Menjelang Pemilu yang akan dilaksanakan pada tahun 2024 mendatang, PDIP menerima ratusan ribu kader baru, dimana diantaranya terdapat sebanyak enam orang jenderal purnawirawan.
Pada hari Senin 31 Oktober 2022, dari total enam orang tersebut, lima diantaranya merupakan purnawirawan TNI, dan satu lainnya merupakan purnawirawan Polri.
Berikut enam jenderal yang masuk PDIP menjelang Pemilu 2024:
- Letjen TNI (Purn) Ganip Warsito
- Laksamana Madya TNI (Purn) Agus Setiadji
- Mayjen TNI (Purn) Gunawan Pakki
- Mayjen TNI (Purn) Saud Tamba Tua
- Brigjen TNI (Purn) Donar Philip
- Irjen (Purn) H Fakhrizal yang merupakan Kapolda Kalimantan Tengah dan Sumatera Barat, dan menjadi satu-satunya jenderal yang berlatar belakang Polri.
Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto membeberken instruksi khusus dari Ketua Umum Megawati Soekarnoputri kepada para kader baru. Salah satunya kepada mantan Kepala BNPB Letjen TNI (Purn) Ganip Warsito yang menjadi salah satu purnawirawan yang bergabung dan ditugaskan sebagai Satgas PDIP.
Lebih lanjut, Letjen TNI (Purn) Ganip Warsito ini akan melakukan kerja sama dengan Ketua DPP PDIP Bidang Kehormatan, Komarudin Watubun, untuk melakukan konsolidasi pergerakan dari partai.
Hasto Kristiyanto kemudian mencontohkan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) yang dulunya merupakan Satgas PDIP yang dilatih. Oleh karenanya, Hasto menegaskan bahwa Letjen TNI (Purn) Ganip Warsito ini akan didisiplinkan dan akan dilatih sama halnya seperti satgas lainnya.
Nantinya pada saat HUT partai, akan diadakan unjuk kinerja dari Satgas PDIP untuk menunjukkan hasil latihan dan pendisiplinan yang dilakukan.
Tidak hanya itu, Hasto Kristiyanto juga menjelaskan bahwa di tahun ini, partai kebanggaannya tersebut telah merekrut sebanyak ratusan ribu kader baru. Namun, untuk kali ini, baru dilakukan kursus politik pada 1.000 kader menggunakan metode hybrid.
Lebih lanjut, Hasto menjelaskan harapannya para anggota baru tersebut mempunyai ideologi Pancasila. Ia juga berharap agar para anggota baru ini mempunyai kesadaran organisasi kepada partai.
Baca Juga: Megawati Harus Waspada, Isu Jokowi Ambil Alih PDIP Bisa Saja Benar jika Ganjar Jadi Presiden
Para anggota baru diharapkan bisa mengabdi kepada bangsa dan negara, kepada kepentingan yang lebih besar bahwa berpartai itu tunduk pada partai, bukan kepada orang perorangan.
Kesadaran politik terkait dengan bagaimana mencapai cita-cita adil dan makmur pemahaman terhadap ide hukum dan gagasan tri sakti dari Presiden Republik Indonesia pertama, Bung Karno, juga menjadi poin yang sangat diharapkan bagi para anggota baru.
Kontributor : Syifa Khoerunnisa
Tag
Berita Terkait
-
Megawati Harus Waspada, Isu Jokowi Ambil Alih PDIP Bisa Saja Benar jika Ganjar Jadi Presiden
-
Masih Nekat Majukan Puan Maharani Jadi Capres, Pengamat Ini Sarankan PDIP Jangan Jalan Sendirian
-
PDIP Siapkan Wakil untuk Puan Maharani? Pengamat Komunikasi Politik: Beredar Sudah Beberapa Nama
-
Pentolan 'Geng Solo' Disanksi PDIP, Ganjar Pranowo: Yang Penting Antarpendukung Jangan Saling Menjelekkan
-
Jokowi Diisukan Ingin Rebut Kursi Ketua Umum PDIP, Ganjar Pranowo Ungkap Hal Ini
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
Terkini
-
Dana Bagi Hasil Jakarta dari Pemerintah Pusat Dipangkas Rp15 Triliun, Pramono Siapkan Skema Ini
-
KemenPPPA Dorong Evaluasi Program Makan Bergizi Gratis Pasca Kasus Keracunan
-
BGN Enggan Bicara Sanksi untuk Dapur MBG, Malah Sebut Mereka 'Pejuang Tanah Air'
-
Agus Suparmanto Sah Pimpin PPP, Mahkamah Partai Bantah Dualisme Usai Muktamar X Ancol
-
DPRD DKI Sidak 4 Lahan Parkir Ilegal, Pemprov Kehilangan Potensi Pendapatan Rp70 M per Tahun
-
Patok di Wilayah IUP PT WKM Jadi Perkara Pidana, Pengacara: Itu Dipasang di Belakang Police Line
-
Divonis 16 Tahun! Eks Dirut Asabri Siapkan PK, Singgung Kekeliruan Hakim
-
Eks Dirut PGN Ditahan KPK! Terima Suap SGD 500 Ribu, Sempat Beri 'Uang Perkenalan'
-
Ikutilah PLN Journalist Awards 2025, Apresiasi Bagi Pewarta Penggerak Literasi Energi Nasional
-
Soal Arahan Jokowi Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode, Gus Yasin: PPP Selalu Sejalan dengan Pemerintah