Suara.com - Baru masuk segmen pertama, Ketua DPP Partai Demokrat Jansen Sitindaon sudah membuat seluruh tamu dan penonton Mata Najwa tertawa, Rabu (3/7/2019) kemarin.
Suasana yang riuh itu bermula dari pertanyaan Najwa Shihab untuk Jansen Sitindaon, soal mau dan malu atau tidak berkoalisi dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Jansen Sitindaon mengawali jawabannya dengan mengatakan bahwa pemilihan partai untuk diajak bergabung merupakan hak prerogatif presiden. Ia mengatakan, bukan masalah jika Demokrat dan Jokowi sama-sama nyaman dan saling membutuhkan.
"Karena ini kan seperti tit for tat, quid pro quo, something for something. Sepanjang itu terpenuhi, tentu kita siap membantu Pak Jokowi. Kalau pemerintahan Pak Jokowi ini bagus lima tahun ke depan, artinya, yang mendapatkan manfaat juga masyarakat Indonesia secara keseluruhan," kata Jansen Sitindaon.
Najwa Shihab pun mengulangi pertanyaannya.
"Jadi Demokrat mau dan tidak ada rasa malu walaupun Jansen Sitindaon itu yang paling kencang dulu mengkritik Jokowi?" tanyanya.
Namun, lagi-lagi Jansen Sitindaon tak langsung menjawab pertanyaan itu. Ia tampaknya enggan memberi jawaban pasti karena akan memengaruhi nama Demokrat.
Dirinya kemudian malah menjelaskan perolehan suara Jokowi di Papua dalam Pilpres 2019 kemarin.
"Pak Jokowi itu angka kemenangan tertingginya itu 90,6 persen, itu di Papua. Gubernur Papua itu adalah ketua DPD Partai Demokrat, Pak Lukas Enembe, saya ingin kasih data," kata Jansen Sitindaon.
Baca Juga: Jansen Akui Jadi Caleg Gagal karena Rakyat Benci Dirinya Dukung Prabowo
Najwa Shihab langsung menyahut, "Jadi Anda mau mengatakan, Demokrat berjasa untuk Jokowi, jadi wajar? Itu kan maksudnya? Langsung saja."
Seluruh isi studio Mata Najwa pun tertawa. Lalu Jansen Sitindaon menyangkal pernyataan Najwa Shihab dan melanjutkan penjelasannya.
"Saya ingin menyampaikan yang kedua, begini, di Jawa Timur itu, Pak Jokowi pemilu yang menang, 1,5 juta, sekarang ini 8 juta. Yang saya tahu ketua DPD Demokrat di sana namanya Pakde Karwo," ujar Jansen Sitindaon.
"Artinya, soal malu atau tidak itu kan soal kita punya kontribusi atau tidak, karena tadi kan dibandingkan dengan saya, 'Jansen, kamu ini terus mengkritik Jokowi,' tetapi di sisi lain, dalam organisasi kami ini, ada juga kader yang memang sejak awal itu manifes, sama seperti kita naik pesawat, tiket saya ini tiket untuk Pak Jokowi," imbuhnya.
Jansen Sitindaon sekali lagi membuat penonton tertawa setelah Najwa Shihab memberi pertanyaan lebih jauh.
"Jadi Demokrat ada kader yang tidak loyal, dan itu kelebihan Demokrat?" tanya Najwa Shihab, disambut tawa riuh penonton.
Berita Terkait
-
Gerindra Tepis Jatah Kursi Menteri dari Jokowi, Cuma Suara Burung
-
PAN Tentukan Arah Politik Usai Rakernas Juli 2019, Gabung Koalisi Jokowi?
-
Tuduh Jokowi Selewengkan Anggaran Belanja, BPN: Kontestan Pemilu Tak Setara
-
Gibran Diundang Tapi Dia yang Di-mention Akun Mata Najwa, Kaesang Protes
-
Dituding Khianati Prabowo, Demokrat: Kami Bukan Partai Murahan!
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
Terkini
-
Pakai Rompi Oranye, Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko Resmi Jadi Tersangka Kasus Suap Jabatan
-
Evaluasi Semua Lembaga Produk Reformasi: Prabowo Tegaskan Bukan Hanya Polri yang Dikaji
-
Prediksi Cuaca Hari Ini 9 November 2025: Waspada Hujan Lebat di Berbagai Wilayah
-
Polisi Temukan Serbuk Pemicu Ledakan di Rumah Terduga Pelaku Peledakan SMAN 72
-
Densus 88 Terlibat Dalami Motif Terduga Pelaku Peledakan di SMAN 72
-
Blak-blakan Sebut Soeharto Diktator, Cerita 'Ngeri' Putri Gus Dur Dihantui Teror Orba Sejak SMP
-
Sindiran Pedas PDIP usai Jokowi Dukung Soeharto Pahlawan: Sakit Otaknya!
-
Masuk Komisi Reformasi Polri Bentukan Prabowo: Sepak Terjang Idham Azis, Nyalinya Gak Kaleng-kaleng!
-
Menkeu Purbaya Bakal Redenominasi Rupiah, Apa Manfaatnya?
-
Alasan Presiden Mahasiswa UIN A.M. Sangadji Ambon Dukung Soeharto Jadi Pahlawan Nasional