Suara.com - Adik perempuan Habib Bahar bin Smith diduga menjadi korban pencabulan atau pelecehan seksual di Pamulang, Tangeran Selatan, Banten dan polisi kini tengah menangani kasus tersebut.
Kuasa hukum Bahar, Ichwan Tuankotta, mengatakan berdasarkan keterangan keluarga terduga pelaku berjumlah empat orang, hal ini berbeda dengan keterangan polisi yang menyebut terduga pelaku hanya dua orang.
Ichwan, pada Rabu (18/6/2025) menerangkan adik perempuan Bahar, yang berinisial S, sebelumnya dilecehkan oleh satu orang. Tapi ketika aksi pelaku dipergoki leh Zain bin Smith kakak korban, pelaku memanggil tiga rekannya yang lain.
“Di situ berantem (Zain dengan satu pelaku), S keluar, ternyata pelaku lari. Karena terdesak dia memanggil temannya (datang tiga orang) berantem kan dia (dengan Zain),” kata Ichwan, kepada wartawan (18/6/2025).
Saat perkelahian itu, pelaku melakukan serangan menggunakan senjata tajam. Akibatnya, lengan tangan Zain mengalami sobek, dan mengalami luka serius.
Ichwan menyebut, tiga dari empat pelaku sempat diamankan di lokasi kejadian. Sementara satu lainnya sempat melarikan diri, namun kekinian bisa diringkus oleh tim gabungan dari Polres Tangsel dan Polda Metro Jaya.
Diketahui, polisi telah menangkap dua orang pelaku pencabulan dan pengeroyokan terhadap dua adik dari Bahar Bin Smith. Keduanya yakni YLK pelaku penusukan, dan EKK pelaku pencabulan terhadap korban S.
Namun menurut Ichwan, dua pelaku lain juga telah ditangkap, meski belum diumumkan secara resmi identitasnya ke publik.
"Tiga ditangkap, yang satu lari. Informasi semalam dia sudah ditangkap di Polda Metro jadi semuanya sudah ditangkap,” ucapnya.
Baca Juga: 8 Tips Cegah Anak Jadi Korban Kejahatan Seksual, Termasuk dari Orang Terdekat
Menurut cerita Ichwan, sebelum melakukan aksi pencabulan, pelaku sering mondar-mandir di lingkungan tersebut dan kerap menggoda perempuan. Bahkan ada cerita bahwa ia pernah melakukan pelecehan serupa namun tidak dilaporkan karena warga takut.
Lebih auh Ichwan mengatakan dari lokasi kejadian disebut ditemukan narkoba dan hasil tes menyatakan bahwa para pelaku positif mengonsumsi narkotika.
"Iya, dan memang katanya orang situ informasi yang saya dapat pernah berbuat cabul juga. Pernah sampai memperkosa, tapi RT/RW di situ enggak berani,” tutur dia.
Tim gabungan dari Satuan Reserse Kriminal Polres Tangerang Selatan bersama Subdirektorat Reserse Mobile Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, sebelumnya menangkap dua pria yang diduga terlibat dalam kasus pengeroyokan, penganiayaan, serta pencabulan di wilayah Pamulang, Kota Tangerang Selatan.
Dalam perkara ini, yang menjadi korban merupakan adik kandung dari Bahar bin Smith, yaitu Zen bin Smith. Penangkapan kedua tersangka dilakukan pada Senin, 16 Juni 2025.
Pelaku pertama berinisial YLK ditangkap sekitar pukul 19.00 WIB di Jalan Panti Asuhan, Kelurahan Cipinang Cempedak, Jatinegara, Jakarta Timur. YLK diduga sebagai pelaku penusukan terhadap korban berinisial Z.
Berita Terkait
-
Viral Modus Pelecehan Seksual Lewat Loker SPG, Menteri PPPA: Hati-hati, Jangan Mudah Percaya
-
Ironi Kekerasan Seksual oleh Anak di Bekasi: Ketika Korban Berubah Jadi Pelaku
-
"Anak Oleh-Oleh": Kisah Pilu Ribuan Anak Pekerja Migran Terjebak Stigma dan Kemiskinan
-
Korban Tembus 17 Orang, Agus Buntung Predator Seks di NTB Divonis Ringan 10 Tahun Bui
-
Fun With Berani Community: Aksi Nyata Lawan Pelecehan di Dunia Cosplayers
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
-
Menkeu Purbaya Klaim Gugatan Tutut Soeharto Sudah Dicabut, Tapi Perkara Masih Aktif
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
Terkini
-
Terkuak! Kejagung Ogah Kasih Keterangan Soal Pemeriksaan Anak Jusuf Hamka karena Ini
-
Sertijab ke KSP Baru M Qodari, AM Putranto Banjir Air Mata: Saya Tentara tapi Bisa Nangis juga
-
Diminta DPR Tambah Bansos Sembako, Menkeu Purbaya Langsung Sanggupi: APBN Cukup!
-
Terdakwa Tabrak Lari Dituntut Ringan, Anak Korban Ngamuk: Saya Bakal Kirim Surat ke Presiden Prabowo
-
Copot Kepala Sekolah Karena Disiplinkan Anaknya, Kemendagri Periksa Wali Kota Prabumulih
-
Pengumuman PPPK Paruh Waktu Kementerian Agama 2025, Ini Syarat dan Aturannya!
-
Terungkap! Utang BLBI Jadi Biang Kerok, Ini Perkara yang Bikin Tutut Soeharto Gugat Menkeu Purbaya
-
Selesai! Tutut Soeharto Cabut Gugatan, Menkeu Purbaya Ungkap Pesan Akrab: Beliau Kirim Salam
-
Kejagung Tunggu Red Notice Interpol untuk Jurist Tan, Buron Kasus Korupsi Kemendikbudristek
-
Selain Memburu Riza Chalid, Kejagung Telusuri Aset Saudagar Minyak untuk Kembalikan Kerugian Negara