Suara.com - Pernyataan Ketua DPP Partai NasDem, Effendy Choirie alias Gus Choi, soal pentingnya izin sebelum reshuffle kabinet Presiden Joko Widodo terus menjadi buah bibir.
Sebagai pengingat, Gus Choi menyebut Jokowi harusnya menghormati hak Partai NasDem sebagai pendukung setia dan berkonsultasi dahulu sebelum memutuskan reshuffle.
Pernyataan Gus Choi ini menuai beragam respons, salah satu yang vokal menyuarakan pendapat kontra adalah pegiat media sosial Mazdjo Pray.
Awalnya Mazdjo dengan nyelekit menyinggung pernyataan Gus Choi soal Jokowi bukan raja yang ujug-ujug menjadi penguasa tanpa dukungan partai.
"Pak Jokowi memang bukan raja, tapi dia presiden. Lah emang Surya Paloh itu siapa? Presiden bukan, raja juga bukan," kritik Mazdjo, dikutip dari kanal YouTube MindTV Indonesia, Selasa (10/1/2023).
"Apa karena Surya Paloh terlihat lebih sangar dan brewokan gitu makanya Pak Jokowi harus izin dulu sebelum melakukan reshuffle?" seloroh Mazdjo lebih lanjut.
Mazdjo menilai Gus Choi tidak memahami hukum tata negara. Pasalnya tidak ada regulasi yang mengatur presiden harus berkonsultasi apalagi meminta izin sebelum melakukan reshuffle kabinet. Di sisi lain, reshuffle kabinet juga merupakan hak prerogatif Jokowi sebagai presiden.
"Dengan pernyataan Effendy Choirie yang meminta Jokowi lapor dulu ke Surya Paloh kalau mau reshuffle, NasDem seolah memperlakukan Jokowi seperti pesuruhnya Surya Paloh. Ini kebalik!" tegas Mazdjo.
Dalam kesempatan yang sama, Mazdjo juga mengkritik Partai NasDem yang ribut sendiri karena berusaha berpolitik dua kaki. Pasalnya selama ini Partai NasDem sudah mendapatkan banyak keuntungan politik dengan menjadi koalisi Jokowi sejak tahun 2014.
Baca Juga: Lukas Enembe Akhirnya Ditangkap KPK, Jokowi: Semua Sama di Mata Hukum!
"Kalau semua keuntungan sebagai partai koalisi itu perlahan-lahan bakal sirna, itu bukan karena Pak Jokowi tidak tahu terima kasih. Tapi karena NasDem yang gatal pengin buru-buru berkuasa penuh dengan buru-buru angkat Anies sebagai bakal capres," ujar Mazdjo.
"Kemudian mem-branding Anies seolah-olah sebagai lawannya Pak Jokowi, antitesa Pak Jokowi, di mana menurut NasDem mereka akan terus dukung Pak Jokowi. Ini maksudnya NasDem gimana ya? Main dua kaki? Bermuka dua?" pungkasnya.
Tag
Berita Terkait
-
Megawati Soekarnoputri Sebut Ada Partai Tak Punya Kader Pilpres 2024, Sindir Surya Paloh Dan Anies Baswedan?
-
Jokowi Puji Megawati di HUT ke-50 PDIP: Ibu Sangat Tenang, Tidak Grasa-grusu Seperti yang Lain
-
'Pak Jokowi Kalau Enggak Ada PDIP Kasihan', Momen Megawati Goda Presiden di HUT PDIP, Ditepuki Kader Lain
-
Terbongkar! Niat Terselubung Reshuffle Kabinet Jokowi, Anies dan NasDem Bisa Dapat Durian Runtuh?
-
Pakar Sebut Reshuffle Perlu Pertimbangkan Hak Mengusung: Kalau NasDem Dulu Gak Dukung, Jokowi Gak Jadi Presiden
Terpopuler
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Terseret Korupsi hingga Dioperasi Ambeien, Istri Nadiem Curhat: Anak-Anak Tiap Hari Mencari Ayahnya
-
Islah di Menit Akhir? Mardiono dan Agus Suparmanto Bersatu Pimpin PPP
-
Aksi Perlawanan Menggema: Tuntut UU Ketenagakerjaan Berpihak ke Buruh!
-
Warga Dukung Pemekaran Kelurahan Kapuk: Semoga Urusan KTP Tak Lagi Ribet dan Bolak-balik
-
Perwira Junior Berpeluang Isi Jabatan Strategis, Prabowo Mau Hapus Kultur Senioritas di TNI?
-
Target Puncak Emisi Indonesia Mundur ke 2035, Jalan Menuju Net Zero Makin Menantang
-
Rakor Kemendagri Bersama Pemda: Pengendalian Inflasi sampai Imbauan Evaluasi Kenaikan Harga
-
Cegah Pencatutan Nama Buat Korupsi, Kemenkum Wajibkan Verifikasi Pemilik Asli Perusahaan via Notaris
-
Siap Rekonsiliasi dengan Kubu Agus, Mardiono Sebut Akan Difasilitasi 'Orang-orang Baik', Siapa?
-
Demo di Tengah Reses DPR: Mahasiswa Gelar 'Piknik Protes' Sambil Baca Buku, Cara Unik untuk Melawan