Suara.com - Persaudaraan Alumni 212—organisasi eks demonstran anti-Ahok pada masa kampanye Pilkada DKI Jakarta 2017—berencana menggelar unjuk rasa di depan gedung Bareskrim Polri, Gambir, Jakarta Pusat, Jumat (6/4/2018).
Aksi itu untuk mendesak aparat kepolisian mengusut kasus puisi ”Ibu Indonesia” Sukmawati Soekarnoputri, yang mereka klaim menistakan agama.
Namun, Ketua Majelis Umum Indonesia Kiai Haji Ma’ruf Amin berharap, para demonstran berhenti mempersoalkan puisi itu.
Ia juga meminta semua pihak yang telah melaporkan Sukmawati ke polisi untuk mencabut perkara tersebut.
"Kalau boleh saya berharap, karena Ibu Sukma sudah datang minta maaf, apa salahnya kalau kita memberi maaf. Saya kira tidak ada salahnya. Dalam rangka kita menjaga keutuhan bangsa. Saya hanya bisa berharap ya," ujar Ma'ruf di gedung MUI, Jalan Proklamasi, Menteng, Jakarta, Kamis (5/4/2018).
Ia meyakini, Sukmawati bersungguh-sungguh meminta maaf sehingga persoalan itu tak lagi harus diperpanjang.
"Kalau boleh saya berharap, ini kan sudah minta maaf melalui media, melalui majelis ulama, datang sendiri ke sini. Bahkan, kalau kita lihat di media, menitikkan air mata, ini ada kesungguhan. Kalau orang mau minta maaf itu dengan benar-benar datang ke sini. Artinya kalau ke MUI itu kan sunggung-sungguh," tuturnya.
Ma'ruf menambahkan, MUI siap memediasi antara pihak-pihak yang melaporkan dengan Sukmawati.
"Oh, MUI itu selalu siap untuk membangun keutuhan bangsa, selalu siap. Jangankan siang, malam pun kami siap," tandasnya.
Baca Juga: Data Pengguna Indonesia Bocor, Facebook Menghadap Menkominfo
(Suara.com)
Berita Terkait
-
Cium Tangan Ketua MUI, Ini Komentar Sukmawati Soekarnoputri
-
Alumni 212 Klaim Ada 1.000 Pendemo Geruduk Bareskrim Besok
-
Ketua MUI: Saya Harap Semua Laporan Perkara Sukmawati Dicabut
-
Besok, Ormas Geruduk Bareskrim Demo Penistaan Agama Sukmawati
-
Sukmawati Cium Tangannya, Ma'ruf Amin: Dia Tak Ingin Hina Islam
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Gile Lo Dro! Pemain Keturunan Filipina Debut Bersama Barcelona di LaLiga
-
BCA Mobile 'Tumbang' di Momen Gajian, Netizen Mengeluh Terlantar Hingga Gagal Bayar Bensin!
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
Terkini
-
Kapan Sebaiknya Mengajukan Pinjaman Daring agar Lebih Menguntungkan?
-
Presiden Prabowo Turun Tangan Atasi Kasus Keracunan MBG, Ini Instruksi Detailnya!
-
Terungkap! Ini Identitas dan Pangkat Anggota TNI Penganiaya Pegawai Artis Zaskia Adya Mecca
-
Cuaca Hari Ini: BMKG Rilis Peringatan Dini Hujan Lebat dan Angin Kencang di 8 Kota Besar
-
Agus Suparmanto Ungkap Tantangan Terbesar PPP Usai Muktamar: Pulihkan Kepercayaan Umat
-
Peta Politik Baru di Meja Bundar Munas PKS: Dasco, Utut hingga Cucun Duduk Satu Meja
-
Cak Imin 'Deg-degan' pada Dasco di Munas PKS, Sinyal Politik di Balik Tawa Hadirin
-
Anak 10 Tahun di Tangerang Diduga Diculik Badut, Keluarga Minta Bantuan Warga
-
Ketum PPP Agus Suparmanto Tegas Akan Tindak Kader yang Abaikan Aspirasi Umat
-
Veronica Tan Apresiasi Program Dua Telur Sehari di Kalteng, Selaras dengan MBG Presiden Prabowo