Suara.com - Detik-detik penyerbuan aparat kepolisian ke pesta seks bertukar pasangan alias swinger di sebuah hotel di Thailand, tengah menjadi pembicaraan banyak orang di dunia.
Dalam penggerebekan tersebut, seperti diberitakan Daily Mail, Senin (23/4/2018), polisi menangkap 11 orang lelaki berasal dari sejumlah negara, tengah berpesta mesum dengan 14 perempuan Thailand.
Pada salah satu video menunjukkan seorang lelaki asal Inggris berkeringat bergegas menutupi dirinya yang telanjang. Begitu juga perempuan yang menjadi pasangannya. Teriakan histeris membahana.
Polisi menyerbu masuk pada Sabtu (21/4) malam sekitar pukul 23.30 waktu setempat. Para lelaki berasal dari Amerika Serikat, Jerman, Kanada, Australia, Rusia, Malausia, dan Tiongkok.
“Semua pelaku sudah dimintakan keterangan dan dibebaskan. Sementara pengelola hotel itu kami tahan, atas tuduhan menyediakan tempat untuk pesta seks ilegal,” kata Naris Niwapantawong, polisi setempat.
The Tulip Hotel di Distrik Nong Prue Pattaya tempat pesta mesum itu terjadi, memunyai 30 kamar di empat lantai berbeda. Semua kamar di satu lantai, dikhususkan untuk pesta tersebut.
“Ada juga tiga staf hotel yang diduga bertugas menyajikan teh panas kepada tamu, membersihkan kamar, tapi akhirnya diajak mereka untuk bergabung,” tuturnya.
Ia mengatakan, penggerebekan itu dilakukan setelah banyak warga sekitar hotel mengeluhkan maraknya aktivitas seksual bertukar pasangan alias swinger.
Ia mengungkapkan, pesta mesum tersebut diorganisasikan melalui laman daring. Setiap peserta melakukan registrasi di laman daring rahasia.
Baca Juga: NU Cabut 2 Laporan Penistaan Agama Puisi Sukmawati
Setiap orang dikenakan 1.500 Baht atau setara Rp 650 ribu untuk menjadi peserta pesta seks swinger.
Berita Terkait
-
Digerebek, 25 Orang Pesta Seks Tukar Pasangan Swinger di Hotel
-
Buntut Swinger, Kapolda Jatim Panggil Pengelola Hiburan Malam
-
Sejak Ditahan, Tersangka Pesta Tukar Istri Tak Ada yang Jenguk
-
Digerebek, Tiga Pasutri Pelaku Swinger Ini Lari ke Kamar Mandi
-
Ini Peraturan yang Tak Boleh Dilanggar Grup Swinger Surabaya
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Tak Mau PPP Terbelah, Agus Suparmanto Sebut Klaim Mardiono Cuma Dinamika Biasa
-
Zulhas Umumkan 6 Jurus Atasi Keracunan Massal MBG, Dapur Tak Bersertifikat Wajib Tutup!
-
Boni Hargens: Tim Transformasi Polri Bukan Tandingan, Tapi Bukti Inklusivitas Reformasi
-
Lama Bungkam, Istri Arya Daru Pangayunan Akhirnya Buka Suara: Jangan Framing Negatif
-
Karlip Wartawan CNN Dicabut Istana, Forum Pemred-PWI: Ancaman Penjara Bagi Pembungkam Jurnalis!
-
AJI Jakarta, LBH Pers hingga Dewan Pers Kecam Pencabutan Kartu Liputan Jurnalis CNN oleh Istana
-
Istana Cabut kartu Liputan Wartawan Usai Tanya MBG ke Prabowo, Dewan Pers: Hormati UU Pers!
-
PIP September 2025 Kapan Cair? Cek Nominal dan Ketentuan Terkini
-
PLN Perkuat Keandalan Listrik untuk PHR di WK Rokan Demi Ketahanan Energi Nasional
-
PN Jaksel Tolak Praperadilan, Eksekusi Terpidana Kasus Pencemaran Nama Baik JK Tetap Berlanjut