Suara.com - Iklim demokrasi di Nikaragua tengah bergejolak. Negara di Amerika Tengah itu kini tengah dilanda konflik politik, di mana hampir seluruh bakal calon presiden di negara itu ditahan polisi.
Dilansir dari laman VOA Indonesia, Minggu (25/7/2021), aparat kepolisian di negara yang berbatasan langsung dengan Honduras itu menahan bakal calon presiden ketujuh di bawah tahanan rumah pada Sabtu (24/7/2021) waktu setempat.
Itu artinya, hampir semua tokoh yang hendak menantang Presiden Daniel Ortega dalam Pemilu 7 November kini telah ditahan.
Pemimpin oposisi Noel Vidaurre berada di bawah pengawasan polisi di rumahnya pada Sabtu (24/7), demikian pula komentator politik Jaime Arellano. Arellano telah diinterogasi terkait tulisannya yang mengkritisi salah satu pidato Ortega.
Vidaurre adalah salah satu bakal calon presiden dari aliansi Warga bagi Kebebasan. Aliansi yang konservatif itu mengumumkan telah memilih Oscar Sovalbarro sebagai kandidatnya. Sovalbarro adalah pemimpin pergolakan Contra yang didukung AS yang memerangi Sandinistas pada 1980s. Belum jelas apakah Sovalbarro telah menerima nominasi tersebut.
Enam bakal calon presiden lainnya telah ditangkap dalam penindakan keras yang dimulai hampir dua bulan lalu. Lebih dari 20 jurnalis dan aktivis oposisi juga telah ditahan.
Hampir semuanya ditangkap berdasarkan UU pengkhianatan yang digunakan oleh Ortega terhadap para saingan politiknya. Kebanyakan dari mereka dituduh melakukan kejahatan terhadap negara. Ortega menuding protes-protes di jalanan pada April 2018 adalah bagian dari upaya kudeta terorganisir dengan dukungan asing.
Berita Terkait
-
Negara-negara Ini Belum Terima Vaksin Saat Dunia Berlomba Perangi Virus
-
Nikaragua kembali Dihantam Badai Dahsyat, Kecepatan Angin mencapai 250 Kpj
-
Kubur Jenazah Pasien Diam-diam, Nikaragua Tutupi Jumlah Kasus Covid-19
-
Cegah Penyebaran Corona, Nikaragua Bebaskan 2.815 Narapidana Kecuali Tapol
-
Protes Anti Pemerintah, 9 Ibu-ibu di Nikaragua Mogok Makan di Gereja
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
Pakar Bongkar Pencopotan Sri Mulyani dan Budi Gunawan, Manuver Prabowo Ambil Alih Penuh Kendali?
-
Kapolri Absen Jemput Presiden Prabowo di Bali di Tengah Isu Penggantian TB-1
-
Yusril Ungkap Fakta: Presiden Prabowo Belum Perintahkan Pembentukan Tim Investigasi
-
Dari Ancaman Laporan ke Permintaan Maaf, Ferry Irwandi Umumkan Kasusnya dengan TNI Berakhir Damai
-
'Percuma Ganti Orang, Sistemnya Bobrok', Kritik Keras YLBHI di Tengah Isu Ganti Kapolri
-
Tiga Pesawat Tempur Baru dari Prancis Diserahkan ke TNI AU Awal 2026
-
Istana Bantah Presiden Prabowo Kirim Surpres Penggantian Kapolri ke DPR, Mensesneg: Belum Ada
-
Yakin Ganti Kapolri Cukup? KontraS Sebut Masalah Polri Jauh Lebih Dalam dari Sekadar Pimpinan
-
Komisi III soal Isu Calon Kapolri: Wakapolri atau Suyudi, Kami...
-
Tiga Mahasiswa Masih Hilang Sejak Unjuk Rasa Akhir Agustus, KontraS: Diduga Penghilangan Paksa