dan pemerintah," kata dia.
Para pendiri Teman Ahok sudah dua kali membesuk Ahok di penjara Mako Brimob. Ahok banyak melakukan refleksi setelah dijatuhkan.
"Bapak bilang sudah memahami pertolongan Tuhan, tinggal menunggu dan menanti. Bapak sudah secara legowo, sudah menerima. Cuma ngomong kehidupan saja," ujar Singgih menambahkan.
Meskipun dipenjara, Ahok selalu dikunjungi oleh teman-temannya.
Dua hari lalu, lima pendiri organisasi Teman Ahok datang ke sana untuk membesuk.
Singgih Widiyastono mengatakan suami Veronica Tan sekarang jauh lebih ceria.
"Bapak lebih ceria dan bahagia sekarang. Bisa lebih menerima," ujar Singgih kepada suara.com, Kamis (9/11/2017).
Pertemuan mereka berlangsung 30 menit. Ahok, kata Singgih, banyak sekali bercerita. Seperti biasa, Ahok tetap dominan.
"Kami dinasihatin sama bapak, biasalah bapak banyak omong. Lebih banyak bapak ngomong dibanding kami," kata Singgih.
Topik pembicaraannya tak ada yang serius, apalagi menyerempet-nyerempet kebijakan pemerintahan baru di Jakarta.
"Kami nggak nyentuh ranah itu (membahas kebijakan DKI sekarang). Karena bapak sudah nggak mau ngomong hal yang berbau pemprov dan pemerintah," kata dia.
Para pendiri Teman Ahok sudah dua kali membesuk Ahok di penjara Mako Brimob. Ahok banyak melakukan refleksi setelah dijatuhkan.
"Bapak bilang sudah memahami pertolongan Tuhan, tinggal menunggu dan menanti. Bapak sudah secara legowo, sudah menerima. Cuma ngomong kehidupan saja," ujar Singgih menambahkan.
Komentar
Berita Terkait
-
Air Laut Nyaris Sejajar Tanggul Pantai Mutiara, Bisa Bikin Monas Kebanjiran?
-
Ojol Tewas, Ahok Sebut DPR Takut: Kenapa Tidak Berani Terima Orang Demo?
-
Ahok Ikut Komentar Soal Kenaikan Gaji Anggota DPR: Mau Rp1 Miliar Sebulan Oke
-
Ahok Tak Masalah kalau Gaji Anggota DPR Rp1 Miliar Sebulan, Tapi Tantang Transparansi Anggaran
-
CEK FAKTA: Ahok Sebut Jokowi Terseret Korupsi Pertamina Rp 193,7
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
Terkini
-
Wagub Babel Hellyana Resmi Jadi Tersangka Ijazah Palsu
-
Eksklusif! Jejak Mafia Tambang Emas Cigudeg: Dari Rayuan Hingga Dugaan Setoran ke Oknum Aparat
-
Gibran Bagi-bagi Kado Natal di Bitung, Ratusan Anak Riuh
-
Si Jago Merah Ngamuk di Grogol Petamburan, 100 Petugas Damkar Berjibaku Padamkan Api
-
Modus 'Orang Dalam' Korupsi BPJS, Komisi 25 Persen dari 340 Pasien Hantu
-
WFA Akhir Tahun, Jurus Sakti Urai Macet atau Kebijakan Salah Sasaran?
-
Kejati Jakarta Tetapkan 2 Pegawai BPJS Ketenagakerjaan Jadi Tersangka Tindak Pidana Klaim Fiktif JKK
-
Sempat Kabur dan Nyaris Celakai Petugas KPK, Kasi Datun HSU Kini Pakai Rompi Oranye
-
Jadi Pemasok MBG, Perajin Tempe di Madiun Raup Omzet Jutaan Rupiah per Hari
-
Cegah Kematian Gajah Sumatera Akibat EEHV, Kemenhut Gandeng Vantara dari India