Suara.com - Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab memberikan pidato sambutan pada pembukaan acara Ijtima Ulama Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) - Ulama. Acara tersebut digelar di Hotel Menara Peninsula, Jakarta Barat, Jumat (27/7/2018).
Dalam pidatonya, Habib Rizieq menyampaikan bahwa tangannya selalu terbuka bagi partai-partai politik yang memiliki tujuan sama untuk membela negara. Dalam kesempatannya, Habib Rizieq menyebut nama Partai Demokrat.
Diketahui, dalam acara tersebut hadir lima partai yakni Partai Gerindra, PAN, PKS, PBB dan Partai Berkarya.
"Termasuk kita juga merangkul parpol baru seperti partai Idaman dan partai Berkarya. Kita juga harus selalu terbuka kepada parpol-parpol lainnya untuk membela negara. Seperti partai Demokrat," kata Habib dalam pidatonya.
Habib Rizieq berharap dalam musyarawah antara ulama dan partai-partai tersebut dapat menghasilkan rekomendasi capres dan cawapres yang disetujui para ulama. Ia meyakini koalisi keumatan akan didukung oleh seluruh umat Islam di Indonesia.
"Koalisi yang hadir dari ijtima ulama hari ini akan didukung oleh gelombang umat yang besar umat. Yang selama ini menjadi mayoritas yang termarjinalkan," katanya.
Habib Rizieq pun meyakini kepada seluruh ulama dan tokoh nasional yang hadir untuk tidak khawatir soal elektabilitas apalagi posko pemenangan. Ia akan menyiapkan dengan tenaga penuh demi mengganti Presiden di Pilpres 2019 nanti.
"Yakin lah kekuatan umat akan jadi modal logistik yang maha dahsyat bagi koalisi yang didukung oleh habib dan ulama. Jadi belajarlah dari pilkada DKI Jakarta. Mampu mengalahkan calon petahana yang ditopang perancang negara yang di backup segala instansinya," katanya menandaskan.
Baca Juga: Begini Cara Adik Zulkifli Hasan Atur Semua Proyek di Lamsel
Berita Terkait
-
Di Reuni 212, Muncul Usulan 2 Desember Jadi Hari Ukhuwah dan Libur Nasional
-
Analis Beberkan Peluang PKS-Demokrat Berkoalisi di 2029, Mau Usung Prabowo Lagi?
-
Beda dari Tahun-Tahun Sebelumnya, Reuni Akbar 212 Bakal Digelar Usai Magrib
-
Terpopuler: Promo Sepatu Black Friday hingga Zodiak Paling Beruntung 24-30 November
-
FPI Gelar Reuni 212 di Monas, Habib Rizieq Shihab Dijadwalkan Hadir
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
Terkini
-
Sekolah di Tiga Provinsi Sumatra Kembali Normal Mulai 5 Januari, Siswa Boleh Tidak Pakai Seragam
-
Makna Bendera Bulan Bintang Aceh dan Sejarahnya
-
Antara Kesehatan Publik dan Ekonomi Kreatif: Adakah Jalan Tengah Perda KTR Jakarta?
-
Fahri Hamzah Sebut Pilkada Melalui DPRD Masih Dibahas di Koalisi
-
Mendagri: Libatkan Semua Pihak, Pemerintah Kerahkan Seluruh Upaya Tangani Bencana Sejak Awa
-
Seorang Pedagang Tahu Bulat Diduga Lecehkan Anak 7 Tahun, Diamuk Warga Pasar Minggu
-
Banjir Ancam Produksi Garam Aceh, Tambak di Delapan Kabupaten Rusak
-
Simalakama Gaji UMR: Jaring Pengaman Lajang yang Dipaksa Menghidupi Keluarga
-
Manajer Kampanye Iklim Greenpeace Indonesia Diteror Bangkai Ayam: Upaya Pembungkaman Kritik
-
Sepanjang 2025, Kemenag Teguhkan Pendidikan Agama sebagai Investasi Peradaban Bangsa