Suara.com - Pada kunjungan kampanye terbuka yang digelar di Ujung Jalur Lingkar Selatan, Kampung Selakaso, Kecamatan Cibeureum, Kota Sukabumi, Jawa Barat, Cawapres Nomor Urut 02, Sandiaga Uno menerima sumbangan uang dari warga setempat.
Sumbangan yang diwadahi kantong plastik bening itu, merupakan hasil saweran warga yang diputar di arena kampanye. Satu persatu warga secara sukarela memasukan uang ke dalam plastik tersebut.
Seorang pendukung Prabowo - Sandiaga yang hadir dalam kampanye tersebut, Indah Ayu Saputri mengakui sumbangan yang diberikannya merupakan bentuk dukungan nyata kepada pasangan calon presiden itu.
"Walaupun nominalnya tidak besar, tapi sumbangan ini adalah sebagai bentuk komitmen kami untuk memenangkan Prabowo-Sandi," tuturnya kepada Sukabumi Update - jaringan Suara.com, Kamis (11/4/2019).
Sementara itu, Sandiaga Uno mengucapkan terimakasih dan salut terhadap pengorbanan para pendukungnya yang telah rela menyumbangkan uangnya.
"Jujur, saya sangat terharu dengan antusias masyarakat yang rela menyumbangkan uanganya, bukan malah meminta uang kepada kami, dan saya juga sangat berterimakasih kepada masyarakat atas pengorbanannya," ungkap Sandi.
Menurut Sandi, uang tersebut nantinya akan dilaporkan terlebih dahulu ke KPU sesuai peraturannya.
"Sumbangan ini nanti akan digunakan untuk dana operasional kampanye, saksi, dan penjagaan TPS," pungkasnya.
Untuk diketahui, Cawapres Nomor Urut 02 Sandiaga Uno menggelar lanjutan kampanye terbuka di Ujung Jalur Lingkar Selatan Kampung Selakaso, Kecamatan Cibeureum, Kota Sukabumi, Jawa Barat pada Kamis (11/4/2019).
Baca Juga: Lihat Penampakan Sosok Seram di Rumahnya, Pria Ini Shock Seketika
Dalam kampanye tersebut, ribuan massa pendukung paslon capres dan cawapres nomor urut 02 diajak senam dua jari. Acara tersebut diawali dengan doa bersama dan diisi dengan orasi dari setiap pimpinan partai koalisi Prabowo - Sandi.
Berita Terkait
-
Hari Ini Jokowi - Sandiaga Kampanye di Sukabumi, Mana Lebih Pecah?
-
Kampanye di Sukabumi, Ini Janji Sandiaga di Hadapan Ribuan Massa
-
Kampanye di Sukabumi, Sandiaga Ajak Ribuan Massa Senam Dua Jari
-
Jokowi Mendadak Kampanye di Sukabumi, Ada Apa?
-
Jelang Debat Final, Sandiaga Komunikasi dengan Prabowo Lewat Telekonferensi
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh
-
Pakar Tolak Keras Gagasan 'Maut' Bahlil: Koalisi Permanen Lumpuhkan Demokrasi!
-
Gus Yahya Ngaku Sejak Awal Inginkan Islah Sebagai Jalan Keluar Atas Dinamika Organisasi PBNU