Dalam kesempatan tersebut wanita asal Madura ini menjelaskan bahwa dirinya sudah sering memperingatkan suami soal masalah main sepak bola.
Jika sang suami nekat main sepak bola tanpa izinnya, maka ia akan menghampiri dan menjemput paksa suaminya.
"Sebelum ini pun, pernah saya bilang kalau seumpama main bola, saya nggak ngasih izin, saya bakal masuk lapang. Bahkan bawa anak gitu. Tapi kan pas kemarin posisinya jauh dari Madura. Kalau bawa anak kasihan. Jadi nggak bawa anak, sendirian," katanya.
Merasa Menyesal
Wanita ini mengungkapkan bahwa dirinya menyesal atas perbuatan yang telah ia lakukan.
Ia ingin meminta maaf kepada para panitia. Terutama kepada sang suami.
"Saya malah menyadari perbuatan saya itu salah. Makanya saya sekarang berani ke sini pengen minta maaf buat panitia kemarin yang ada di lapang. Terutama buat suami saya. Bukannya saya enggak menghormati," jelasnya sambil menangis.
Sudah Minta Maaf kepada Suami
Setelah kejadian tersebut, ia mengungkapkan bahwa permasalahan dengan sang suami sudah selesai. Keduanya sudah saling berbicara dan saling meminta maaf.
Baca Juga: Datangi Sejumlah Indekos di Karawang, Satpol PP Temukan 28 Pasangan Bukan Suami Istri
"Saya mah pengennya minta maaf sama suami. Walaupun kemarin sudah minta maaf secara langsung. Suami saya pun memaafkan, memahami. Saya juga memahami kalau dia punya salah," terangnya.
Alasan Melarang Suami Main Sepak Bola
Wanita ini juga turut menjelaskan alasan mengapa dirinya melarang sang suami bermain sepak bola. Alasannya adalah pada momen tersebut, sang suami seharusnya bekerja.
"Awalnya ya karena lagi musim panen ya. Panen padi. Lagi ada kerjaan gitu. Jadi pengennya jangan dulu, tapi kalau pas lagi nggak ada kerjaan mah silakan saya nggak melarang," ujarnya.
Berita Terkait
-
Datangi Sejumlah Indekos di Karawang, Satpol PP Temukan 28 Pasangan Bukan Suami Istri
-
Suami Istri Wajib Catat! Ini Daftar 30 Sumber Pertengkaran karena Urusan Beres-beres Rumah Tangga
-
Akui Perbuatannya Tak Beradab, Pelaku Perusakan Fasilitas Kafe Milik Abidzar Al Ghifari Minta Maaf
-
Viral Suami Istri di Luwu Timur Jadi Tersangka Karena Adopsi Anak dari Sahabat Karib
-
Keluarga Pasangan Suami Istri Korban Pembunuhan di Kota Baubau Berunjuk Rasa
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
Terkini
-
Ngeri! Jakarta Masuk 5 Besar Kota dengan Udara Terburuk di Dunia
-
Buka Suara soal Kasus Puluhan Siswa SD Keracunan MBG di Jaktim, DKPKP DKI Bilang Begini
-
Cuaca Hari Ini: Waspada Badai, Sebagian Besar Wilayah Indonesia Diprediksi Hujan
-
Prediksi Cuaca Hari Ini 4 Oktober 2025: Waspada Hujan Lebat dan Gelombang Tinggi
-
Terkuak! Kasus Keracunan Siswa di Jakarta Akibat Dapur MBG Tak Jalani SOP BGN
-
Prabowo Blusukan ke Monas, Cek Persiapan HUT ke-80 TNI
-
Gedung Ponpes Al-Khoziny Ambruk Tewaskan 13 Orang, FKBI Desak Investigasi dan Soroti Kelalaian Fatal
-
Prakiraan Cuaca 4 Oktober 2025 di Berbagai Kota Wisata dari Bogor, Bali hingga Yogyakarta
-
Dolar Diramal Tembus Rp20.000, Ekonom Blak-blakan Kritik Kebijakan 'Bakar Uang' Menkeu
-
'Spill' Sikap NasDem: Swasembada Pangan Harga Mati, Siap Kawal dari Parlemen