Pinjaman tersebut akhirnya bermasalah hingga macet total. Nilainya pun tak main-main.
"Penyidik memperoleh alat bukti yang cukup telah terjadi tindak pidana korupsi dalam pemberian kredit dari beberapa bank pemerintah kepada PT Sritex Rejeki Isman Tbk, dengan nilai total tagihan yang belum dilunasi hingga Oktober 2024 Rp3.588.650.808.28,57," ungkap Abdul Qohar dalam konferensi pers pada Rabu (21/5/2025).
Keruntuhan Sritex sendiri sudah tercium sejak lama. Setelah melantai di bursa pada 2013, sahamnya disuspensi pada Mei 2021 karena gagal bayar bunga utang. Utang perusahaan terus membengkak hingga mencapai Rp24,3 triliun pada September 2023. Pandemi Covid-19, persaingan global, dan perang Rusia-Ukraina disebut-sebut menjadi pemicu utama ambruknya raksasa tekstil yang berpusat di Solo ini.
Dengan ditetapkannya Iwan, kini total ada 12 tersangka dalam kasus ini. Berikut daftar 11 tersangka lainnya yang telah ditetapkan sebelumnya:
- DS (Dicky Syahbandinata): Pemimpin Divisi Korporasi dan Komersial PT Bank BJB tahun 2020.
- ZM (Zainuddin Mappa): Direktur Utama PT Bank DKI Jakarta tahun 2020.
- ISL (Iwan Setiawan Lukminto): Direktur Utama PT Sritex pada tahun 2005—2022.
- AMS (Allan Moran Severino): Direktur Keuangan PT Sritex periode 2006–2023.
- BFW (Babay Farid Wazadi): Direktur Kredit UMKM merangkap Direktur Keuangan Bank DKI Jakarta 2019–2022.
- PS (Pramono Sigit): Direktur Teknologi Operasional Bank DKI Jakarta 2015–2021.
- YR (Yuddy Renaldi): Direktur Utama Bank BJB 2019–Maret 2025.
- BR (Benny Riswandi): Senior Executive Vice President Bisnis Bank BJB 2019–2023.
- SP (Supriyatno): Direktur Utama Bank Jateng 2014–2023.
- PJ (Pujiono): Direktur Bisnis Korporasi dan Komersial Bank Jateng 2017–2020.
- SD (Suldiarta): Kepala Divisi Bisnis Korporasi dan Komersial Bank Jateng 2018–2020.
Berita Terkait
-
Iwan Kurniawan Melawan, Teriak Ngaku Tidak Terlibat Korupsi Kredit PT Sritex saat Digelandang
-
Bos Sritex Iwan Kurniawan Resmi Ditetapkan Jadi Tersangka
-
Jaringan Korupsi Sritex Terus Terbongkar, Mantan Direktur Utama Iwan Lukminto Ditetapkan Tersangka
-
Grup Emiten Boy Thohir Disebut Dapat Diskon Tak Wajar atas Pembelian Solar di Pertamina
-
Drama Tom Lembong Berakhir: Kejagung Kembalikan Barang Bukti, Abolisi Prabowo Resmi Berlaku
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
Terkini
-
MBG di SDN 01 Pasar Rebo Disetop Imbas Keracunan Massal, Sampel Muntahan Siswa Diteliti Puskesmas
-
Miris! Polisi Bacok Polisi di Tempat Hiburan Malam, Propam Polda Gorontalo Ancam Sanksi Berat
-
Acungkan Jari Telunjuk, Ekspresi Prabowo 'Pecah' saat Nyanyi Bareng Sederet Pejabat di Lubang Buaya
-
Keracunan MBG di Pasar Rebo! Mie Pucat dan Bau Busuk Diduga Jadi Biang Kerok
-
Bau Busuk dari Mobil Terparkir Ungkap Tragedi: Sopir Taksi Online Ditemukan Tewas di Pejaten
-
Korupsi Menggila di Desa! ICW Ungkap Fakta Mencengangkan Sepanjang 2024
-
Menkeu Purbaya Curhat Gerak-geriknya di Tiktok Dipantau Prabowo, Mengapa?
-
Organisasi Kesehatan Kritik Rencana Menkeu Tidak Naikkan Cukai Rokok 2026: Pembunuhan Rakyat!
-
Hariati Sinaga Kritik Sistem Kapitalis yang Menghalangi Kesetaraan
-
Ramai Aspirasi Pemekaran, NasDem Desak Pemerintah Segera Terbitkan PP DOB