Suara.com - Kepolisian Sektor Likupang menggagalkan pengiriman sekitar 800 liter minuman keras beralkohol jenis "Captikus" di Pelabuhan Munte, Minahasa Utara, Sulawesi Utara.
"Ratusan liter minuman beralkohol itu diamankan saat pelaksanaan Kegiatan Kepolisian Yang Ditingkatkan (K2YD), Jumat (2/3)," kata Wakapolsek Likupang Iptu Ade Tatang di Minahasa Utara, Minggu (4/3/2018).
Pada kegiatan itu, petugas melakukan razia di sekitar Pelabuhan Munte serta memeriksa kapal feri yang datang, maupun akan berangkat ke daerah lain melalui pelabuhan itu.
Petugas kemudian mendapati barang bukti minuman tersebut di dalam sebuah mobil yang akan berangkat menggunakan jasa kapal KM. Tarusi menuju wilayah Kabupaten Sangihe.
"Barang tersebut tidak mempunyai izin sehingga petugas langsung menyita bersama mobil, kemudian diamankan di Polsek Likupang guna proses lebih lanjut," katanya.
Ratusan liter minuman beralkohol Captikus tersebut dikemas dalam karung dan akan diedarkan di wilayah Sangihe.
Pelaku JJ pembawa minuman beralokohol saat diinterogasi, mengatakan minuman beralkohol akan dibawa ke Tahuna, Kabupaten Sangihe dan ada seseorang lelaki yang akan menjemput. [Antara]
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD
-
Dirut PAM Jaya Jamin Investor Tak Bisa Paksa Naikkan Tarif Air Pasca-IPO