Suara.com - Bawaslu DKI Jakarta akan memanggil Front Pembela Islam atau FPI untuk dimintai klarifikasi terkait Acara Munajat 212. Munajat 212 diduga berbau kampanye.
Komisioner Bawaslu DKI Jakarta, Puadi mengatakan rencana pemanggilan FPI menyusul adanya bantahan dari MUI DKI Jakarta yang menegaskan bukan sebagai panitia penyelenggara. Sebelumnya dalam laporan tertulis bahwa MUI DKI bertindak selaku panitia. Namun hal itu buru-buru dibantah oleh MUI DKI usai menemui Bawaslu DKI Jakarta hari ini.
"Ke depan kita juga akan meminta klarifikasi dari FPI DKI di acara terkait kepanitiaan Munajat 212. Ya tadi memang MUI sudah memberikan keterangan terkait kegiatan mereka, Senandung Dzikir, nanti kita akan menilai," kata Puadi di Bawaslu DKi Jakarta, Senin (11/3/2019).
Pemanggilan terhadap FPI juga terkait dugaan sebagai penyelenggara Malam Munajat 212. Pemanggilan itu pun direncanakan dalam waktu dekat.
"Ini baru kita rencanakan dulu. Dihitung masih dalam 14 hari berjalan apakah nanti ada dugaan pelanggaran atau tidak. Sama, (FPI dipanggil) sebagai penyelenggara. Kita mintai keterangan semua, sama kayak MUI DKI juga," ujar Puadi.
Sebelumnya, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi DKI Jakarta membantah tudingan yang selama ini dijatuhkan kepada pihaknya terkait gelaran Malam Munajat 212. Mereka menegaskan, MUI DKI bukan merupakan bagian dari penyelenggaraan acara yang diselenggarakan pada Kamis (21/2/2019) lalu.
Ketua Bidang Infokom MUI DKI Jakarta, Faiz Rafdi mengatakan, MUI DKI hanya sebatas penyelenggara 'Senandung Salawat dan Dzikir Nasional dan Doa untuk Keselamatan Bangsa' yang diadkan pada lokasi dan hari yang sama. Namun hanya sampai pada pukul 21.30 WIB.
Berita Terkait
-
MUI DKI Sangkal Selenggarakan Acara Munajat 212
-
Fadli Zon dan Neno Warisman Diperiksa Bawaslu DKI Sore Ini soal Munajat 212
-
Dugaan Kampanye Munajat 212, Bawaslu Minta Semua Pihak Kooporatif
-
Ketua MKD DPR Tak Terima Fadli Zon dan Zulkifli Hasan Dipanggil Bawaslu DKI
-
Jubir Alumni 212 Minta Bank DKI Disyariahkan dan Tutup Tempat Hiburan
Terpopuler
- PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
- 5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung SPF untuk Usia 40 Tahun, Cegah Flek Hitam dan Penuaan
- Pembangunan Satu Koperasi Merah Putih Butuh Dana Rp 2,5 Miliar, Dari Mana Sumbernya?
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 3 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2030
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
Terkini
-
KPAI: SMAN 72 Bakal Belajar Online, Prioritaskan Pemulihan Psikologis Siswa Usai Ledakan
-
Dinas Pendidikan: SMAN 72 Jalani PJJ Sementara Usai Ledakan, Sekolah Masih Dalam Proses Sterilisasi
-
Menko PMK Pratikno Ajak Masyarakat Aktif Perangi TBC: Cegah Indonesia Jadi Peringkat Satu Dunia!
-
Terungkap! Bocah Bilqis Diculik Saat Main, Dijual Rp3 Juta di Facebook, Ditemukan Selamat di Jambi
-
Pelaku Penembakan Hansip Cakung Ditangkap saat Kabur ke Lampung, Polisi Buru Rekannya
-
Fun Walk DPD RI Catat 2 Rekor MURI, 9 November Ditetapkan Sebagai Green Democracy Day
-
Gus Ipul Pastikan Korban Ledakan SMAN 72 Mulai Membaik, Sejumlah Siswa Sudah Bisa Pulang
-
Surya Paloh: Soeharto Layak Jadi Pahlawan Nasional, Pro Kontra Urusan Nanti
-
Dua Korban Ledakan SMAN 72 Masih di ICU RSIJ, Salah Satunya Terduga Pelaku?
-
Update Kasus Ledakan SMAN 72: Mayoritas Korban Pulang, 1 Pasien Baru Mengeluh Tuli